Sekarang media sosial bukan lagi sekadar media yang gunakan beberapa orang untuk suatu kepentingan sosialisasi, melainkan sudah menjadi hal wajib yang digunakan setiap hari oleh setiap orang. Karena kebebasan yang ada pada penggunaan media sosial, banyak orang yang tidak bisa mengontrol dan membatasi dirinya sendiri. Sehingga bukan manfaat lagi yang didapat dari media sosial, melainkan dampak negatif.
Maka dari itu diperlukan detoks atau jeda bagi diri kita dari jangkauan media sosial untuk membersihkan diri kita dari hal-hal negatif yang menghampiri. Pada notesbythalia.com tertulis dua belas alasan kita perlu mendetoks diri dari media sosial, berikut ini tujuh di antaranya.
1. Kualitas Tidur yang Lebih Baik
Umumnya media sosial diakses melalui gadget yang memiliki kadar sinar biru yang bisa mempengaruhi penglihatan kita. Konsumsi sinar biru tersebut yang berlebihan bisa mengganggu kualitas tidur kita. Dengan melakukan detoks media sosial, kita bisa memperbaiki kualitas tidur kita yang sempat memburuk.
2. Meningkatkan Mood
Media sosial tentu sangat berpengaruh bagi keadaan suasana hati kita. Unggahan orang lain perihal keseharian mereka yang nampak jauh lebih baik dari kita seringkali membuat kita insecure dan tidak bersyukur.
3. Jadi Lebih Positif
Ketika kamu menghindarkan dirimu sesaat dari media sosial, cobalah rasakan energi positif yang datang menghampirimu. Kamu akan lebih menikmati kehidupan offlinemu yang ternyata lebih baik dari apa yang selama ini kamu kira.
4. Menikmati Masa Kini
Melihat media sosial seringkali membuat kita berpikir, ‘aku ingin menjadi dia suatu hari nanti’ atau ‘andai dulu aku melakukan apa yang dia lakukan, aku pasti ….’
Cobalah mendetoks dirimu dari media sosial dan nikmati masa sekarang yang sebenarnya merupakan satu-satunya hal yang kita miliki.
5. Kurangi Anxiety
Belakangan ini memang banyak sekali berita mengenai penyakit mental yang timbul akibat isu-isu yang ada di media sosial. Mendetoks diri dari media sosial bisa melindungi kesehatan mental kita dari penyakit-penyakit seperti depresi dan anxiety.
6. Menghentikan Siklus Perbandingan
Membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain adalah satu dari sekian dampak terburuk media sosial. Beristirahat sejenak dari media sosial bisa memberi kita waktu untuk bisa lebih mengenal dan mencintai diri kita sendiri.
7. Self-Care
Yap, menjeda media sosial dari keseharian kita adalah salah satu self-care terbaik yang bisa kita lakukan. Dengan melakukan detoks media sosial, secara tidak langsung kamu sudah memberi perawatan terbaik untuk dirimu baik mental maupun fisikmu.
Itu dia tujuh alasan mendetoks diri kita dari media sosial itu baik. Siap keluar lingkaran dunia maya untuk beberapa saat?
Video yang mungkin Anda suka
Baca Juga
-
Drama Baru JTBC, The Art of Negotiation Rilis Poster Terbaru Lee Je Hoon
-
Drama The Divorce Insurance yang Dibintangi Lee Dong Wook Umumkan Tanggal Tayang
-
Kejutkan Penggemar, Jaehyun NCT Cover Lagu Rose 'APT' saat Wajib Militer
-
Cetak Sejarah Baru, PLAVE Jadi Grup Virtual Pertama di Killing Voice
-
NMIXX Siap Comeback Pada 17 Maret dengan Mini Album Keempat, Fe3O4: FORWARD
Artikel Terkait
-
Rahasia Gelap Dunia Maya: 13 Persen Anak Indonesia Punya Akun Media Sosial Tersembunyi dari Orang Tua
-
74 Persen Anak Indonesia Pakai Gawai Tanpa Pengawasan, Saatnya Orang Tua Lebih Terlibat
-
Soal Tagar #KaburAjaDulu, Ketua Komisi XIII DPR: Nggak Usah Baper, Rezim Sudah Berganti
-
Meta Garap Fitur Baru yang Bisa Menautkan Akun Medsos ke WhatsApp
-
Benarkah Pindah Luar Negeri Solusi? Curhat Anak Muda Indonesia yang #KaburAjaDulu
Lifestyle
-
Microcredentials vs Sertifikat Online, Mana Menjanjikan di Dunia Kerja?
-
4 Serum dengan Tranexamic Acid untuk Warna Kulit Lebih Merata, Wajib Coba!
-
5 Tinted Lip Balm untuk Cover Bibir Hitam, Semua di Bawah Rp100 Ribu!
-
6 Dilema Anak Bungsu: Antara Ekspektasi Keluarga dan Cita-Cita Pribadi
-
4 Padu Padan Outfit Minimalis dari Jinyoung B1A4, Sederhana tapi Menawan!
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?