Dalam menentukan pasangan, tidak boleh memilih sembarangan. Jangan atas dasar cinta kita sampai dibutakan olehnya. Karena menjalin hubungan sampai ke jenjang yang lebih serius itu sangat sulit. Jangan sampai manis diawal tapi, pahit belakangan. Tidak semua orang yang ditemui akan tulus pada diri kita.
Bijaklah dalam memilih pasangan. Apalagi dia akan hidup dengan kita selamanya. Mungkin ada kalimat yang dapat menguatkan kita, terima apa adanya pasangan. Tapi, kalau ternyata dia tidak ingin berubah dan hidup ke arah yang lebih baik? Bagaimana nanti jadinya?
Untuk siapa pun yang masih single simak dibawah ini 5 kesalahan saat memilih pasangan. Bisa dijadikan pelajaran.
1. Tidak melihat latar belakang calon pasangan
Latar belakang orang yang akan menikah dengan kita harus diperhitungkan. Bagaimana kehidupan dia sebelum bertemu dengan kita. Kebiasaan, gaya hidup dan pemahaman keluarganya. Hal itu bisa dijadikan panduan. Untuk melihat apakah kita mampu menyesuaikan diri atau tidak.
Kalau kita tidak bisa menilainya. Bagaimana bisa kita satu atap dengan orang dengan latar belakang yang bertolak belakang dengan diri kita dan keluarga.
2. Jadi budak cinta
Sebelum menikah banyak berkorban pada pasangan yang belum halal. Rasanya akan merugikan diri sendiri. Apalagi rela jadi budak cinta. Sudah jelas kita akan dimanfaatkan. Tergila-gila pada pesonanya. Padahal, dia biasa saja.
3. Melawan restu orang tua
Melawan perintah orang tua saja sudah dosa. Apalagi kalau sampai melawan restunya. Kesalahan fatal yang satu ini, Jangan sampai terjadi dalam hidup. Jika, setelah menikah hidup kita ingin dipermudah. Maka, berbaktilah pada kedua orang tua. Bahagiakan mereka sebelum kita mengabdikan diri untuk pasangan suatu hari nanti.
4. Mementingkan ego sendiri
Ego yang kita miliki harus bisa dikendalikan. Terutama menyangkut dengan pernikahan. Tertarik dengan seseorang memang tidak salah. Namun, kalau hanya didasari oleh ego yang tinggi. Akan membuat kita menyesal. Dia tidak harus kita miliki. Karena bukan hanya dia yang ada di dunia ini.
5. Mudah terbuai oleh janji-janjinya
Janji-janji dan kata gombal tak cukup untuk membuat kita bahagia. Sebab, setelah menikah ada masalah yang jauh lebih penting daripada mendengarkan janji palsu darinya. So, kita jangan mudah terbuai, ya. Dengan mulut manisnya.
Dengarkan kata hati. Dan hati-hati dalam memilihi partner hidup. Karena kita tidak akan pernah tahu isi hati seseorang. Bisa jadi apa yang kita sukai buruk. Dan apa yang kita tidak kita sukai justru baik.
Baca Juga
-
5 Rekomendasi Lagu K-Pop yang Cocok Kamu Persembahkan untuk Ibu Tercinta
-
4 Manfaat Keju untuk Sikecil, Dapat Berguna bagi Kesehatan Tubuhnya
-
5 Makanan Ini Harus Dihindari bagi yang Mengalami Tekanan Darah Rendah
-
4 Cara Memperlakukan Diri Sendiri dengan Baik, Gak Akan Bikin Kamu Rugi!
-
Bau Badan? Rutin Konsumsi Makanan dan Minuman Ini, Aroma Tubuh Langsung Wangi
Artikel Terkait
-
Waspada, 5 Hal Ini Bikin Mood Cewek Turun Drastis
-
4 Alasan Kamu Tidak Berhak Ikut Campur Masalah Rumah Tangga Orang Lain
-
3 Manfaat Bersikap Terbuka kepada Pasangan, Merasa Lebih Lega
-
4 Perilaku Parental Gaslighting yang Sering Diabaikan, Sebaiknya Hindari!
-
5 Manfaat Berpelukan, Ternyata Bukan Sekadar Sentuhan Romantis
Lifestyle
-
Onimusha: Way of the Sword, Kebangkitan Epik Setelah Dua Dekade Vakum
-
4 HP dengan Sensor Kamera SONY Mulai 3 Jutaan, Hasil Foto Bening Maksimal!
-
4 Moisturizer untuk Perbaiki Skin Barrier Kulit Sensitif, Mulai Rp40 Ribu!
-
4 Sheet Mask Murah Meriah untuk Mencerahkan Wajah, Harga di Bawah Rp4 Ribu!
-
4 Serum Lokal Hyaluronic Acid untuk Kulit Lembap Maksimal, Cuma Rp20 Ribuan
Terkini
-
Yogyakarta Gamelan Festival Ke-30: Festival Musik, Seni dan Anak Muda, dengan Spirit Gamelan
-
Review Film Brick: Dinding Misterius yang Menutupi Akses Hidup Manusia
-
The Old Woman with the Knife, Film Laga Solid dengan Karakter yang Impresif
-
Setelah Jepang, Novel Hujan Karya Tere Liye Hadir Versi Bahasa Inggris!
-
4 Spot Foto Bunga-Bunga Cantik di Batu yang Instagramable dan Bikin Betah!