Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Dream Praire
ilustrasi anak sekolah (Pexels.com/Agung Pandit Wiguna)

Tahun ajaran baru merupakan saat yang membuat sibuk banyak orang tua. Terutama bagi yang baru akan mendaftar ke sekolah atau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Tidak jarang terjadi kericuhan karena terbatasnya jumlah kursi atau kapasitas sekolah yang menjadi tujuan, khususnya sekolah negeri yang dianggap lebih hemat biaya.

Menyikapi permasalahan kapasitas sekolah yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan antara peminat dan kursi yang tersedia tentu membutuhkan kebijaksanaan dari orang tua. Peraturan atau ketentuan pendaftaran masuk sebuah sekolah juga perlu dipahami terlebih dahulu.

Selain itu ada beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan sebelum memilih sekolah.

1. Persyaratan masuk sekolah

ilustrasi anak sekolah (Pexels/Eleazar Ceballos)

Sebelum melakukan pendaftaran sekolah, periksa kembali ketentuan dan persyaratan penerimaan murid baru melalui situs resmi pemerintah setempat. Biasanya setiap kota mempunyai ketentuan masing-masing.

Pelajari jalur mana yang paling memungkinkan untuk lolos, seperti jalur zonasi atau pun prestasi dan jalur lain sepanjang syarat dan ketentuannya dapat dipenuhi. Tetapi biasanya itu pun akan melalui proses peringkat jika kuota terbatas.

Sebaiknya tak perlu memaksakan diri masuk ke sekolah tertentu yang difavoritkan jika memang sekiranya kondisi jauh dari standar. Selain berpotensi menimbulkan stres, ini juga bisa menyebabkan fokus orang tua menjadi terbagi pada ada yang lebih penting bagi anak.

2. Jarak

ilustrasi anak sekolah (Pexels.com)/ Eric montanah

Lokasi sekolah perlu dipertimbangkan baik-baik, sebab anak akan menjalaninya setiap hari untuk pergi dan pulang. Perhatikan kondisi anak, apakah jarak yang ditempuh itu tak akan berpengaruh pada kesehatan tubuhnya karena faktor lelah.

Selain itu, biaya transportasi pun hal yang perlu diperhitungkan. Semakin jauh, dana untuk transportasi juga akan semakin besar. Sesuaikan dengan kemampuan keuangan keluarga agar tak menimbulkan masalah di kemudian hari.

3. Karakter sekolah

ilustrasi anak sekolah (Pexels/Iqwan Alif)

Walaupun sekolah mengikuti ketentuan program pendidikan dari pemerintah, tetapi setiap sekolah mempunyai karakter yang bisa saja berbeda. Ada sekolah yang sangat mengedepankan prestasi akademik namun ada juga yang sangat mendukung prestasi non akademik.

Orang tua perlu mencermati karakter si anak dan menyesuaikan sekolah yang dipilih agar anak memperoleh tempat yang tepat untuk mengembangkan bakat dan minatnya.

Demikianlah 3 hal yang dapat dijadikan pertimbangkan sebelum memilih sekolah untuk anak. Mengingat usia anak yang mungkin belum cukup dewasa untuk memilih apa yang baik untuk masa depannya, maka orang tua lah yang harus membantunya.

Dream Praire