Atas dasar cinta, banyak sekali yang tidak menyadari relationship red flags hadir dalam sebuah hubungan. Kegiatan seperti sebuah relasi yang dominan, posesif, penggunaan kekerasan verbal, seksual, hingga kekerasan fisik sudah termasuk ke dalam hubungan yang tidak sehat (toxic relationship).
Red Flag adalah istilah yang digunakan sebagai tanda peringatan bahaya dalam sebuah hubungan. Dengan kata lain, untuk menunjukkan gejala merugikan salah satu pihak baik fisik maupun emosional. Termasuk kurangnya respek, ketertarikan, dan rasa terhadap pasangan.
Selain melakukan kekerasan verbal, seksual, dan fisik, ada pula tanda-tanda red flag yang ‘tipis’, namun tetap berbahaya bagi si penjalin hubungan. Hindari perilaku yang bisa bawa kamu ke zona red flag, yakni:
1. Tidak diakui dan tidak memiliki komitmen
Salah satu yang menunjukkan hal red flag adalah ketika seseorang itu mengajak kamu ‘jalan’ tapi tidak berani untuk mengambil komitmen. Entah kamu hanya dijadikan sebagai pengganti atau hanya dibutuhkan saat doi butuh saja. Jangan sampai terlena dengan janji-janji dan ucapan manis, dengan kalimat “kita jalanin aja”. Bisa jadi pasangan ngomong gitu karena tidak mau mengakui kamu.
2. Memiliki kontrol penuh atas dirimu
Apabila kamu sudah merasakan doi sudah terlalu masuk dan ‘menyetir’ kehidupanmu, terlebih kalau mulai berperilaku seenaknya sendiri, mengambil keputusan tanpa berdiskusi, dan tidak memikirkan pendapat serta perasaanmu, cepat-cepat menjauh deh.
3. Love Bombing
Siapa yang sangka kalau love bombing juga termasuk ke dalam keadaan yang bahaya dalam sebuah hubungan? Menurut terapis Sasha Jackson, Love bombing ditandai dengan memberikan perhatian, kekaguman, dan rasa sayang yang terlalu berlebihan, sehingga membuat penerima akan merasa spesial, dibutuhkan, dicintai, serta dihargai.
Namun, kita juga harus ekstra hati-hati karena love bombing merupakan taktik untuk memanipulasi seseorang. Tujuan utama love bombing adalah untuk meningkatkan ego dengan mendapatkan kekuasaan atas mereka yang dikejar.
4. Tidak mau terbuka kepada pasangan
Kunci dari sebuah hubungan adalah komunikasi. Saat menyetujui menjalin hubungan, maka kamu juga perlu sepakat untuk terbuka, berbagi kisah dan kasih dengan pasanganmu, baik itu hal yang buruk ataupun yang membahagiakan, termasuk tidak berbohong dan tidak menyembunyikan sesuatu.
5. Terus menerus menuntut
Menyuruh untuk memperbaiki diri pasangan memang perlu, apabila memang dibutuhkan dan diperuntukkan untuk menjadi lebih baik kedepannya. Namun, beda lagi kalau doi terus-terusan menuntut dan menyuruh dirimu untuk menjadi orang lain, itu sudah masuk ke dalam tanda-tanda red flag. Menjalin sebuah hubungan berarti harus siap untuk menerima segala kekurangan pasangan.
6. Mencari bahan untuk bertengkar
Memiliki konflik memang diperlukan untuk memperkuat suatu hubungan. Semakin banyak rintangan yang berhasil dilewati, maka akan kian dalam kita mengenal pasangan. Namun, berbeda jika hubungan tersebut sedang dalam keadaan baik-baik saja, namun pasangan malah mencari bahan sepele untuk berantem. Kamu perlu waspada nih, lama-kelamaan akan menimbulkan hubungan yang gak sehat.
7. Merasa berjuang sendirian
Sudah merasakan pasangan tidak memberikan afeksi yang sama dan setara? Dan seolah membiarkan kamu untuk berjuang dan membawa hubungan ini sendirian? Hal ini tentunya akan menyakiti diri kamu sendiri dan pasangan kamu, karena sesuatu yang dipaksakan itu tidak baik. Coba komunikasikan dengan pasangan kamu, mau dibawa ke mana hubungan agar tidak menyakiti salah satu pihak.
Baca Juga
-
Makin Blak-blakan, Aaliyah Massaid Akui Bucin Ke Thariq Halilintar: Kamu Juara di Hati Aku
-
Mengenal Li Ran, Princess Eropa dari Asia Pertama, Istri dari Pangeran Charles Belgia
-
Fans Fuji Kecewa Konten Eksklusif Tersebar: Jadi Percuma Bayar
-
Nyanyi 'Cundamani' di Hadapan Happy Asmara, Celetukan Niken Salindry Bikin Ngakak Satu Venue
-
ARMY Next Level! Wanita Ini Pamer Rumah Berkonsep BTS, Semua Serba Ungu
Artikel Terkait
-
Privasi Vs Kepercayaan: Bisa Bikin Toxic, Ini Batasan Sehat dalam Hubungan di Era Digital
-
Fedi Nuril Terlalu Sering Poligami, Ernest Prakasa Ingin Sang Aktor Perankan Tokoh Pastur
-
Ulasan Novel Beautiful Broken Love, Kisah Cinta setelah Kehilangan
-
Menang Piala Citra 2024, Ini 4 Rekomendasi Film Terbaik Nirina Zubir
-
Ulasan Novel 'Beautiful World, Where Are You': Menggali Makna Hidup dan Cinta
Lifestyle
-
3 Serum yang Mengandung Tranexamic Acid, Ampuh Pudarkan Bekas Jerawat Membandel
-
3 Varian Cleansing Balm Dear Me Beauty untuk Kulit Kering hingga Berjerawat
-
Gambarkan Kepribadian Ceria dan 'Ekstrovert' Lewat Aroma Parfum yang Tepat
-
3 Serum Korea Mengandung Ekstrak Beras, Bikin Kulit Cerah dan Awet Muda
-
Pilihan Hemat nan Bijak! 4 Jenis Barang yang Aman Dibeli Preloved
Terkini
-
PSSI Targetkan Timnas Indonesia Diperingkat ke-50 Dunia pada Tahun 2045 Mandatang
-
Review Gunpowder Milkshake: Ketika Aksi Bertemu dengan Seni Visual
-
Memerankan Ibu Egois di Family by Choice, Kim Hye Eun: Saya Siap Dihujat
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan
-
Berbau Seksual, Lirik Lagu Tick Tack English Ver. Karya ILLIT Dikecam Penggemar