Scroll untuk membaca artikel
Tri Apriyani | Prasetya Buana
Ilustrasi teman (pexels.com/Anna Shvets)

Pernah dengar istilah "Musuh Dalam Selimut"? Ya, itu artinya, musuh yang berasal dari orang-orang yang berada dekat dengan kita, tanpa kita sendiri sadari. Makhluk ini memang nyata keberadaannya, lho! Mereka ini cenderung punya sifat yang berlagak baik di hadapan, namun dari belakang amat membenci bahkan berusaha menjatuhkan kita.

Kabar buruknya lagi, musuh dalam selimut ini dapat berasal dari kalangan teman-teman yang sering berdiri di samping kita. Bukan maksud untuk berburuk sangka, tapi ada beberapa tipikal teman yang kemungkinan besar bisa menjelma jadi musuh dalam selimut. Sudah tahu? Berikut ini daftarnya.

1. Teman yang gemar bergosip

Ilustrasi teman yang gemar bergosip (pexels.com/Keira Burton)

Apakah kamu punya teman yang sekalinya bertemu penginnya langsung membahas seputar masalah di kehidupan orang lain? Jika iya, maka dapat dipastikan kalau dia itulah teman dengan label si tukang gosip. Tidak menutup kemungkinan bakal ada masanya teman jenis ini bisa menggosipkan sisi negatifmu kepada orang lain tanpa sepengetahuan dirimu. Makanya hati-hati kalau mau curhat ke teman yang doyan gosip ini, bisa-bisa dia menusukmu dari belakang.  

2. Teman yang suka memuji

Ilustrasi teman yang suka memuji (pexels.com/Polina Zimmerman)

Siapa sih yang tak senang jika dipuji? Tapi, kalau pujian itu terlampau berlebihan, tentunya kamu bakal risi juga, ‘kan? Nah, biasanya teman yang sering memujimu secara tak wajar itu kentara banget kehadirannya. Siapa pun pastinya bakal merasa curiga dengan sikap anehnya tersebut. Jangan-jangan dia menaruh motif terselubung dari setiap pujian yang dilontarkannya? Kamu mesti hati-hati, jangan sampai terbuai oleh kata-kata manisnya.

3. Teman yang selalu ingin berkompetisi denganmu

Ilustrasi teman yang iri (pexels.com/Kindel Media)

Tipikal teman ini punya ciri khusus, yakni tak mau kalah darimu. Dia menganggap seluruh hal dalam hubungan pertemanan kalian adalah sebuah pertandingan yang mesti ia menangkan. Kompetisi dalam lingkar persahabatan dikatakan wajar, apabila hal itu menjadi motivasi bagi kalian berdua ketika berjuang. Kalau kompetisi ini diniatkan oleh temanmu untuk menjatuhkanmu dan membuktikan bahwa dirinya adalah seorang pemenang, tentu kamu wajib waspadai teman yang seperti ini.

4. Teman yang meremehkan impianmu

Sumber foto: pexels.com/Ekaterina Bolovtsova

Sudah sepatutnya kawan sejati itu mendukungmu dengan sepenuh hati ketika kamu tengah berusaha menggapai suatu mimpi. Bukan justru meremehkan apa yang menjadi impianmu, atau meragukan kemampuan yang kamu miliki buat meraih mimpi tersebut. Sekiranya dia berkata kepadamu bahwa cita-citamu itu terlalu ketinggian. Duh, teman yang tabiatnya semacam ini tuh boleh jadi musuh dalam selimutmu selama ini, sadari, ya!

5. Teman yang tidak suka akan pencapaianmu

Sumber foto: pexels.com/William Fortunato

Adakah kawan yang nggak suka melihat kawannya yang lain memperoleh keberhasilan? Kalau ada, berarti dia itu jenis teman yang berpotensi untuk menjelma jadi musuh dalam selimut. Sebagai teman sejati tentunya seseorang mesti ikut berbahagia dengan semua pencapaian yang dilakukan oleh temannya. Jika yang muncul malah rasa iri dan benci, teman tipe ini boleh kamu jauhi, kok.   

6. Teman yang berteman baik dengan musuhmu

Sumber foto: pexels.com/C Technical

Jika kamu memiliki teman dekat yang kebetulan juga akrab dengan seseorang yang sedang berseteru denganmu, maka jangan memberikan kepercayaan seratus persen kepadanya. Sebab, kamu nggak bakal pernah tahu sebenarnya dia itu netral atau memihak pada siapa. Tak perlu memutus hubungan pertemanan dengannya, cukup menjaga jarak saja dan cermati gerak-geriknya.

Memang ada kalanya tipikal teman yang terdapat pada daftar di atas itu tak serta-merta bakal selalu menjadi musuh dalam selimutmu. Namun, berhati-hati dalam hubungan pertemanan itu penting untuk dilakukan, bukan?

Prasetya Buana