Memang benar hubungan pertemanan bisa membawa banyak manfaat. Kamu dan sahabat bisa saling menyemangati dalam meraih mimpi, ada sosok yang bisa jadi sasaran curhat ketika hadapi banyak masalah, atau bisa jadi teman diskusi.
Meski begitu, nyatanya gak semua pertemanan itu baik. Ada pula jenis pertemanan yang akan lebih baik diakhiri karena malah memberi mudarat daripada mendatangkan manfaat.
Seperti apa jenis pertemanan yang dimaksud? Mari ikuti penjelasannya di bawah ini.
1. Pertemanan yang membuatmu gak takut dosa
Salah satu hal yang menjadi ‘rem’ agar manusia selalu bersikap baik, adalah rasa takut akan dosa atau konsekuensi dari perbuatan buruk. Orang yang sudah gak takut dosa bisa sangat berbahaya, karena apa pun akan dilakukan tanpa peduli sudah melanggar nilai-nilai yang diyakini.
Cobalah evaluasi kembali bagaimana pertemananmu selama ini. Setelah bersahabat dengan mereka apakah mendorongmu melakukan berbagai kebiasaan baik, atau sebaliknya, kamu jadi gak takut melakukan hal-hal yang melanggar aturan agama atau norma?
Kalau yang terjadi malah bikin kamu banyak melakukan perbuatan buruk, itu artinya pertemanan dengan mereka gak perlu dilanjutkan lagi. Gak berfaedah sama sekali!
2. Lebih sering bikin stres daripada enggak
Selalu mendapat kritik terhadap apa pun yang kamu lakukan. Sering banget terjadi pertengkaran, dan rasa-rasanya hubungan pertemananmu gak pernah jauh dari drama. Hal-hal tadi merupakan contoh kalau pertemananmu sebenarnya gak sehat, dan cuma jadi sumber stres.
Seperti telah disinggung di awal tadi, adanya teman harusnya menginspirasi. Bukan malah sering bikin sakit hati. Jika demikian, buat apa punya teman jadinya. Betul?
3. Pertemanan yang menguntungkan satu pihak
Memang benar dalam berbuat baik itu gak boleh pamrih. Akan tetapi hubungan interpersonal yang baik, termasuk di dalamnya pertemanan semestinya ada keseimbangan antara memberi dan menerima.
Kalau yang terjadi hubungan persahabatanmu hanya menguntungkan satu pihak saja, dan kamu selalu yang ada di pihak dirugikan, artinya pertemananmu tak layak terus dijalani.
4. Hubungan pertemanan yang merusak hubungan yang lain
Ciri lain kalau pertemananmu harus segera diakhiri ketika membawa dampak buruk ke hubungan yang lain. Misalnya, asmaramu jadi berantakan, hubungan keluarga jadi renggang.
Selalu ingat, ya, pertemanan itu harusnya bisa membawa pengaruh positif. Kalau sudah lebih banyak negatif daripada positifnya, pertanda tak layak diteruskan!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
5 Tanda Kamu Menjalani Hubungan Pertemanan yang Toxic, Merasakannya?
-
Hubungan Toksik Masih bisa Diperbaiki, Ini 5 Langkahnya
-
Susah Bergaul? Yuk Simak 3 Cara Mendapatkan Teman
-
Curhat Dibuang dari Circle Pertemanan Kampus Gara-Gara Masih Perawan, Netizen Dibuat Speechless
-
4 Alasan Orang Tak Mau Berteman Denganmu, Yuk Berbenah Diri!
Lifestyle
-
Tecno Pova 7 Series Segera Meluncur, Performa dan Daya Tahan Baterai Siap Guncang Pasar Smartphone
-
Modis saat Santai, Ini 4 Pilihan Daily Look Park Ju Hyun untuk Hangout!
-
Simpel tapi Standout! 4 Ide Outfit ala Jeon Somi yang Pas Buat Jalan-Jalan
-
Belanja Cerdas dengan Cashback! Cara Belanja Hemat di Era Digital
-
4 Padu Padan Daily Look ala Xiumin EXO, Effort Minimal Keren Maksimal!
Terkini
-
Generasi Urban Minimalis: Kehidupan Simpel untuk Lawan Konsumerisme
-
Lestarikan Permainan Kuno! SMA Negeri 1 Purwakarta Gelar Krida Saka Budaya
-
Gabriela oleh KATSEYE: Peringatan Keras untuk Menjauhi Sang Kekasih
-
Ulasan Film Angel Pol: Satir Sosial dan Realita yang Masih Terlalu Halus
-
Ditanya Soal Comeback, YG Entertainment Buka Suara Jelang Konser BLACKPINK