Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Rozi Rista Aga Zidna
Ilustrasi Sedang Menghafal (pixabay)

Menghafal merupakan kerja kognisi di mana otak memegang peranan paling utama. Dalam menghafal, yang terjadi adalah bagaimana memori otak memunculkan kembali informasi yang sudah disimpan di dalamnya.

Namun, perlu dipahami apa saja tahapan yang penting untuk disiapkan sebelum memunculkan kembali informasi yang disimpan di dalam memori, yang kemudian disebut menghafal.

Berikut ini tujuh tahap persiapan sebelum menghafal:

1. Timing

Persiapan awal sebelum menghafal adalah persoalan waktu. Tidak mungkin menggunakan seluruh waktu untuk menghafal, mengingat kita juga perlu melakukan tugas-tugas yang lain. Kita mungkin membutuhkan waktu di pagi hari atau malam untuk menghafal. Kita harus menentukan kapan waktu yang dipilih untuk menghafal. 

2. Freshening

Faktor kesegeran tubuh juga perlu diperhatikan sebagai bagian dari persiapan sebelum menghafal pelajaran. Kita tidak akan maksimal menghafal pelajaran jika tubuh kita sedang dalam keadaan gerah, sakit, atau kepanasan.

3. Planning

Planning yang dimaksud adalah persiapan yang berkenaan dengan pemilihan tempat. Di mana kita akan menghafal pelajaran dan seperti apa kondisi lingkungan dari tempat tersebut, sudah harus benar-benar dipersiapkan dengan baik.

4. Motivating

Apa motivasi kita sehingga harus menghafal pelajaran itu? Mengenal motivasi menghafal dengan baik dapat memudahkan kita dalam proses menghafal itu sendiri. Oleh karena itu, adanya motivasi ini sangat penting ketika kita akan menghafal pelajaran.

5. Dopping

Ketika kita akan menghafal pelajaran, kita butuh banyak energi. Untuk memperoleh sumber energi tersebut, kita memerlukan dopping. Namun, dopping yang dimaksud di sini, bukanlah jenis obat-obatan yang justru membahayakan terhadap kesehatan. Dopping di sini maksudnya adalah apa yang bisa kita konsumsi dan kita menyukainya sehingga dengan mengonsumsi bahan tersebut kita bisa kembali bersemangat untuk menghafal.

6. Noting

Meskipun kita memang ingin menghafal, bukan berarti mengabaikan pentingnya catatan. Dalam proses menghafal, kita tetap harus menyediakan catatan-catatan yang akan membantu memudahkan kita dalam menghafal.

7. Writing

Menulis apa yang ingin kita hafalkan dalam susunan kalimat yang ringan dan lugas, juga penting dilakukan. Ketika kita ingin menghafalkan teori dalam sebuah pelajaran dengan uraian yang panjang, otomatis kita akan merasa kesulitan. Namun, jika kita membuatnya dengan kalimat yang ringkas sebagaimana yang kita pahami, maka akan memudahkan kita untuk cepat menghafal.

Inilah tujuh hal yang perlu disiapkan sebelum proses menghafal pelajaran. Selamat mencoba. Semoga manfaat!

Rozi Rista Aga Zidna