Membesarkan dan mendidik anak bukanlah hal yang mudah. Demi menunjukkan rasa cinta kepada anak, orang tua cenderung melakukan kesalahan dalam membernarkan tindakan dan perilaku sang anak.
Tahukah Anda bahwa pola asuh yang salah dapat berakibat fatal bagi anak-anak, bahkan dapat menimbulkan perilaku tak bertanggung jawab basi si anak. Berikut beberapa pola asuh yang dapat menimbulkan perilaku tak bertanggung jawab anak sebagai mana dikutip dari Mom Junction (10/7/2022).
1. Mengabaikan potensi yang dimiliki anak
Orang tua yang memiliki masa kecil yang kurang baik cenderung mewujudkan keinginan masa kecilnya kepada anak-anak mereka dan merasa bahwa hal tersebut mendatangkan kegembiraan pada sang anak.
Namun, nyatanya hal ini hanya akan menghambat potensi sang anak untuk tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.
2. Memanjakan Anak
Orang tua yang cenderung memiliki suatu barang namun tak bisa memperolehnya ketika masih kecil cenderung memanjakan anaknya dengan memenuhi semua keinginan sang anak agar tidak merasakan apa yang orang tua rasakan ketika masih kecil.
3. Tak ingin anak kecewa
Untuk meredakan amarah sang anak orang tua cenderung memberikan barang-barang guna menenangkan hati sang anak. Namun, ternyata pola asuh yang seperti ini berdampak pada sang anak.
Anak yang terlalu memiliki banyak barang seperti mempunyai banyak mainan, cenderung tidak peduli dengan mainan yang dimiliki, entah itu hilang atau rusak.
4. Bersaing untuk menjadi orang tua yang baik
Perlunya kerjasama orang tua untuk membentuk perilaku sang anak. Namun, beberapa orang tua cenderung bersaing untuk menunjukkan kepada pasangan bahwa ia lebih dicintai oleh sang anak.
Pola asuh yang seperti ini hanya akan menjadi peluang bagi anak untuk memanfaatkan situasi sehingga orang tua sulit untuk menolak keinginan sang anak.
5. Terlalu melindungi sang anak
Orang tua dengan pola asuh seperti ini cenderung tidak memberikan kebebasan kepada sang anak untuk berbuat. Anak-anak perlu untuk belajar cara memecahkan masalah, berdiri ketika terjatuh dan bahkan perlu untuk mengetahui bagaimana cara menghadapi bahaya.
6. Menjadi contoh yang buruk bagi anak
Penting bagi orang tua untuk mengajarkan perbedaan mengenai benar dan salah pada anak. Anak cenderung mencontoh perilaku orang tua, sehingga orang tua menjadi panutan bagi sang anak dalam berbuat dan memberitahukan mana yang benar dan salah.
Memang tak mudah untuk membentuk perilaku bertanggung jawab pada anak, namun apabila orang tua memahami cara mengasuh yang benar anak akan tumbuh menjadi perilaku yang bertanggung jawab seiring bertambahnya usia.
Tag
Baca Juga
-
(G)I-DLE Pecahkan Rekor Grup dengan Pre-Order Mini Album 'I Feel' Melebihi 1,1 Juta Copy
-
Kunjungi Jun Beom, Karina dan Winter aespa Kesulitan Memakai Gendongan Bayi
-
Kembali Dapat Kritik, Kali Ini Drama Korea Doctor Cha Tuai Protes Keras dari Pasien Pengidap Crohn
-
Boy Group INFINITE Mengejutkan Penggemar dengan Perayaan 13 Tahun Debut
-
Jeon So Min Ungkapkan Kasih Sayang, Jawaban Yoo Jae Suk Undang Tawa
Artikel Terkait
-
Sambut Hari Anak Sedunia PBB, Doyoung NCT Donasi Rp1,1 Miliar ke UNICEF
-
Kabar Tibrata Putra dan Trisha Eungelica Anak Ferdy Sambo Sekarang, Ada yang Jadi Dokter Muda
-
Sebut Kasusnya Sudah Damai, Abdul Mu'ti Buka Peluang Angkat Guru Supriyani jadi P3K
-
Mau Anak Bijak Kelola Keuangan, Uang Jajan Kenzy dari Andre Taulany Cuma Segini
-
Skill Public Speaking Dipuji, Netizen Ingin Verrell Bramasta Jadi Wapres: Lu Bukan Anak Presiden Ya?
Lifestyle
-
4 Tips OOTD Rok ala Zara Adhisty yang Girly Abis, Cocok Buat Hangout!
-
4 Gaya OOTD Girly ala Kim Se-jeong, Simpel untuk Disontek!
-
4 Rekomendasi Parfum Pria Miniso Terbaik, Aroma Mewah, Harga Ramah!
-
4 Inspirasi Gaya Kasual Chaeryeong ITZY yang Simpel, Cocok Jadi Daily OOTD!
-
3 Look Outfit Elegan ala Roh Yoon-seo, Mana yang Cocok Buat Dinner?
Terkini
-
Sambut Hari Anak Sedunia PBB, Doyoung NCT Donasi Rp1,1 Miliar ke UNICEF
-
3 Film Korea yang Dibintangi Song Kang Ho, Ada Sporty hingga Mendebarkan
-
Indonesia dan Lunturnya Budaya Malu, dari "Jam Karet" hingga Korupsi
-
TVXQ Resmi Merilis Album Perayaan Debut 20 Tahun di Jepang Bertajuk 'Zone'
-
3 Pemain Kunci Timnas Jepang yang Perlu Diwaspadai, Ada Eks-Inter Milan