Sifat manusia memang bukan hal yang bisa kita atur sedemikian rupa. Kalau bisa mungkin kita akan mengatur agar semua orang bisa menjadi baik dan penyayang. Namun, kita juga harus siap untuk diubah oleh orang lain sesuai dengan harapan mereka.
Perbedaan sifat ini sebenarnya merupakan hal yang bisa diambil beragam pembelajarannya. Namun dibalik itu, mendapati lingkungan yang buruk juga merupakan ujian tersendiri untuk yang mengalaminya.
Butuh perasaan yang kuat dan kokoh untuk bisa tetap waras berhadapan dengan orang-orang yang minim empati. Lalu, bagaimana caranya?
1. Bersikap bodo amat
Ketika menyadari lingkungan sudah tak sejalan, kita bisa bersikap bodo amat dengan hal yang dilakukan, disarankan, maupun dikatakan orang lain kepada kita.
Hal yang benar bisa kita pilah, namun sebagian yang buruk anggap saja sebagai angin yang berlalu. Masuk melewati telinga kanan dan keluar melalui telinga kiri. Bukan hal yang patut dan layak untuk membiarkan pikiran kita terbang menjelajahi solusi dan pemikiran tentangnya.
2. Memiliki prinsip yang kuat
Prinsip yang kuat juga membuat kita tidak mudah termakan omongan orang. Begitu juga ketika orang lain berusaha menjatuhkan kita dengan perkataannya, kita tidak akan mempedulikan hal itu.
Prinsip membuat kita bisa berdiri tegak di depan semua orang dengan tujuan yang sudah pasti dan langkah yang jelas.
3. Lebih selektif dalam memilih teman
Lingkungan yang buruk bisa saja disebabkan karena kita tidak memilah pertemanan. Hal tersebut patut dijadikan pembelajaran, bahwa kedepannya kita bisa lebih selektif dalam memilih teman.
Bagaimanapun, teman merupakan faktor penting untuk kepribadian kita. Makanya, kalau menyadari pertemanan sudah tidak lagi baik, jangan pernah ragu untuk berpindah pertemanan ke arah yang jauh lebih baik.
4. Menegur
Ketika memang sudah keterlaluan disertai dengan bukti yang kita miliki, akan lebih baik jika kita menegur seseorang secara langsung.
Tapi usahakan jangan membuat keributan di depan umum. Kalaupun ingin menegur, bawalah seseorang ke tempat sederhana dimana kalian bisa ngobrol berdua.
Itu dia 4 cara menjaga diri dari lingkungan yang seenaknya sendiri. Semoga bermanfaat!
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah
-
Classy & Cozy, 4 OOTD Street Style Hyunjin STRAY KIDS yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Toner Lotus Kaya Antioksidan untuk Kulit Glowing Alami dan Bebas Kusam
-
4 OOTD Mood Matching ala Yeonjun TXT yang Fleksibel Buat Harian
Terkini
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
-
FIFA Matchday 2025 dan Semakin Matangnya Atribut Positioning Ramadhan Sananta
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'
-
Band-Aid oleh KickFlip: Hadapi Sakitnya Patah Hati dan Merindukan Seseorang
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'