Bagaimana cara Rasulullah mencintai orang lain, terutama para istrinya? Sudah barang tentu cara Rasulullah mengekspresikan cinta kepada orang lain dengan semangat nilai-nilai Islam dan dengan hati nurani. Jadi, jauh dari ajakan hawa nafsu.
Dalam ajaran yang Rasulullah bawa menegaskan kepada umat Islam bahwa dalam mencintai harus berpihak kepada suara hati nurani dan akal sehat, bukan bujuk rayu hawa nafsu.
Justru diturunkannya Islam ke dunia ini tiada lain adalah untuk menjadi kendali dan kontrol terhadap hawa nafsu yang tidak pernah merasa puas dan melampaui batas.
Berikut 8 cara Rasulullah mencintai orang lain, terutama para istrinya:
1. Mendoakan
Cara mengekspresikan cinta kepada orang lain menurut Islam, sebagaimana yang diteladani oleh Rasulullah, adalah mendoakannya dengan ucapan-ucapan yang baik. Jadi, kita doakan mereka (mantan, sahabat, atau orang yang kita sukai) dengan diam-diam. Sebab kekuatan doa itu dahsyat, dapat menggetarkan hati orang yang kita cintai.
2. Menikahi
Jika kita mencintai lawan jenis yang baik akhlak serta agamanya, maka cara yang baik adalah menikahinya. Sebab, dengan menikah kita akan dijauhi dari segala fitnah dan maksiat yang ditimbulkan. Tapi, untuk menikah syaratnya kita harus mampu dulu, baik secara lahir maupun batin.
3. Menunjukkan sikap yang baik
Cinta juga harus diejawantahkan dengan perbuatan. Jika kita mencintai dan menyayangi seseorang, maka tunjukkanlah dengan perbuatan, terutama ketika orang yang kita sayangi itu tertimpa musibah dengan cara menolongnya.
4. Saling menolong dalam kebaikan
Mencintai juga berarti saling menolong. Apabila ada teman, keluarga atau sanak famili yang jatuh pada kesusahan, maka sebaiknya kita tolong dengan segenap kemampuan kita.
5. Menutup aibnya
Ekspresi cinta selanjutnya adalah dengan menutupi aibnya. Jika kita mencintai seseorang, janganlah mengumbar dan membongkar aib orang tersebut, yang nantinya akan melahirkan asumsi buruk di mata orang lain. Tetapi, kita harus turut menutupi aib orang yang kita cintai tersebut.
6. Menebar senyum
Meski tampak remeh, senyum kita kepada orang lain, terutama sesama muslim, bisa mendatangkan kebahagiaan dan mendapat pahala. Senyum itu menunjukkan keramahan kita kepada orang lain.
7. Mengucapkan salam saat bertemu
Cara mencintai seseorang menurut Islam seterusnya adalah lewat ucapan salam ketika bertemu. Mengucapkan salam tidak hanya mempererat persaudaraan, namun juga mendatangkan rahmat dari Allah.
8. Berbicara baik dan tidak menyakiti
Sebagai seorang muslim tentunya kita meneladani akhlak Rasulullah. Beliau adalah sosok yang lembut dalam bertutur kata dan santun sikapnya. Dalam kehidupan berkeluarga dan bertetangga kita harus bersikap lemah-lembut. Dengan demikian, orang juga akan senang berada di dekat kita.
Inilah delapan cara Rasulullah dalam mengekspresikan cinta, baik kepada istri, sahabat, kenalan maupun yang lain. Semoga kita mampu meneladani dan mengamalkannya.
Baca Juga
-
Psikolog Lita Gading Sentil Nikita Mirzani Live Jualan dari Rutan: Apa Bedanya dengan di Luar?
-
Ammar Zoni Minta Dokter Kamelia Urus Surat Nikah, Sang Kekasih Respons Belum Siap
-
Disinggung soal Perceraian Orang Tua, Anak Rachel Vennya Beri Jawaban Bijak
-
Richard Lee Tanggapi Kasus Gus Elham, Ajak Orang Tua Selamatkan Anak-Anak
-
Nikita Mirzani Live Jualan di Tahanan, Tim Reza Gladys Si Pelapor Beri Respons
Artikel Terkait
Lifestyle
-
5 Fakta Unik Nasi Tumpang Lethok, Kuliner Klaten yang Bikin Ketagihan
-
Jangan Asal Cuci! Pahami Arti Simbol di Label Baju Jadi Rahasia Pakaian Awet
-
4 Pelembab Witch Hazel Atasi Bruntusan dan Sebum pada Kulit Berminyak
-
Mau Beli iPad? Ini 7 Seri Paling Worth It Buat Kerja, Kuliah, dan Ngonten
-
Gaya Ngantor sampai Nongkrong, Intip 4 OOTD Versatile ala Kim Ji Hoon!
Terkini
-
Sepenggal Perjalanan Menjadi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
-
Sudah Baca Berkali-kali Tapi Tetap Lupa? Ganti Caramu Belajar dengan 6 Langkah Sistematis Ini
-
Skuad Australian Open 2025: Indonesia Kirim 13 Wakil Demi Buru Gelar
-
Cinta Tulus di Penghujung Ajal, Film Sampai Titik Terakhirmu Sedih Banget!
-
Blak-blakan, Raisa Sebut Lagu Si Paling Mahir Berisi Sindiran Halus?