Mengakhiri sebuah hubungan mungkin akan terasa lebih sulit daripada membangunnya. termasuk hubungan toksik dalam sebuah pertemanan. Namun, hal ini tetap harus dilakukan agar kita tidak terjebak dalam hubungan yang tidak sehat. Lalu bagaimana cara yang baik untuk menghubungi hubungan pertemanan toksik ini?
Berikut ini langkah-langkah yang dapat dilakukan menyadur dari laman Her Campus.
1. Mulai dengan mengingatkannya terlebih dahulu
Kita tentu tidak bisa begitu saja memutuskan hubungan pertemanan meskipun itu adalah hubungan toksik. Diperlukan upaya pendekatan yang hati-hati agar teman tersebut tidak marah. Kita bisa mencobanya dengan mulai mengingatkannya terlebih dahulu. Cobalah untuk mengatakan secara jujur apa yang tidak kamu sukai tentang temanmu itu. Misalnya, jika temanmu selalu mengkritikmu dengan tajam dan menyakiti perasaanmu, kamu bisa mengatakan jika hal itu sangat menyakitimu. Nah, upaya ini bisa menjadi salah satu indikator apakah hubungan pertemananmu bisa dilanjutkan atau tidak.
2. Pertegas apa yang telah kamu ingatkan pada temanmu
Setelah hal pertama tadi dilakukan kamu bisa mempertegas pada kesempatan lain. Lihat apa yang terjadi pada temanmu setelah kamu mengingatkan temanmu akan sikapnya yang menyakitimu. Mempertegas ini bisa kamu lakukan dengan kembali memberikan pertanyaan dan ceritakan dengan rinci duduk permasalahannya. Mengambil contoh pertama tadi kamu bisa bertanya mengapa dia masih saja mengkritik dengan tajam dan mengapa dia tidak mendengarmu. Lalu pertegas dengan mengatakan bahwa kamu tidak bisa melanjutkan pertemanan jika terus menerus seperti itu. Jangan takut karena ini yang lebih baik untukmu.
3. Alihkan energi dari temanmu
Setelah melakukan kedua hal di atas coba lihat, apakah temanmu itu bisa berubah atau bahkan tak mengindahkannya sama sekali. Namun, apabila temanmu itu masih sama saja alangkah lebih baiknya kamu pertegas dan alihkan dirimu dari teman semacam ini. Energi yang kamu miliki hanya akan berakhir sia-sia jika berteman dengan teman semacam ini. Pernah mendengar people come and go? Pegang isilah itu saat kamu ingin melepas teman toksik. Daripada meratapi temanmu, lebih baik cari orang baru yang lebih bersahabat.
Demikian 3 cara yang dapat dilakukan untuk memutus hubungan dengan teman toksik. Jangan takut memutuskan hubungan dengan mereka. Tak ada hal yang akan selalu bersama selamanya. Temukan terus teman yang baik dan memutuskan hubungan adalah hakmu juga.
Baca Juga
-
Mengulik Defender, Pembela yang Kadang Menjadi Target Serta Dampaknya
-
Makan Ramah Lingkungan dengan Tadisi Lama, Cara Kembali Menyayangi Bumi
-
Tidak Perlu Krim Mahal, Pakai 5 Bahan Alami Ini untuk Hilangkan Flek Hitam
-
Ingin Terapkan Less Waste saat Travelling? Berikut 4 Tipsnya!
-
5 Langkah Sederhana Less Waste, Yuk Coba Terapkan!
Artikel Terkait
-
Awas Terjebak! Ini 5 Ciri-Ciri Tongkrongan Toxic yang Wajib Dihindari
-
Penting! Simak 3 Tips Jadi Pasangan Anti Cemburu
-
4 Tips Menghadapi Teman yang Banyak Bicara, Jangan Buang Waktumu
-
4 Ciri Teman Toksik yang Harus Dihindari, Mereka Bukan Teman yang Baik
-
Hindari Hubungan Seks Anal, Ini Lho Risikonya bagi Para Wanita!
Lifestyle
-
Terbukti! 5 Sebab Home Fatigue Akibat WFH Tanpa Batas di Era Digital
-
Cantik Nggak Harus Mahal, Inilah 5 Tips Tampil Alami dan Tetap Glowing
-
4 Rekomendasi Tablet Layar 12 Inci Paling Worth It untuk Kerja Harian, Produktivitas Naik 10 Kali
-
Vivo X200T Siap Meluncur Awal Tahun 2026, Ukuran Compact dan Performa Kencang
-
Ketika Meme Menjadi Senjata Bullying Digital: Batas Antara Lucu dan Melukai
Terkini
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
Review Novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas: Potret Realistis Kehidupan Mahasiswa Indonesia
-
Ini 3 Top Skill yang Dicari HR Kalau Kamu Mau Mulai Karir Kerja Remote
-
Janji Kesetaraan Tinggal Janji, Pesisir Masih Tak Aman bagi Perempuan
-
Topeng Ceria Korban Bullying: Mengapa Mereka Tampak Baik-Baik Saja?