Perusahaan besar industri musik asal Korea Selatan, SM dan JYP Entertainment bekerja sama dengan Platform onlive besar Vlive, mengembangkan layanan konser streaming yang bernama Beyond Live.
Beyond Live sendiri adalah layanan konser musik secara streaming yang dikembangkan untuk para penggemar K-Musik agar tetap menikmati pertunjukan idolanya.
Dengan adanya layanan konser virtual ini, pengguna dapat mengurangi rasa jenuh saat berada dirumah saja akibat pandemi covid-19.
Tidak hanya industri musik Korea Selatan saja, sederet musisi Indonesia juga mengadaptasi konsep konser virtual tersebut dengan menyelenggarakan konser-konser yang dapat dinikmati di platform yang disediakan.
Hal ini tentunya membawa keuntungan bagi para musisi yang juga ikut terkena dampak akibat pandemi Covid-19 yang belum membaik hingga saat ini. Untuk tetap survive di kondisi pandemi seperti ini, musisi harus melakukan suatu perubahan-perubahan budaya.
Akibat munculnya layanan tersebut menandakan bahwa telah terjadi Fenomena perubahan budaya dalam bidang industri musik yang terjadi baik dalam negeri maupun luar negeri.
Fenomena tersebut selaras dengan pemahaman mengenai teori perubahan sosial, dimana masyarakat mengalami perkembangan sesuai dengan tahapan-tahapan tertentu yang dimulai dari yang paling sederhana hingga yang sempurna.
Hal ini juga merupakan suatu kemudahan untuk para penggemar dimana mereka bisa menonton idola mereka dirumah saja dan juga sekaligus menjadi suatu pengembangan inovasi baru akibat adanya kecanggihan teknologi internet yang dapat merubah hidup kita menjadi lebih mudah dan dapat melakukan segalanya dengan internet.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Konser Virtual menjadi Inovasi Baru Industri Musik
-
Wabah Mengganas, Konser Musik dan Pertunjukan Resmi Dilarang di Kepri
-
Tantangan dan Solusi untuk Mempercepat Pulihnya Industri Musik Tanah Air
-
Protocol Afro Kembali Ramaikan Industri Musik Tanah Air
-
Dukung Optimisme Indonesia, Plataran Gelar Konser All Star Legends Virtual
Kolom
-
Dari Mimbar Megah hingga Meme: Mengurai Paradoks Kritik di Indonesia
-
Krisis Literasi di Indonesia: Mengapa Membaca Masih Dianggap Berat?
-
Membaca Kehidupan dari Balik Cangkir Kopi Pangku di Jalur Pantura
-
Bukan soal Birokrasi: Mengapa Kementerian Haji dan Umrah Diragukan Publik?
-
Kalau Kamu Memaknai Literasi Hanya dengan Membaca Buku, Kamu Masih Keliru!
Terkini
-
Anti Repot, Tetap Cantik! Ini 4 OOTD Feminin Simpel ala Belle KISS OF LIFE
-
Batal Lawan Kuwait, Timnas Indonesia Bisa Dapatkan 2 Keuntungan Jika Ajak Vietnam Beruji Tanding
-
Menendang Stereotip: Futsal Perempuan Mengubah Persepsi
-
Kembali Diterpa Rumor, Jimin BTS Disebut Berkencan dengan Song Da-eun
-
OOTD Kasual ala Kang Hye Won: 4 Inspirasi Minimalis untuk Gaya Harian