Ada banyak tujuan menabung. Bisa untuk dana darurat, menabung yang disengaja untuk membeli sesuatu, atau menabung untuk nantinya diinvestasikan atau sebagai modal usaha.
Semuanya itu, selain supaya kondisi finansialmu aman, juga demi tercapainya cita-cita jadi kaya. Benar?
Nah, agar cita-citamu tercapai, hindari kesalahan menabung yang justru membuat jumlah tabungan gak bertambah, alias segitu-gitu aja terus. Ini dia beberapa kesalahan itu.
1. Tak ada tujuan
Kesalahan pertama dalam menabung yaitu gak ada tujuannya. Apakah kamu ingin menabung untuk dana darurat, atau menabung demi bisa suatu saat jalan-jalan ke luar negeri.
Kalau tujuannya untuk dana darurat, tentu kamu wajib disiplin dan gak boleh sama sekali ditarik, kecuali jika sudah ada kondisi darurat. Karena memang itu, tujuannya.
Sementara kalau tujuan lain, misalnya ingin jalan-jalan ke luar negeri, maka alokasinya harus terpisah dari alokasi tabungan dana darurat. Karena tujuan menabungmu ini, untuk bersenang-senang.
2. Tidak membuat anggaran
Biasakan ketika menabung, sudah dibuat anggaran sebelumnya. Jadi, bukan menunggu ada sisa uang dulu, baru ditabung. Kalau seperti itu, tabunganmu gak akan bertambah. Karena selalu digunakan untuk kepentingan lain yang lebih menyenangkan, misalnya untuk belanja saat ada diskon besar.
3. Kurang konsisten
Lebih baik sedikit tapi konsisten, daripada sekali banyak, tapi jarang-jarang. Untuk menjaga konsistensi dalam menabung, memang kamu harus membuat anggarannya. Sehingga mau ada diskon, kek, anggaran tabungan itu gak bisa diganggu gugat.
4. Merasa harus menabung dalam jumlah besar
Gak ada salahnya punya keinginan menabung dalam jumlah besar. Tapi, harus disesuaikan dengan kemampuan.
Memaksakan diri untuk menabung dengan jumlah besar, tapi harus membuat dirimu menderita, itu malah nggak bagus. Jangan sampai tabunganmu banyak, tapi masuk rumah sakit akibat sering gak makan demi ‘berhemat’. Itu, sih bukan hemat, melainkan menyiksa diri.
5. Nomor rekening dicampur
Hal lain yang juga membuat jumlah tabunganmu tak kunjung bertambah, adalah tidak dibuat terpisah antara rekening buat tabungan, dengan rekening untuk kebutuhan sehari-hari. Akibatnya, alokasi untuk tabungan jadi sering terpakai.
Hindari kesalahan menabung tadi, supaya cita-citamu menjadi kaya raya bisa segera terlaksana!
Baca Juga
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
-
Segera Tayang, Ini Daftar Pemain dan Sinopsis Drama China The Land of Warriors
Artikel Terkait
-
Kolaborasi Tim Peserta Pilkada Polewali Mandar 2024 Melalui Gerakan Pre-Emtif dalam Pencegahan Politik Uang
-
Masa Tenang Pilkada DKI: Bawaslu Incar Pelaku Politik Uang Hingga Gang-gang Sempit!
-
Kocar-kacir Kelas Menengah RI, Rata-rata Tabungannya Tinggal Rp1,8 Juta
-
Dorong Warga Sampai Jatuh Saat Pohon Tumbang, Adab Fara Dhilla Digunjing
-
Apa Itu Uang Mutilasi dan Ciri-Cirinya, Benarkah Tidak Bisa Dipakai Jual-beli?
Lifestyle
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
-
3 Sheet Mask Mengandung Aloe Vera Ampuh Atasi Sunburn, Harga Mulai Rp5 Ribu
Terkini
-
Janji Menguap Kampanye dan Masyarakat yang Tetap Mudah Percaya
-
Kehidupan Seru hingga Penuh Haru Para Driver Ojek Online dalam Webtoon Cao!
-
Dituntut Selalu Sempurna, Rose BLACKPINK Ungkap Sulitnya Jadi Idol K-Pop
-
Ulasan Film The French Dispact: Menyelami Dunia Jurnalisme dengan Gaya Unik
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam