Selepas sekolah atau kuliah, biasanya orang-orang akan sibuk menata kehidupannya masing-masing. Seringkali, komunikasi dengan teman-teman semasa menuntut ilmu pun terputus. Dalam hal ini, acara reuni menjadi sarana yang tepat untuk kangen-kangenan dengan teman-teman. Tentunya, banyak cerita yang bisa dibagi selama mereka tidak bertemu satu sama lain. Namun, beberapa orang enggan untuk datang ke acara reuni dengan berbagai alasan, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kehidupan sekolah yang dirasa tidak menyenangkan
Tidak semua orang menjalani kehidupan sekolah atau kuliah yang seru dan mengasyikkan. Banyak pula orang yang menghadapi hal-hal yang menyenangkan, seperti misalnya mengalami perundungan atau bullying.
Hal itulah yang menjadi salah satu penyebab seseorang pada akhirnya enggan datang ke acara reuni. Sebab, ia bisa saja bertemu dengan orang-orang yang pernah memperlakukannya dengan cara yang tidak baik dan hal itu dapat memicu kembali trauma atau rasa sakit di dalam hatinya yang mungkin belum sepenuhnya pulih.
2. Potensi terungkitnya kisah lama
Di masa-masa sekolah, mungkin ada siswa dan siswi yang pernah dekat lebih dari sekadar teman, tapi lantas terpisah karena berbagai alasan. Ketika bertemu kembali di acara reuni, tak jarang, ada saja teman-teman yang masih menggoda mereka, padahal kini mereka sudah memiliki pasangan masing-masing dan punya kehidupan sendiri-sendiri.
Tentunya, hal ini amat berbahaya jika tidak dapat ditanggapi dengan bijak oleh keduanya. Sebab, bisa saja obrolan tentang cerita-cerita kenangan muncul dan memantik kembali perasaan yang sudah lama hilang, hingga akhirnya membuat mereka mengkhianati pasangan masing-masing.
Tak hanya itu, ada pula orang yang enggan hadir di acara reuni, karena ia merasa bahwa ia kerap berperilaku tidak baik semasa sekolahnya. Ketika akhirnya ia berhasil menjadi orang yang lebih baik, tentu ia ingin mengubur dalam-dalam masa lalunya yang buruk. Karenanya, ia akan merasa malu dan tidak nyaman ketika ada teman yang mengungkit bagaimana dirinya dahulu.
3. Kerap menjadi ajang pamer
Reuni yang menjadi ajang pamer memang bukan hanya satu-dua kali terjadi. Banyak orang yang mengeluhkan bahwa niat mereka untuk menyambung tali silaturahmi dengan teman lama akhirnya harus berakhir kekecewaan dan kapok datang ke acara reuni, karena orang-orang yang terlibat di dalamnya justru malah memanfaatkan acara tersebut sebagai ajang pamer, bahkan merendahkan satu sama lain.
Demikian tiga alasan orang enggan hadir di acara reuni. Apakah kamu termasuk salah satu di antaranya?
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Kasek Ingatkan Manajemen Farel Prayoga Batasi Job, Jangan Jam Sekolah: Masih Kecil, Pendidikannya Juga Penting..
-
Nasib Pilu Penjaga Sekolah di Solo: Uang Celengan Berangkat Haji Dimakan Rayap, Duit Sekitar Rp 50 Juta Ludes
-
Cerita Kepala SMPN 2 Pejagoan Kebumen Diperas Wartawan Abal-abal, Dituduh Selewengkan Dana PIP
-
Duh! Jalan Tertutup Longsor, Anak-anak di Banjarnegaran Gagal Berangkat Sekolah
-
Miris Sekali 1.000 Kondisi Sekolah SD di Cianjur Rusak, Pemkab Didesak Segera Perbaiki Demi Siswa
Lifestyle
-
Ponsel Honor 400 Bakal Rilis Akhir Mei 2025, Usung Kamera 200 MP dan Teknologi AI
-
Realme Neo 7 Turbo Siap Meluncur Bulan Ini, Tampilan Lebih Fresh dan Bawa Chipset Dimensity 9400e
-
Realme GT 7T Segera Hadir dengan Sensor Selfie 32 MP dan Baterai Jumbo 7000 mAh
-
4 Mix and Match Outfit ala Momo TWICE, Bikin Gaya Keren Maksimal!
-
Playful dan Fresh, Intip 4 OOTD ala Iroha ILLIT yang Wajib Kamu Lirik
Terkini
-
Venezia Terpeleset, Jay Idzes dan Kolega Harus Padukan Kekuatan, Doa dan Keajaiban
-
Gua Batu Hapu, Wisata Anti-Mainstream di Tapin
-
Jadi Kiper Tertua di Timnas, Emil Audero Masih Bisa Jadi Amunisi Jangka Panjang Indonesia
-
Ulasan Novel Hi Serana Adreena, Perjuangan Anak Pertama yang Penuh Air Mata
-
Garuda Calling 2025: Rizky Ridho Bertahan di Tengah Kepungan para Pemain Diaspora