Kabar kurang menggembirakan datang dari Timnas Indonesia menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ole Romeny, salah satu striker andalan Garuda mengalami cedera pergelangan kaki kanan cukup serius yang membuatnya kemungkinan absen pada laga-laga penting di bulan September dan Oktober mendatang.
Cedera tersebut didapat Romeny saat memperkuat Oxford United melawan Arema FC dalam semifinal Piala Presiden 2025, tepatnya pada 10 Juli lalu. Sebuah tekel keras dari pemain Arema, Paulinho Moccelin membuat sang pemain hanya merumput selama kurang lebih 20 menit sebelum akhirnya ditandu keluar lapangan dan harus menggunakan alat bantu jalan.
Menyadur Antara News, pelatih Oxford United, Gary Rowett menegaskan bahwa cedera yang dialami anak asuhnya cukup berat. Ia berkata, “Ole mengalami cedera yang cukup buruk."
Situasi ini membuat manajer Timnas Indonesia, Sumardji, belum berani memastikan apakah Ole akan siap untuk membela skuad Merah Putih di agenda penting mendatang.
“September saya belum yakin,” kata Sumardji kepada awak media, Rabu (16/7/2025)
Dengan kemungkinan tersebut, skuad Garuda dipastikan harus mulai memikirkan opsi alternatif untuk mengisi kekosongan lini depan. Salah satu nama yang muncul ke permukaan adalah Jens Raven, striker muda naturalisasi yang baru saja mencetak enam gol saat Indonesia U-23 membantai Brunei Darussalam 8-0 di Kejuaraan ASEAN U-23 2025.
Namun saat diminta tanggapan soal kemungkinan Raven menggantikan Ole Romeny di skuad senior, Sumardji memilih realistis. Ia menilai masih ada jarak kualitas dan pengalaman antara keduanya.
“Ya terlalu jauh lah. Kita jangan melihat pertandingan tadi karena masih ada lawan Filipina, mereka juga baru saja mengalahkan Malaysia, dan nanti kita akan lawan Malaysia,” terangya.
Pernyataan ini menegaskan bahwa Raven belum bisa disejajarkan begitu saja dengan Romeny, terutama karena lawan yang dihadapi dalam turnamen U-23 belum setara dengan kualitas laga internasional senior.
Jens Raven Dianggap Belum Layak Jadi Pelapis Ole Romeny
Secara objektif, perbedaan antara Jens Raven dan Ole Romeny memang cukup signifikan. Ole adalah pemain berusia 25 tahun yang telah merumput di Liga Inggris bersama Oxford United. Pengalaman serta intensitas kompetisi yang ia jalani jauh lebih berat dibandingkan dengan Raven.
Selain menjadi pemain inti di klub, Romeny juga sudah mencatatkan kontribusi konkret untuk Timnas Indonesia. Ia telah mengemas tiga gol di berbagai ajang internasional dan terbukti bisa diandalkan dalam situasi krusial.
Sementara itu, Jens Raven adalah bintang muda berusia 19 tahun yang baru saja memulai kiprahnya di Indonesia. Ia resmi bergabung dengan Bali United untuk musim Super League 2025/2026 usai meninggalkan tim U-21 FC Dordrecht di Belanda.
Raven memang tengah naik daun. Keberhasilannya mencetak enam gol dalam satu pertandingan menjadi sorotan tersendiri. Namun, perlu dicatat bahwa gol-gol itu tercipta saat menghadapi Brunei, tim yang tidak tergolong unggulan di Asia Tenggara.
Meski begitu, Raven tetap patut diapresiasi. Ia menunjukkan insting gol yang tajam, kondisi fisik prima meski sempat mengalami kram, dan fokus tinggi untuk membela timnas di turnamen ini.
Namun, membandingkan Raven yang masih dalam proses perkembangan dengan Romeny yang sudah matang secara pengalaman dan mental bertanding tentu bukan perbandingan yang sepadan.
Status Raven saat ini adalah pemain potensial, bukan pemain pengganti langsung untuk peran sebesar yang dimiliki Ole di skuad senior. Ia butuh lebih banyak menit bermain di level klub dan turnamen internasional untuk bisa dianggap siap naik kelas.
Sumardji sendiri menegaskan bahwa pertandingan kontra Brunei belum bisa dijadikan tolok ukur pasti untuk menilai kelayakan seorang pemain naik ke timnas senior.
Kendati begitu, bukan berarti pintu tertutup bagi Raven. Penampilannya yang mengesankan menjadi sinyal positif bahwa regenerasi di lini depan Indonesia mulai menunjukkan hasil. Ia bisa saja menjadi opsi dalam jangka menengah jika terus tampil konsisten.
Baca Juga
-
Blak-blakan! Thom Haye Ungkap Alasan Utama Tertarik Gabung Persib Bandung
-
Timnas Indonesia Optimis Tatap Laga Pembuka Kualifikasi Piala Asia U-23
-
Gerald Vanenburg Enggan Jumawa, Timnas Indonesia U-23 Siap Gempur Laos?
-
Patrick Kluivert Hargai Keputusan Dua Pemain Timnas Indonesia Gabung Persib
-
Kualifikasi Piala Asia U-23: Timnas Indonesia Dihadang Tantangan Berat
Artikel Terkait
-
Untung Rugi Rafael Struick ke Dewa United: Jaminan Bintang atau Rem Karier?
-
Rafael Struick Usai Curhat dengan Guru Patrick Kluivert dari Banten: Jujur Saya Belum...
-
Resmi ke Dewa United, Rafael Struick Bakal Rebut Nomor 9 Milik Messi?
-
Rafael Struick Resmi Berguru di Banten
-
Filipina Diisi Banyak Abroad, Timnas Indonesia U-23 Wajib Waspada
Hobi
-
Dimas Drajad Gabung Malut United, Aroma Eks-Persib Kian Terasa di Skuad
-
Jadi Klub Termahal di Liga Indonesia, Harga Pasaran Persib Juga Tertinggi di Grup G ACL Two?
-
Dulu Gocek Bek Lawan, Sekarang Arjen Robben Beraksi di Lapangan Padel
-
Lauk Sat-set Anti Gagal: Resep Orak-Arik Tahu Telur ala Chef Devina, Cuma 10 Menit!
-
Menjamu Laos, Skuad Timnas Indonesia U-23 Tak Boleh Remehkan Tim Lawan!
Terkini
-
Kala Romansa Musikal Melenggang di Busan International Film Festival
-
Kalau Cari Uang Jangan Jadi Guru, Benarkah Sesederhana Itu?
-
Ulasan Novel The Friend Zone: Pilihan Sulit Antara Cinta dan Mimpi
-
Kim Young Kwang Tampil Macho dengan 4 OOTD Chic Ini, Bisa Jadi Inspirasi!
-
Dulu Dicibir Soal Demo, Sekarang Cinta Laura Jadi 'Suara Hati' Netizen