Masih banyak orang yang merasa tenang-tenang saja ketika berbohong kepada pasangannya. Namun terbiasa berbohong kepada pasangan juga akan menimbulkan dampak yang buruk bagi kehidupan rumah tangga yang sedang berjalan.
Akan lebih baik jika kebiasaan berbohong ini dihilangkan dan jangan diulangi kembali. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi besok. Bisa saja, kebohongan yang kita anggap kecil dan sepele bisa menjadi perkara yang besar dalam rumah tangga.
Berikut ini merupakan beberapa dampak buruk terbiasa berbohong kepada pasangan.
1. Terbiasa berbohong
Satu kali seseorang berbohong, maka dia akan membuat ragam kebohongan lain untuk menutupi kebohongannya yang lama. Hal itu terus berulang dan tanpa sadar seseorang seolah sedang memupuk masalah yang besar.
2. Kehilangan kepercayaan dari pasangan
Ketika kamu berbohong kepada pasangan dan ketahuan, secara otomatis kamu akan kehilangan kepercayaan dari pasangan.
Mungkin, pasanganmu masih berbaik hati memaafkan dan memberimu kesempatan untuk mengubah kebiasaan itu. Tapi tetap saja, kepercayaannya sudah tidak seutuh dulu.
Makanya, jaga kepercayaan seseorang sebaik mungkin. Jika kita sudah merusaknya, kita akan kehilangannya.
3. Dihantui perasaan bersalah
Mau mengelak seperti apapun kamu, tetap akan ada masa dimana kamu mengingat kebohongannya, dampak dari semua itu, dan kamu merasa terus bersalah.
Sayangnya, beberapa hal yang sudah terjadi tidak bisa diperbaiki. Kamu dapat menyimpan kenangan itu sebagai pelajaran hidup agar kamu menjaga kepercayaan orang lain dengan lebih baik.
4. Memicu pertengkaran dalam rumah tangga
Kepercayaan pasangan yang sudah runtuh karena kebohonganmu, seringkali akan memicu beberapa pertengkaran dalam rumah tangga. Hal itu biasanya didasari oleh perasaan curiga, maupun kekhawatiran yang berlebihan kepada dirimu atau hal yang pernah kamu lakukan.
Pertengkaran dalam rumah tangga selalu memberikan dampak yang buruk. Entah itu bagi dirimu sendiri, pasangan maupun orang sekitar.
Dirimu sendiri mungkin akan merasa lelah karena harus terus bertengkar dan dicurigai oleh pasangan. Pasangan akan merasa tidak bahagia karena kepercayaannya sudah dirusak. Sementara lingkungan terdekat, yaitu anak akan menjadi korban atas pertengkaran orang tuanya.
Itu dia 4 dampak buruk berbohong kepada pasangan. Jangan dibiasakan!
Baca Juga
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
-
5 Strategi Keuangan di Bulan Ramadan yang Harus Kamu Kuasai
Artikel Terkait
-
Peran Ayah sebagai Kiblat Persepsi Anak Perempuan dalam Memilih Pasangan
-
Lebaran Meninggalkan Sampah? Ini Cara Membersihkan dan Mengelolanya
-
Michelle Obama Tanggapi Isu Rumah Tangga: Tak Perlu Lagi Hidup Sesuai Ekspektasi
-
Cara Cerdas Menjalankan Bisnis Sambil Mengurus Anak: Tak Ada yang Harus Dikorbankan!
-
Dirumorkan Bertengkar, Justin dan Hailey Bieber Kompak Pamer Kemesraan
Lifestyle
-
4 Tampilan OOTD ala Tzuyu TWICE, Makin Nyaman dan Stylish!
-
4 Padu Padan Kasual Anti Mainstream ala J-Hope BTS, Cocok Buat Daily Style
-
Fresh dan Trendi, Ini 4 Ide Padu Padan OOTD Kasual Sporty ala Yuqi (G)I-DLE
-
Dari Chic sampai Edgy, Intip 4 Daily Outfit Seonghwa ATEEZ Buat Ide Gayamu!
-
Simpel dan Elegan! Begini 4 Gaya Harian Soft Classy ala Kim Ji-yoon
Terkini
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa
-
5 Rekomendasi Film Baru Sambut Akhir Pekan, Ada Pengepungan di Bukit Duri
-
Perantara Melalui Sang Dewantara: Akar Pendidikan dan Politik Bernama Adab