Tak semua orang yang berusia matang bisa berlaku layaknya orang dewasa. Termasuk dalam hal hubungan. Masih banyak sikap kekanak-kanakan yang diterapkan di hubungan, sehingga menyebabkan jalinan asmara jadi rusak.
Ada beberapa hal yang nggak dilakukan pasangan dewasa selama menjalin cinta. Itulah yang menyebabkan hubungan asmaranya jadi awet. Ingin tahu? Yuk, simak pembahasan berikut ini!
1. Menyimpan dendam
Hal pertama yang nggak dilakukan oleh pasangan yang dewasa dalam berhubungan asmara, adalah menyimpan dendam. Dendam ini misalnya diwujudkan dalam sikap yang suka mengungkit-ungkit masalah. Dan itu nggak sehat sama sekali bagi berjalannya suatu hubungan.
Orang yang dewasa dalam bersikap, akan memaafkan kesalahan pasangannya. Karena tiap orang pasti pernah melakukan kekeliruan. Bila dirasa kesalahannya itu sangatlah besar, dan sulit menjalani hubungan jadi seperti semula, ia memilih pisah saja, daripada harus menyimpan dendam. Cuma buang-buang waktu dan energi!
2. Berusaha membatasi pasangan
Hal ini juga nggak akan dilakukan oleh pasangan yang dewasa. Sikap membatasi pasangan, meski dengan alasan karena cinta, adalah sesuatu yang kekanak-kanakan. Karena siapa pun nggak bakal suka dibatasi gerak-geriknya.
Hubungan yang sehat, salah satu dicirikan dengan tetap memberi kebebasan yang bertanggung jawab pada pasangan. Jadi, meski statusnya sudah tak sendiri lagi, tapi tetap bisa menjalani aktivitas masing-masing dengan leluasa.
3. Menjadikan pasangan kompetitor
Saat kamu sudah menjalin hubungan dengan seseorang, seharusnya bisa saling mendukung satu sama lain. Bukan malah memandang pasangan sebagai saingan. Cara pandang seperti ini lebih pantas dimiliki oleh lawan, bukan pasangan.
Sikap yang suportif pada pasangan, misalnya dengan tidak meremehkan atau berusaha menjatuhkan dia. Saat dia berprestasi, kamu turut bahagia, bukan malah menyepelekan apa yang telah ia raih. Itu bukanlah sikap seorang yang dewasa!
4. Menyalahkan diri sendiri
Setiap pasangan pasti pernah menghadapi konflik. Akan tetapi, nggak membuat kamu jadi menyalahkan diri sendiri. Orang yang dewasa bisa memandang permasalahan dengan bijak. Sadar, bahwa hubungan dijalani oleh dua orang. Jadi, nggak ada yang namanya tiap ada masalah cuma ditanggung oleh satu pihak saja.
Nah, dari uraian tadi, kamu sudah termasuk pasangan yang dewasa, nggak nih?
Baca Juga
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
-
Tony Todd, Aktor Ikonik Candyman, Tutup Usia di 69 Tahun
-
Sering Mengalami Perut Kembung? Redakan dengan 3 Hal Ini
-
4 Sinyal Kuat Waktunya Kamu Resign dari Pekerjaan, Underpaid!
-
5 Hal Terlarang saat Menggunakan Komputer Kantor, Awas Bisa Dipecat!
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Perkabungan untuk Cinta, Ungkap Perasaan Duka Saat Ditinggalkan
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Apa Itu Silent Treatment, Penyebab Perceraian Faby Marcelia dan Revand Narya
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Donne Maula Raih Piala Citra, Yura Yunita Beri Respon Tak Terduga:Sayang, Kamu Lupa...
Lifestyle
-
3 Varian Serum dari Bio Beauty Lab, Ampuh Atasi Kulit Kusam hingga Penuaan
-
3 Rekomendasi Oil Serum Lokal Ampuh Meredakan Jerawat, Tertarik Mencoba?
-
3 Cleanser Lokal Mengandung Chamomile, Cocok untuk Pemilik Kulit Sensitif
-
3 Produk The Originote Ukuran Jumbo, Ada Micellar Water dan Sunscreen Spray
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
Terkini
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
-
Misteri Kerajaan Bawah Laut dalam Novel Pearlspire Kingdom
-
Serial A Good Girl's Guide to Murder Lanjut ke Season 2, Intip Spoilernya
-
Ulasan Buku Tahu Gak Tahu, Bahas Fenomena Sosial Lewat Ilustrasi yang Unik
-
Piknik Bersama Maut: Film Pendek yang Ajarkan Pentingnya Menikmati Hidup