Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Afifah Lania Sihotang
Rachel pillow talk dengan Xabiru (TikTok/@Rachel vennya)

Rachel Vennya adalah salah satu selebgram yang dikenal baik dalam mendidik anak. Salah satunya adalah dengan mengajak anak bercerita tentang kesehariannya. Rachel membagikan momennya sedang mendengarkan Xabiru menceritakan hari-harinya sebelum tidur di akun TikTok-nya.

Ternyata, melakukan deep talk dengan anak setiap harinya memiliki banyak manfaat, loh. Salah satunya, kita sebagai orang tua jadi lebih memahami bagaimana perasaan anak di hari itu. Tak hanya itu, deep talk pada anak juga memiliki manfaat lainnya.

1. Membuat perasaan anak lebih lega

Banyak penelitian mengatakan membagikan emosi negatif yang sedang dirasakan akan mengurangi stres dan tekanan seseorang. Termasuk dengan anak-anak. Beri ruang bagi anak untuk mengeluarkan setiap perasaan negatif yang sedang dirasakannya.

Tidak banyak orang yang mampu mengeluarkan emosi negatifnya karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan itu. Maka, berikanlah kesempatan itu kepada anak kamu.

Dengan begitu, ia akan merasa lebih lega dan dapat menjalankan segala aktivitasnya sehari-hari. Karena, setiap orang berhak merasakan perasaan tidak baik-baik saja untuk menjadi baik-baik saja.

2. Dapat menjaga hubungan baik 

Anak yang diberi ruang untuk bercerita dengan orang tuanya akan selalu merasa dilindungi. Dengan melakukan deep talk dengan anak, tidak hanya anak yang akan bercerita, orang tua juga dapat memberikan respons dengan memberikan cerita pada anak. 

Dengan begitu, orang tua dan anak akan mengetahui perasaan masing-masing. Dengan seringnya melakukan kegiatan ini, hubungan keduanya akan menjadi lebih hangat.

3. Memperluas cara pandang anak

Bercerita dengan anak juga akan memperluas cara anak memandang sekitar dan dunianya. Orang tua akan memberikan respons terhadap cerita anak dan itu lah yang akan memberikan pandangan baru baginya.

Kemudian, secara tidak langsung anak akan lebih mudah menentukan sikapnya menghadapi sekitar kedepannya. Karena merasa mendapatkan dukungan dari orang tua, seorang anak akan lebih yakin terhadap tindakan yang akan dilakukannya.

Nah, untuk para orang tua yang sudah tahu bagaimana bermanfaatnya melakukan deep talk dengan anak, jangan lupa melakukannya. Deep talk dapat dilakukan kapan saja asal anak dan orang tua sama-sama nyaman. Semoga dengan sering berbagi cerita menjadikan hubungan kamu dan anak kamu lebih erat, ya!

Afifah Lania Sihotang