Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Desy Putrisari
cincin pernikahan (unsplash.com/@sandym10)

Menikah merupakan momen sakral yang dilakukan oleh pasangan yang telah sama-sama berkomitmen akan keputusan mereka. Tidak heran bahwa setiap pasangan yang akan menikah mengharapkan momen pernikahan yang sempurna.

Oleh karena itu, dibutuhkan persiapan yang matang. Dalam kehidupan pernikahan kedua belah pihak memiliki peran sama penting dalam melakukan perannya sebagai suami istri. Kadang kala persiapan yang kurang baik sebelum menikah bisa menimbulkan permasalahan setelah pernikahan.

Maka dari itu, ada beberapa hal yang wajib kamu diskusikan dengan pasangan, mulai dari persiapan dari segi mental, fisik, dan tentu saja biaya atau keuangan sudah dapat dipahami dengan baik oleh kedua belah pihak.

Berikut 5 Hal yang harus didiskusikan dengan pasanganmu sebelum menikah:

1. Menerima Sifat dan Kebiasaan Pasangan

Kamu dan pasangan tidak harus memiliki sifat dan kebiasaan yang sama. Poin pentingnya adalah kamu sudah sama-sama tahu satu sama lain tentang sifat dan kebiasaan dari pasangan. Kalian juga harus sama-sama paham akan kekurangan masing-masing dan mau berkompromi dengan hal tersebut.

2. Hal-Hal yang Bisa Diterima dan Tidak

Penting untuk membahas mulai dari selera makan, biaya makan, sampai perkara seks dalam hubungan kalian setelah pernikahan. Jangan sampai nanti menjadi sebuah kejutan yang memberatkan hati, tenaga, dan pikiran kedua belah pihak. Hindari menyembunyikan hal-hal yang bisa menjadi bom waktu yang dapat merusak hubungan kalian.

3. Peraturan dalam Hubungan

Bisa jadi di antara kalian memiliki kebiasaan unik untuk menambah kedekatan kalian dalam hubungan pernikahan. Kamu bisa berdiskusi dengan pasangan tentang peraturan unik yang mungkin harus kalian lakukan secara rutin agar hubungan menjadi lebih erat dan dapat lebih dalam mengenal pasangan.

Misalnya, kalian memiliki peraturan untuk mengobrol dan bercerita setelah pulang kerja dengan pasangan, berbagi informasi tentang kegiatan yang telah kalian lakukan hari itu, baik sedih atau pun senang.

4. Cara Menyelesaikan Konflik

Ingat bahwa masing-masing dari kalian dibesarkan dengan pola asuh yang berbeda. Jadi cara kalian menyelesaikan masalah pun akan berbeda. Apabila tidak didiskusikan sejak awal bisa jadi konflik dan bukannya terselesaikan tapi justru tambah runyam.

Sebaiknya cari jalan tengah dari kedua belah pihak. Misal, pasangan kita memiliki tipe jika ada masalah harus selesai saat itu juga, sementara diri sendiri punya tipe butuh waktu untuk mikir sendiri.

Sepakati jalan tengahnya dengan meminta pasangan untuk tidak langsung konfrontasi masalah yang sedang dihadapi dan minta dia untuk memberi jeda beberapa jam untuk berpikir jernih, yang penting penyelesaian konfliknya tetap pada hari yang sama dan tidak menunda-nunda terlalu lama.

5. Membicarakan Keuangan

Ketika berumah tangga, tentu saja keuangan rumah tangga perlu dipikirkan bersama. Kamu harus membahas besaran dana yang akan digunakan untuk biaya hidup dan keperluan-keperluan lain. Diskusikan uang yang kalian miliki dan cara kalian mengelola dana tersebut.

Nah, itulah lima hal yang perlu kamu diskusikan dengan pasangan. Pastinya kamu tidak mau menemukan kejutan-kejutan yang tidak mengenakkan setelah menikah bukan? Oleh karena itu, selalu ingat bahwa pasangan kita bukanlah alat canggih yang bisa membaca diri kita sepenuhnya dan mengerti semua maksud perilaku kita yang kita tampakkan.

Kita perlu mengomunikasikan maksud dan pikiran yang kita miliki pada pasangan, supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman di antara kalian. Jadi mendiskusikan lima hal di atas sebelum menikah akan jadi satu pintu untuk membangun hubungan yang sehat ke depannya bersama pasangan.

Desy Putrisari