Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Mutami Matul Istiqomah
Ilustrasi belajar (Pexels.com/valery)

Semua orang tua tentu menginginkan anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas dan pandai. Oleh sebab itu, orang tua selalu mengingatkan dan menyuruh anaknya untuk rajin belajar. Hal ini agar anak mengerti banyak pengetahuan dan semakin memahami materi yang diajarkan di sekolah.

Namun, menyuruh anak belajar adalah tantangan tersendiri bagi banyak orang tua. Hal ini karena kebanyakan anak menganggap belajar sebagai aktivitas yang tidak menyenangkan. Akibatnya, banyak anak yang malas dan sulit diajak belajar. Anak-anak biasanya lebih senang bermain daripada belajar.

Malas belajar tentu bisa memberi dampak yang kurang baik. Mulai dari pengetahuan anak yang sempit hingga prestasi akademik yang rendah. Untuk itu, kita perlu bersikap agar anak tidak lagi malas belajar.

Berikut ini adalah 4 hal yang bisa menyebabkan anak menjadi malas belajar.

1. Kurang Diperhatikan Orang Tua

Perhatian dari orang tua sangat penting pada pertumbuhan anak, tidak terkecuali dalam urusan pendidikan. Anak yang mendapat perhatian cukup cenderung lebih mudah dan senang belajar. Berbeda dengan anak yang kurang perhatikan dari orang tuanya.

Anak yang kurang mendapat perhatian akan tumbuh dengan bandel. Salah satunya menjadi malas belajar. Hal ini karena dia juga tidak peduli dengan banyak hal termasuk pelajaran atau nilai dari guru.

2. Tidak Memiliki Motivasi

Supaya bisa rajin belajar, anak membutuhkan motivasi. Bisa berupa nilai yang sempurna, ranking pertama, dan lain sebagainya. Jika anak tidak memiliki motivasi, maka jangan heran dia akan malas dalam belajar.

Untuk mengatasi hal ini, kita bisa memberi motivasi agar semangat belajar. Misalnya dengan menjanjikan hadiah jika mendapat nilai sempurna.

3. Orang Tua Galak saat Mengajari

Banyak orang tua yang turut mendampingi anaknya belajar karena ingin memastikan anaknya belajar dengan baik dan menguasai materi yang dipelajari. Hal ini merupakan tindakan yang baik.

Namun, dalam mendampingi belajar juga harus membuat anak merasa nyaman. Jangan bersikap galak misalnya dengan memarahi saat anak salah. Hal itu akan membuat anak trauma dan malas belajar.

4. Tidak Terbiasa

Kita tidak bisa menuntut anak untuk tiba-tiba jadi rajin belajar. Belajar harus perlahan dibiasakan. Jika belum terbiasa, maka anak akan malas untuk belajar. Namun harus tetap didorong agar mau belajar meskipun malas. Lama kelamaan anak akan terbiasa dengan sendirinya

Nah, itulah 4 penyebab anak malas belajar. Semoga bermanfaat.

Mutami Matul Istiqomah