Orang tua memang bukanlah manusia yang sempurna. Oleh sebab itu, orang tua juga bisa melakukan kesalahan. Sama seperti orang-orang lain, orang tua tentu memiliki sifat-sifat tersendiri. Bahkan bukan tidak mungkin, orang tua juga bisa bersifat toxic atau merugikan.
Orang tua bisa bersifap toxic dengan berbagai tindakan atau sikap. Sifat toxic dari orang tua tentu sangat berdampak pada anaknya sendiri. Anaknya bisa menjadi korban dan mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan. Hal ini bisa membuat anak merasa tidak nyaman, stress, bahkan hingga mengalami gangguan kesehatan mental karena perilaku orang tuanya.
Berikut empat ciri-ciri orang tua toxic yang sikapnya terhadap anak kerap dinormalisasi.
1. Mementingkan Diri Sendiri
Orang tua yang baik hendaknya memperhatikan anaknya. Salah satunya adalah dengan mementingkan urusan anak dibanding urusan dirinya sendiri. Namun seringkali ada orang yang lebih mementingkan diri sendiri dibandingkan anaknya. Orang seperti ini biasanya karena belum siap memiliki anak.
Akibat dari orang tua egois seperti ini adalah anak jadi tidak terlalu diperhatikan. Jika ada kebutuhan anak, maka kebutuhan tersebut sulit untuk dipenuhi karena orang tuanya tidak memiliki kepedulian terhadap anaknya.
2. Suka Menuntut
Orang tua memang menginginkan anaknya mendapat yang terbaik. Namun tidak dibenarkan juga bila orang tua menuntut anaknya untuk memenuhi semua keinginannya sendiri. Misalnya selalu menuntut anak untuk dapat nilai sempurna di sekolah. Tuntutan orang tua seperti ini akan membuat anak menjadi tertekan dan sulit untuk bahagia.
3. Melakukan Kekerasan Verbal maupun Fisik
Orang tua harus mendidik anaknya dengan penuh kasih sayang. Namun terkadang ada orang tua toxic yang justru melakukan kekerasan terhadap anaknya sendiri, baik secara fisik maupun verbal. Kekerasan yang dilakukan bisa membuat anak menjadi trauma dan memiliki gambaran yang tidak baik mengenai oranf tuanya.
4. Terlalu Membatasi Anak
Wajar jika orang tua membatasi anaknya agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang buruk. Namun hendaknya orang tua jangan terlalu membatasi sampai mengekang anak. Hal ini akan membuat anak merasa tertekan dan tidak memiliki kebebasan.
Demikian 4 ciri-ciri orang tua toxic yang bisa berdampak buruk pada anak.
Tag
Baca Juga
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
-
5 Strategi Keuangan di Bulan Ramadan yang Harus Kamu Kuasai
Artikel Terkait
-
Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo
-
Ruben Onsu Jadi Imam Salat Desy Ratnasari Tak Lama usai Mualaf, Bagaimana Pandangan Islam?
-
Detik-detik Prabowo Ungkap Anies Baswedan Tak Bayar Baju Rancangan Didit Hediprasetyo
-
Anak Ungkap Reaksi Hotman Paris Saat Usir Aspri Sang Ayah di Acara Pernikahannya
-
Apa Itu Menisbatkan Anak? Dibahas di Tengah Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil
Lifestyle
-
4 Ide Mix and Match Outfit Harian ala Hueningkai TXT, Biar Makin Kece!
-
Cozy dan Kece, Intip 4 OOTD Hangout ala Lee Hyeri untuk Segala Suasana
-
Cute Maksimal, Outfit Ye-on Hearts2Hearts ini Cocok Banget untuk Remaja!
-
Gaya Chic hingga Edgy, 4 Ide Outfit ala Seulgi RED VELVET yang Wajib Dicoba
-
Youthful dan Energik! Ini 4 Padu Padan Outfit ala Ryu Sarang izna
Terkini
-
Ulasan Novel Sleep Tight: Misteri Lama yang Bangkit di Kota Twisted Tree
-
Viral di Medsos, Serial Bidaah Diklaim Raup 2,5 Miliar Views dalam Sebulan
-
3 Rekomendasi Drama Korea Genre Thriller Psikologis, Bikin Merinding!
-
Sinopsis Drama Korea Romcom Terbaru 'Tastefully Yours', Dibintangi Go Min Si
-
Ketika Algoritma Internet Jadi Orang Tua Anak