Kabar yang cukup mengejutkan datang dari salah satu punggawa timnas Indonesia, yakni Shayne Pattynama. Melansir dari akun instagram @arsiptimnas, pemain keturunan Belanda-Indonesia ini resmi bergabung dengan klub jawara liga Thailand, yakni Buriram United untuk musim 2025/2026 mendatang.
Bergabungnya mantan pemain klub Belgia, KAS Eupen tersebut memang sejatinya tak terlalu mengejutkan banyak pihak. Pasalnya, sebelumnya sudah banyak rumor yang beredar jika pemain berusia 27 tahun ini akan segera berseragam klub Buriram United untuk musim depan. Namun, klub tersebut baru memberikan pengumuman resminya pada Senin (07/07/2025) kemarin di akun instagram officialnya, @buriramunitedofficial.
“Buriram United telah mencapai kesepakatan untuk merekrut bek kiri berbakat Indonesia Shane Pattynama yang kontraknya telah berakhir dengan klub semi-liga Belgia KAS Uppen untuk menambah bahaya di musim 2025/26,” tulis pada unggahan akun @buriramunitedofficial.
Menariknya, dalam sesi perkenalan tersebut klub Buriram United juga menjelaskan bahwa Shayne Pattynama adalah salah satu pemain keturunan Indonesia yang dulunya sempat membela tim junior Belanda dan kini membela skuad garuda. Tentu hal ini cukup menarik mengingat jarang ada klub yang menjelaskan latar belakang seorang pemain saat berganti kewarganegaraan.
“Sementara itu, Shane Pattynama baru pertama kali bergabung dengan timnas Indonesia pada tahun 2023 dan ia juga menjadi pemain penting yang membawa timnas Indonesia masih berpeluang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Ia sudah bermain sebanyak 11 kali untuk timnas dan mencetak 1 gol,” tulis klub Buriram United di akun instagram officialnya.
Pindah ke Klub Thailand, Peluang Main di Timnas Indonesia Masih Ada?
Kepindahan Shayne Pattynama dari klub asal Belgia, KAS Eupen ke klub asal Thailand, Buriram United memang cukup menjadi sebuah perubahan karir yang cukup mencolok bagi pemain yang menjalani naturalisasi di tahun 2023 tersebut. Pasalnya, banyak pihak yang mulai meragukan performa Shayne Pattyanam akan kembali prima seperti saat dirinya bermain untuk klub Norwegia, FK Viking.
Melansir dari laman transfermarkt.co.id, Shayne Pattynama pada musim 2024/2025 kemarin hanya bermain sebanyak 16 kali untuk klub KAS Eupen. Bahkan, dirinya juga hanya bermain sebagai pemain pengganti dalam beberapa pertandingan. Hal inilah yang membuat dirinya memutuskan untuk mengakhiri kontrak bersama klub yang bermain di kasta ke-2 liga Belanda tersebut meskipun masih memiliki kontrak 1 musim lagi.
Kini, Shayne Pattynama mengawali langkah barunya dengan bergabung ke klub Buriram United yang berada di kasta tertinggi liga Thailand atau Thai League 1. Hal ini pada akhirnya akan menimbulkan pertanyaan mengenai nasibnya di timnas Indonesia kedepannya.
Seperti yang diketahui, kini Shayne Pattynama tergeser dari skuad utama timnas Indonesia setelah hadirnya nama Calvin Verdonk. Calvin Verdonk sendiri dianggap memiliki performa yang jauh lebih baik dibandingkan Shayne Pattynama dan memang kerap kali dipilih menjadi starter saat laga skuad garuda.
Peluang Shayne Pattynama untuk kembali ke skuad utama timnas Indonesia juga kian kecil setelah PSSI menaturalisasi Dean James pada Februari 2025 silam yang juga merupakan seorang bek kiri. Kini, Shayne Pattynama dianggap menjadi opsi ke-3 di sektor bek kiri timnas Indonesia jika kedua pemain tersebut absen.
Lantas, apakah peluangnya bermain kembali di timnas Indonesia sangat kecil? Hal ini bisa iya, bisa juga tidak. Kembali lagi, performa Shayne Pattynama saat di klub Buriram United nantinya yang akan menentukan apakah dirinya layak untuk kembali dipanggil ke timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert. Terlebih lagi, dirinya masih berpeluang main mengingat kedalaman skuad timnas Indonesia di sektor bek kiri memang cukup mumpuni saat ini.
Kita tunggu saja bagaimana nasib karir Shayne Pattynama di timnas Indonesia usai memutuskan pindah ke klub Thailand, Buriram United.
Baca Juga
-
Gagal ke Piala Asia Putri 2026, PSSI Dikritik Pedas oleh Media Asing
-
Futsal Indonesia: Maju Karena Pembinaan Level Amatir Hingga Pro yang Baik
-
Rahmad Darmawan Jadi Pelatih Liga Indonesia All Star, Kian Kental Aroma Timnas?
-
Media Vietnam Soroti Nasib Mantan Kapten Indonesia, Evan Dimas, Ada Apa?
-
Soroti Performa Pemain Naturalisasi, Pelatih Timnas Putri Indonesia Berikan Kritik!
Artikel Terkait
-
1 Detik Debut di Persija, Jordi Amat Peluang Geser Pemain Lokal Rp 9,56 Miliar
-
Selain Shayne Pattynama, Buriram Rekrut Pemain Keturunan Eks Bali United
-
Kabar Buruk Buat Timnas Indonesia Jelang Ronde 4! Pemain Naturalisasi Rp6 M Cedera
-
Mengenal Buriram United, Klub Baru Shayne Pattynama yang Punya Prestasi Gemilang
-
Resmi Shayne Pattynama Gabung Buriram United Bareng Satu Pemain Keturunan Indonesia
Hobi
-
Gagal ke Piala Asia Putri 2026, PSSI Dikritik Pedas oleh Media Asing
-
Futsal Indonesia: Maju Karena Pembinaan Level Amatir Hingga Pro yang Baik
-
Perkuat Borneo FC Samarinda, Syahrul Trisna Emban Tugas Berat
-
Achmad Jufriyanto Alami Patah Tulang Rusuk, Pelatih Persib Bandung Buka Suara
-
Guncang Stadion Jepang, ENHYPEN Kukuhkan Reputasi Powerhouse Performance
Terkini
-
A World Where the Sun Never Rises: Aimer untuk Kegelapan Infinity Castle
-
Jempol Lincah, Otak Rebahan: Fenomena Nyinyir Zaman Now
-
Debut Tak Memuaskan di Box Office, Produser Ngaku M3GAN 2.0 Flop
-
Melihat Prespektif Berbeda Lewat Buku There Are No Bad People in The World
-
8 Rekomendasi Film Horor yang Dibintangi Anya Taylor-Joy, Ada Favoritmu?