Pernahkah kalian merasakan panas di tangan setelah mengolah cabai? Untuk orang dengan kulit sensitif, bisa jadi hal ini sering kalian alami ketika mengulek sambal atau setelah makan makanan pakai sambal dengan tangan.
Mengutip dari Huffington Post, tangan panas setelah mengolah cabai diakibatkan oleh senyawa capsaicin yang dimiliki cabai. Capsaicin akan merangsang dan mengikat reseptor dari rasa sakit. Oleh karenanya, ketika reseptor diaktifkan, tangan dapat merasakan sensasi panas seperti terbakar yang membuat tak nyaman.
Berikut ini terdapat tiga kiat yang dapat kamu lakukan jika tangan merasa panas akibat cabai, mengutip dari Hellosehat.
1. Mencuci tangan menggunakan sabun pencuci piring
Ketika tangan mulai terasa panas, segera bergegas untuk mencuci tangan menggunakan sabun cuci piring. Pastikan kamu menggosok seluruh bagian telapak tangan dan bawah kuku dengan sabun cuci piring. Dengan demikian minyak pada cabai yang menempel di tangan dapat hilang. Selanjutnya, bilas dengan air mengalir sampai bersih.
2. Menggosok tangan memakai minyak zaitun
Minyak zaitun dipercaya dapat membantu menghilangkan capsaicin di tangan. Kamu dapat menggosokkan minyak zaitun ke tangan agar sisa minyak cabai yang menempel dapat hilang. Diamkan selama satu hingga dua menit, lalu bilas dengan air dan sabun cuci piring hingga bersih.
3. Merendam tangan dalam produk susu
Beragam produk susu memiliki sifat asam yang dapat meredakan rasa panas di tangan karena cabai. Protein pada susu yang bernama kasein memiliki peranan sebagai deterjen alami yang dapat membantu memecah senyawa capsaicin. Selain itu, banyak produk susu yang mengandung lemak juga dapat membantu melarutkan capsaicin. Kamu dapat memulai dengan merendam tangan di semangkuk susu. Tunggu hingga rasa panas mulai mereda. Kemudian, bilas tangan dengan air sampai benar-benar bersih.
Nah, itulah ketiga kiat yang dapat kamu terapkan saat tangan terasa panas akibat mengolah cabai. Ingat jangan menggosok mata, melepas lensa kontak, atau menyentuh bagian sensitif lainnya sebab sensasi panas dan terbakar dapat menjalar ke bagian tersebut.
Baca Juga
-
Wanita Harus Tahu, 4 Penyebab Badan Lemas saat Menstruasi
-
Hindari dari Sekarang, Ini 4 Kebiasaan Penyebab Sahabat Pergi Menjauh
-
Mudah Tergiur? Ini 4 Tips Ampuh Tahan Godaan Makan Junk Food
-
4 Kesalahan Mencuci Wajah, Bisa Bikin Jerawatan
-
Belajar Memasak, Ini 4 Kesalahan Penyebab Donat Tidak Mengembang
Artikel Terkait
-
Buat 100 Kilogram Sambal Hijau, Penampakan Cabainya Bikin Merinding
-
Mendag Pastikan Harga Cabai dan Bawang Stabil Jelang Puasa
-
Alhamdulillah! Harga Cabai Rawit di Jember Turun, Sekarang Jadi Segini...
-
Panen Raya di Garut Berpotensi Turunkan Harga Cabai Rawit
-
Jelang Ramadan, Harga Komoditas Cabai Relatif Turun, Bawang Ada Kenaikan
Lifestyle
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah
-
Classy & Cozy, 4 OOTD Street Style Hyunjin STRAY KIDS yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Toner Lotus Kaya Antioksidan untuk Kulit Glowing Alami dan Bebas Kusam
-
4 OOTD Mood Matching ala Yeonjun TXT yang Fleksibel Buat Harian
Terkini
-
Review Film Andai Ibu Tidak Menikah dengan Ayah: Nggak Semudah Itu Jadi Ibu
-
Tanpa Mereka, Futsal Bisa Chaos, Peran Wasit yang Wajib Kamu Tahu!
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
-
FIFA Matchday 2025 dan Semakin Matangnya Atribut Positioning Ramadhan Sananta
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'