Memang tak ada standar yang mengharuskan seseorang memilih pasangan lebih tua, lebih muda, atau seumuran. Namanya jodoh gak bisa diprediksi. Kadang sekarang targetnya punya suami lebih tua, tapi siapa sangka malah jadinya dengan teman sendiri yang seumuran.
Berapa pun umur suamimu, pasti ada kelebihan dan kekurangannya. Nah, kali ini yang akan dibahas adalah beberapa kelebihan atau sisi positif jika memilih suami dengan usia lebih tua darimu. Apa saja keuntungannya? Berikut sisi positif memilih suami yang lebih tua.
1. Miliki kepribadian yang matang
Sejatinya umur gak bisa jadi patokan kedewasaan seseorang. Gak sedikit orang yang sudah tua tapi pemikirannya masih kekanak-kanakan. Begitu pula sebaliknya, usia masih muda tapi pemikiran sudah matang.
Meski begitu, berbagai pengalaman hidup yang sudah dijalani memang bisa membuat seseorang jadi lebih dewasa. Faktor inilah yang kemudian jadi kelebihan bersuamikan pria yang usianya lebih senior. Sudah lebih dulu makan asam garam kehidupan membuatnya bisa lebih bijaksana.
2. Miliki kemandirian finansial
Sisi positif selanjutnya dari suami yang lebih tua, adalah umumnya telah memiliki kemandirian finansial. Saat kamu masih tertatih-tatih di dunia kerja, dia sudah lebih dulu settle dengan pekerjaan atau bisnisnya.
Kemandirian finansial termasuk hal penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih calon suami. Bagaimanapun, kondisi finansial yang stabil bisa menekan risiko konflik dalam rumah tangga yang berkaitan dengan urusan keuangan.
3. Miliki topik obrolan yang menarik
Obrolan antara pasangan bisa menentukan kenyamanan sebuah hubungan asmara. Itulah kenapa kamu perlu banyak-banyak menambah wawasan agar topik obrolan gak itu-itu saja. Dan ini pula yang jadi keuntungan punya suami lebih tua.
Jam terbang di dunia ini yang lebih lama, membuat wawasan yang dimiliki lebih luas karena hasil dari berbagai pengalaman yang sudah dia alami. Obrolan kamu pun jadi seru dan gak selalu menyangkut hal-hal receh.
4. Sangat melindungi
Suami yang lebih tua umumnya lebih bertanggung jawab dan sangat melindungi istrinya. Hal ini bisa membuatmu jadi merasa selalu disayang dan dicintai olehnya.
5. Pandai mengendalikan emosi
Usia yang sudah lebih matang membuatnya juga punya kematangan emosional yang lebih baik dibanding usia sebaya yang kadang masih berapi-api. Kualitas ini sangat menguntungkan terutama ketika kamu alami konflik. Kalau kamu api, dia bisa jadi airnya.
Itu dia beberapa kelebihan atau sisi positif memilih suami yang lebih tua. Kamu tertarik?
Tag
Baca Juga
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Artikel Terkait
-
Kisah Norma Risma Versi Amerika, Suami Selingkuh dengan Mertua Hingga Punya 2 Anak
-
Siapa Suami TikToker Dilan Janiyar? Berani Tuntut Harta Gono-gini Miliaran ke Istri
-
Tak Hadiri Pemakaman Ibu, Alya Rohali Terlanjur ke Amerika Serikat dan Butuh 20 Jam Buat Pulang
-
Peran Ayah sebagai Kiblat Persepsi Anak Perempuan dalam Memilih Pasangan
-
Siapa Suami Lisa Mariana? Disentil Psikolog gegara Istri Usik RK, Harga Dirinya Dipertanyakan
Lifestyle
-
Anti Ribet, Ini 4 Ide Outfit Harian Cozy ala Siyoon Billlie yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Gaya Kasual Kekinian ala Choi Jungeun izna yang Menarik untuk Disontek
-
Anak Hukum tapi Stylish? 5 Look Simpel tapi Classy ala Ryu Hye Young
-
4 Look Girly Simpel ala Punpun Sutatta, Cocok Buat Hangout Bareng Bestie
-
4 Tampilan OOTD ala Tzuyu TWICE, Makin Nyaman dan Stylish!
Terkini
-
Kontrak Berakhir, Jinho PENTAGON Putuskan Hengkang dari CUBE Entertainment
-
Peran Transformatif Ki Hadjar Dewantara dalam Pendidikan dan Nasionalisme
-
3 Karakter Kuat akan Dikalahkan Bonney dengan Mudah di Duel Anime One Piece
-
Ki Hadjar Dewantara: Pilar Pendidikan dan Politik Bangsa melalui Tamansiswa
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil