Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Riva Khodijah
Ilustrasi pria merenung (pexels.com/Anastasiya Vragova)

Open relationship merupakan suatu keadaan dalam hubungan di mana memperbolehkan pasangannya membina hubungan emosional dengan orang lain tapi komitmen hanya tetap pada pasangan resmi atau utama. Nah, untuk menjalani hubungan seperti itu tentunya harus mendapat kesepakatan kedua pihak dan perbanyak komunikasi adalah kunci utama. Tidak bisa hanya satu orang saja yang menginginkan hal tersebut.

Menjalani hubungan demikian tentu tidaklah mudah. Oleh karena itu, sebelum memutuskan akan melakukan open relationship, ada baiknya pertimbangkan dulu beberapa hal berikut ini. Mari disimak.

1. Merupakan hasil keinginan berdua

Walaupun mungkin idenya muncul dari satu pihak, tapi pada praktiknya harus tetap lahir dari keputusan kamu dan pasangan. Jangan sampai ada satu pihak yang berpikir ini adalah hal peralihan dari keinginan untuk selingkuh. Jadi, jangan pernah memutuskan open relationship jika pasangan tidak sependapat, ya.

2. Jangan menutup-nutupi sesuatu dari pasangan

Apa pun dan siapa pun yang kamu temui di luar sana sebaiknya komunikasikan dengan pasangan terlebih dahulu. Dengan begitu, biasanya pasangan juga akan melakukan hal yang sama, yakni selalu berterus terang.

Harus diakui, memutuskan menjalin open relationship itu tidaklah mudah dan harus siap dengan konsekuensinya. Dari sini kamu dan pasangan bisa mengevaluasi kembali apakah memang kalian nyaman melakukannya atau tidak.

3. Harus mampu menekan rasa cemburu

Awalnya pasti sulit membina hubungan open relationship, bukan? Karena normalnya pasangan pasti akan cemburu jika melihat pasangan menjalin hubungan emosional dengan orang lain. Itulah kenapa untuk menjalani hubungan seperti ini tidak bisa dalam waktu yang singkat, tapi juga perlu proses dan waktu.

4. Gambaran masa depan mungkin akan sulit terealisasi

Walaupun ada beberapa yang melakukan praktik ini setelah menikah, tapi tentunya hal ini tidak akan sehat dan juga baik. Apalagi jika ada anak yang lahir dalam sebuah pernikahan. Maka dari itu, pelaku open relationship kebanyakan berakhir untuk tidak menikah.

Sebenarnya dalam masyarakat praktik open relationship ini masih sangat tabu, karena harus diakui banyak mudaratnya. Walaupun memang pada kenyataannya, sudah banyak orang yang melakukan praktik open relationship ini.

Itulah empat hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan open relationship. Jadi bagaimana, apakah kamu salah satu orang yang tertarik dengan open relationship? Semoga artikel ini bisa membantu untuk mempertimbangkan kembali keinginan kamu untuk menjalin  hubungan seperti itu, ya.

Riva Khodijah