Beberapa orang mengira bahwa ketika pasangan yang pergi ke konselor selalu memiliki masalah dengan orang ketiga. Nyatanya tidak, beberapa orang datang ke konselor karena beberapa problem.
Ia dan pasangan berharap datangnya ke konselor dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Konselor akan menjadi penengah dalam berbagai masalah. Konselor juga sebagai penasihat pernikahan.
Dalam beberapa kasus seseorang yang sedang bertengkar akan merasa paling benar dalam sebuah masalah. Tanpa bantuan pihak yang berkompeten dalam bidangnya, sepasang suami istri ini hanya akan saling menyalahkan dan mempertahankan argumennya.
Maka dari itu, dalam artikel ini akan dibahas 5 ciri-ciri kamu dan pasangan harus datang ke konselor pernikahan. Jangan pernah malu untuk menceritakan segala permasalahan kamu dan pasangan kepada konselor.
Berikut 5 ciri kamu harus ke konselor pernikahan.
1. Saling Menyalahkan
Dalam sebuah hubungan rumah tangga, masalah adalah sebuah bumbu manis. Tanpa masalah hubungan akan terasa biasa saja. Bahkan, dalam sebuah perjalanan selalu ada jalan naik dan turun. Hal ini yang sering menjadi masalah besar dalam rumah tangga.
Ketika kamu dan pasangan selalu menyalahkan satu sama lain, maka kamu harus mencoba untuk mendatangi konselor pernikahan. Saling menyalahkan dapat menjadi bibit-bibit pertengkaran dalam sebuah rumah tangga.
2. Hubungan Hambar
Ketika hubungan hambar biasanya pasangan akan mencari pemanis dalam hubunganya. Ia akan mulai mencari teman yang sefrekuensi dan enak diajak ngobrol. Hal ini adalah bibit-bibit perselingkuhan, maka dari itu sebelum itu terjadi kamu dan pasangan harus datang ke konselor pernikahan.
3. Saling Mendiamkan
Beberapa hari ia hanya mendiamkanmu, tanpa menyapa. Padahal, kalian tinggal dalam satu rumah. Hal ini termasuk ciri hubungan yang tidak sehat, setiap masalah selalu memiliki jalan keluar. Maka dari itu, sebelum kalian mengambil langkah lain untuk bercerai kamu harus datang ke konsultan pernikahan.
4. Perbedaan Pandangan dan Visi, Misi
Kamu dan pasangan memiliki perbedaan pandangan dalam visi misi. Kalian berdua juga selalu mempertahankan argumentasi, tanpa ada yang mengalah. Ini indikasi bibit pertengkaran. Maka untuk menyatukan kembali persepsi yang ada kamu harus menyambangi konselor pernikahan.
5. Kehilangan Kepercayaan
Seseorang yang pernah dibohongi akan sulit kembali menaruh percaya. Maka dari itu apabila salah satu dari kalian berada pada fase kehilangan kepercayaan terhadap pasangan kamu dapat mengunjungi konselor pernikahan.
Nah, itulah beberapa ciri-ciri kamu dan pasangan harus ke konselor pernikahan. Jaga keutuhan keluargamu, datang ke konselor pernikahan bukan hanya untuk orang-orang bermasalah. Maka dari itu, jangan malu untuk mencari bantuan ketika rumah tanggamu diambang batas perceraian.
Tag
Baca Juga
-
Diet Pisang: Cara Menurunkan Berat Badan Menyenangkan Ala Sumiko Watanabe
-
Wisata Alam Posong: Rekomendasi Liburan Keluarga yang Ciamik
-
4 Ide Kegiatan Idul Adha di Sekolah, No 4 Implementasi Kurikulum Merdeka
-
Konsumsi 5 Makanan Ini, Bisa Turunkan Kolesterol Saat Idul Adha
-
Sisca Kohl Hamil! Mom, Yuk Simak Tanda Kehamilan pada Minggu Pertama
Artikel Terkait
-
Picu Kebingungan Warganet, Siapa yang Berhak Menentukan Mahar dalam Islam?
-
Mengenal Nganten Keris: Upacara Pernikahan Agus Difabel yang Diwakili Keris
-
Peran Ayah sebagai Kiblat Persepsi Anak Perempuan dalam Memilih Pasangan
-
7 Potret Pengajian 4 Bulanan Sarah Gibson, Akhirnya Umumkan Kehamilan
-
Biodata dan Agama Erwin Phang, Resmi Persunting Jessica Jane Hari Ini
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Trendi dan Simpel ala Jinsoul ARTMS, Stylish Tanpa Ribet!
-
Ada Presentasi di Kelas? Ini 5 Tips Jitu dari Angga Fuja Widiana
-
Biar Makin Fresh di Weekend, Sontek 4 Outfit Lucu ala Kim Hye Yoon!
-
Anti Ribet, Ini 4 Ide Outfit Harian Cozy ala Siyoon Billlie yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Gaya Kasual Kekinian ala Choi Jungeun izna yang Menarik untuk Disontek
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan