Dalam menjalin sebuah bahtera rumah tangga, tentu pernah terjadi cekcok, marah-marah atau emosi antara seorang suami dengan seorang istri. Hal itu lumrah dalam sebuah keluarga. Bisa kita melihat hal tersebut sering terjadi.
Namun, dari pertengahan dalam keluarga tersebut, penting untuk kita tahu bahwa pertengkaran bukan berarti membuat hubungan renggang apalagi terjadi perceraian. Sudah pasti harus tetap hubungan itu sampai maut memisahkan.
Selain itu, kita perlu tahu juga penyebab dari pertengkaran tersebut atau evaluasi diri agar pertengkaran tidak terjadi selanjutnya.
Karena itu, kamu perlu tahu 3 hal yang dapat menimbulkan pertengkaran dalam keluarga.
1. Tidak adanya kejujuran atau sering berbohong
Hal pertama yang sering membuat pertengkaran dalam keluarga adalah tidak adanya kejujuran atau sering berbohong. Kita harus tahu bahwa setiap orang tidak suka dengan kebohongan. Setiap orang tak akan ingin terus menerus dibohongi.
Oleh karena itu, kita harus tahu bahwa sudah sepantasnya dalam keluarga itu saling terbuka atau jujur. Keluarga yang jujur akan menghasilkan hubungan yang langgeng sampai maut memisahkan.
2. Tidak ada yang mau mengalah
Hal kedua yang sering membuat pertengkaran dalam keluarga adalah tidak ada yang mau mengalah. Dalam sebuah keluarga penting sekali ada yang mengalah agar tidak menimbulkan keributan yang besar.
Kita harus mau mengalah demi tercapainya hubungan yang baik dalam keluarga. Kalau hanya menonjolkan ego tentu hubungan rumah tangga kamu tak akan baik dan sehat. Karena itu, harus ada mengalah ketika ada perbedaan pendapat.
3. Tidak adanya kerjasama dalam mendidik dan membesarkan anak
Dalam hubungan rumah tangga penting sekali antara suami dan istri kerjasama dalam mendidik anak dan membesarkannya. Jika tidak maka si anak akan menjadi sosok yang nakal kedepannya.
Ayah dan ibunya harus siap sedia saja setia dalam mendidik anaknya. Hal itu harus benar-benar diketahui dan dijalankan agar tidak terjadi pertengkaran dalam keluarga.
Semoga saja 3 (tiga) hal tersebut jadi pelajaran berharga buat kita dan kita bisa menciptakan hubungan harmonis dalam keluarga. Sebuah perkawinan haruslah sampai maut memisahkan.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Siap Lawan Kim Soo-hyun, Keluarga Klaim Kim Sae-ron Punya 5 HP dan 4 Laptop
-
Cara Download Kartu Keluarga (KK) Online Lewat Ponsel
-
Oknum Prajurit Bunuh Jurnalis Juwita di Kalsel, TNI AL Minta Maaf ke Keluarga Korban
-
Review Novel 'TwinWar': Pertarungan Harga Diri di Balik Wajah yang Sama
-
Tingkah Ipar di Hari Lebaran Bikin Aaliyah Massaid Panik, Atta Halilintar Dicap Tukang Rusuh
Lifestyle
-
Aplikasi Kencan, Solusi Baru Gen Z Atasi Kesepian?
-
4 Moisturizer dengan Cooling Effect, Segarkan Wajah di Cuaca Panas!
-
Gaya Street Style ala Moon Sua Billlie, Ini 4 Ide OOTD yang Bisa Kamu Coba!
-
4 OOTD Minimalis ala Yerin GFRIEND, Cocok untuk Gaya Harian yang Effortless
-
Penalaran Kata 'Mundhut': Sama-sama Predikat Kalimat, tapi Dilarang Ambigu!
Terkini
-
Split Fiction Laris Manis, Tembus Satu Juta Kopi Hanya Dalam Dua Hari!
-
Terlalu Ringan, Jaksa Ajukan Banding Vonis Bintang Squid Game O Yeong-su
-
Tembus 1 Juta Penonton, 'Jumbo' Resmi Jadi Film Animasi Indonesia Terlaris
-
Sinopsis Generation to Generation, Drama Zhou Yi Ran dan Bao Shang En
-
Siap Lawan Kim Soo-hyun, Keluarga Klaim Kim Sae-ron Punya 5 HP dan 4 Laptop