Tentunya kita sudah tidak asing dengan istilah 'good loooking'. Ya, good looking atau penampilan menarik sudah menjadi istilah umum dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan good looking sudah menjadi tolak ukur dalam menilai seseorang. Melihat seseorang dari penampilan luarnya ya boleh-boleh saja, tetapi apa mungkin seseorang hanya dilihat dari luarnya saja.
Dalam opini saya yang dimuat di opini.id (17/06) yang berjudul “Salah Kaprah Soal Good Looking”, good looking itu memang sifatnya relatif, bukan mutlak. Good looking tidak bisa menjadi ukuran dalam menentukan karakter seseorang itu pasti baik.
Good looking belum tentu karakternya baik. Yang lebih dalam ukuran menilai seseorang adalah karakter seseorang. Sebab karakter bisa dipelajari dari perilaku seseorang sehari-hari.
Good looking masih bersifat ambigu. Apakah good looking dalam kecerdasan atau good looking dalam perilaku atau good looking dalam integritas? Intinya cap good looking seolah sudah dianggap mutlak oleh masyarakat dalam menilai menarik atau nggaknya seseroang.
Pada dasarnya good looking itu tidak bisa dijadikan tolak ukur dalam menilai seseorang. Yang terpenting adalah dari good looking adalah kecerdasan, perilaku, dan rekam jejak selama hidupnya.
Tak ada namanya manusia yang terlahir sempurna. Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Yang ada hanyalah manusia selalu memperbaiki kualitas diri dengan memaksimalkan segala kelebihan yang dimiliki.
Dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh manusia, maka akan menutupi segala kekurangan yang ada pada diri manusia.
So, buat teman-teman atau siapapun yang merasa bahwa dirinya nggak good looking jangan mudah minder ya. Sebab penampilan luar kalian itu tidak bisa sebagai patokan dalam menilai diri kalian.
Bisa saja kalian atau teman-teman merasa kurang good looking, tetapi kalian memiliki potensi kecerdasan yang luar biasa. Kecerdasan dalam engineering, bermusik, olahraga, menulis, dan lain sebagainya.
Abaikan saja setiap penilaian orang lain mengenai dirimu. Jangan terlalu memikirkan apa yang orang nilai pada penampilanmu. Jangan disimpan di dalam hati kalo orang lain bilang kamu nggak menariklah, nggak good lookinglah, nggak cantiklah, atau nggak gantenglah.
Tetap lakukan kegiatan apapun yang kamu tekuni dan tunjukkan pada orang-orang bahwa kamu bisa memiliki potensi hebat yang ada dalam dirimu.
Jadikan penilaian orang lain pada dirimu sebagai motivasi untuk memperbaiki kualitas dirimu. Pada intinya tetap semangat dalam berkarya apa saja yang kalian sukai dan jalani. Tetap bersyukur atas segala yang anda miliki.
Kurangi insecure banyak bersyukur. Sukses selalu untuk kalian semua yang luar biasa. Ora good looking ora patheken (nggak good looking nggak apa-apa).
Salam lemper buat kalian semua yang hebat dan luar biasa!
Baca Juga
Artikel Terkait
Kolom
-
Luka Psikologis yang Tak Terlihat di Balik Senyum Ibu Baru
-
Mindful Eating atau Makan Sambil Scroll? Dilema Makan Sehat dan Screen Time
-
Membangun Resiliensi Intelektual untuk Pendidikan Indonesia 2030
-
Refleksi Diri Mahasiswa di Balik Kritik, Jangan Terlalu Defensif!
-
Belajar Membaca Peristiwa Perusakan Makam dengan Jernih
Terkini
-
7 Rekomendasi Film Horor Terbaik dari tahun 80-an, Sudah Nonton?
-
Mees Hilgers, Laga Kontra Cina dan Performa Buruknya di Timnas Indonesia
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?
-
Mulai Rp1,4 Juta, Ini Daftar Harga Tiket Konser Doh Kyung-soo di Jakarta