Semua orang ingin di dengar, tapi tidak semua orang bisa menjadi pendengar yang baik. Padahal menjadi pendengar yang baik sangat diperlukan, terutama saat orang yang ingin berbicara sedang dalam keadaan yang kurang baik. Ketika mereka datang kepada kita dan berkenan untuk membagikan ceritanya, tentu itu berarti kita adalah manusia yang dipilih dan dipercaya oleh mereka untuk mendengarkan ceritanya, bukan?
Jadi sebisa mungkin, kita harus menjadi pendengar yang baik. Bagaimana caranya?
1. Jangan mengadu nasib
Berhenti untuk mengadukan nasib orang lain dengan nasib dirimu sendiri. Dengan menceritakan bahwa kamu juga pernah merasakan hal yang sama dan bahkan lebih berat, lalu mengatakan bahwa hal yang dialami olehnya tidak ada apa-apanya, tidak menjadikan orang yang bercerita denganmu merasa lebih baik.
Bahkan mereka akan menganggap bahwa kamu tidak bisa memahami perasaannya, tidak bisa menempatkan posisimu dalam dirinya, dan itu tidak membantu apapun.
2. Jangan asal kasih solusi
Kamu harus menanyakan kepadanya, apakah dia hanya butuh untuk didengarkan atau butuh diberikan saran. Karena beberapa orang memang hanya ingin didengarkan saja.
Kalaupun dia berkenan untuk diberi solusi oleh dirimu, maka jangan sembarangan dalam memberikan solusi. Kamu harus memikirkannya dengan baik, dan jangan berani-berani untuk memberikan saran yang kamu sendiri tidak memahami atau tidak pernah mengalami sendiri hal itu.
3. Jangan menyalahkan
Orang yang bercerita kepadamu itu ingin perasaannya menjadi lebih baik dan lega. Kalau kamu justru merespon obrolannya dengan pernyataan menyalahkan, maka hal itu akan membuat perasannya bertambah buruk. Coba bayangkan kamu di posisinya, tentu kamu akan bertambah kesal jika bercerita dan ditanggapi dengan sikap menyalahkan, bukan?
4. Respons dengan baik
Kamu juga harus berusaha untuk memberi respons yang baik, jangan cuma menjadi pendengar saja. Kalau kamu sekadar diam, untuk apa dia bercerita kepadamu?
Respons ceritanya dengan kalimat yang baik, misalnya, "Kamu pasti sulit banget, ya?/Apapun yang terjadi, kamu sudah melakukan yang terbaik, kok!/Aku bisa bantu apa supaya kamu bisa merasa lebih baik?" Dan lain sebagainya.
Itu dia 4 cara menjadi pendengar yang baik.
Baca Juga
-
5 Dampak Keuangan yang Tidak Transparan: Bom Waktu dalam Rumah Tangga
-
Rumah Besar, Napas yang Sempit
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Bertemu Diri Kecil Lewat AI: Percakapan yang Tak Pernah Kita Siapkan
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai
Artikel Terkait
-
7 Skill Harus Dimiliki jika Ingin Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
-
4 Tipe Orang yang Bisa Mengubah Pribadi Kamu Menjadi Lebih Baik
-
5 Makanan untuk Darah Rendah, Boleh Konsumsi Banyak Garam
-
4 Alasan Mengapa Kerap Kecewa Menjadi Orang Baik, Wajib Dihindari!
-
Nikita Mirzani Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik, Publik Berterima Kasih: Polres Serang Banjir Karangan Bunga
Lifestyle
-
Visual Ceria dan Spekulasi Baru: Evangelion Rilis Proyek Anime untuk Anniversary ke-30
-
Realme Narzo 90 Baru Debut di India: Usung Baterai Badak, Triple Sensor Mirip iPhone 16 Pro
-
4 Sunscreen Zinc Oxide Ideal Lindungi Kulit Sensitif dan Redakan Kemerahan
-
Ingin Foto Secantik "It Girl"! Sontek 5 Pose Selfie ala Jang Wonyoung IVE!
-
Feminin hingga High-fashion! Ini 4 Inspirasi Outfit Natal ala Karina aespa
Terkini
-
Review Film Avatar Fire and Ash: Visual Memukau, tetapi Cerita Terasa Mengulang
-
Membaca, Menulis, Merangkai Diri: Kisah Perempuan di Puan dan Bukunya
-
Nama John Herdman Mengemuka untuk Latih Timnas, Bakal Jadi Patrick Kluivert Jilid II?
-
Semakin Dekat ke Timnas Indonesia, 3 Gaya Melatih John Herdman Ini Ternyata Mirip dengan STY!
-
Beri Warna Baru, Ado Bawakan Lagu Tema Pembuka Chibi Maruko-chan