Semua orang tua tentu menginginkan anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas dan pandai. Oleh sebab itu, orang tua selalu mengingatkan dan menyuruh anaknya untuk rajin belajar. Hal ini agar anak mengerti banyak pengetahuan dan semakin memahami materi yang diajarkan di sekolah.
Namun, menyuruh anak belajar adalah tantangan tersendiri bagi banyak orang tua. Hal ini karena kebanyakan anak menganggap belajar sebagai aktivitas yang tidak menyenangkan. Akibatnya, banyak anak yang malas dan sulit diajak belajar. Anak-anak biasanya lebih senang bermain daripada belajar.
Malas belajar tentu bisa memberi dampak yang kurang baik. Mulai dari pengetahuan anak yang sempit hingga prestasi akademik yang rendah. Untuk itu, kita perlu bersikap agar anak tidak lagi malas belajar.
Berikut ini adalah 4 hal yang bisa menyebabkan anak menjadi malas belajar.
1. Kurang Diperhatikan Orang Tua
Perhatian dari orang tua sangat penting pada pertumbuhan anak, tidak terkecuali dalam urusan pendidikan. Anak yang mendapat perhatian cukup cenderung lebih mudah dan senang belajar. Berbeda dengan anak yang kurang perhatikan dari orang tuanya.
Anak yang kurang mendapat perhatian akan tumbuh dengan bandel. Salah satunya menjadi malas belajar. Hal ini karena dia juga tidak peduli dengan banyak hal termasuk pelajaran atau nilai dari guru.
2. Tidak Memiliki Motivasi
Supaya bisa rajin belajar, anak membutuhkan motivasi. Bisa berupa nilai yang sempurna, ranking pertama, dan lain sebagainya. Jika anak tidak memiliki motivasi, maka jangan heran dia akan malas dalam belajar.
Untuk mengatasi hal ini, kita bisa memberi motivasi agar semangat belajar. Misalnya dengan menjanjikan hadiah jika mendapat nilai sempurna.
3. Orang Tua Galak saat Mengajari
Banyak orang tua yang turut mendampingi anaknya belajar karena ingin memastikan anaknya belajar dengan baik dan menguasai materi yang dipelajari. Hal ini merupakan tindakan yang baik.
Namun, dalam mendampingi belajar juga harus membuat anak merasa nyaman. Jangan bersikap galak misalnya dengan memarahi saat anak salah. Hal itu akan membuat anak trauma dan malas belajar.
4. Tidak Terbiasa
Kita tidak bisa menuntut anak untuk tiba-tiba jadi rajin belajar. Belajar harus perlahan dibiasakan. Jika belum terbiasa, maka anak akan malas untuk belajar. Namun harus tetap didorong agar mau belajar meskipun malas. Lama kelamaan anak akan terbiasa dengan sendirinya
Nah, itulah 4 penyebab anak malas belajar. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
BPOM Nyatakan 23 Obat Sirop Anak dari 102 yang Diuji Sudah Aman
-
Ini 7 Potret Shaquille dan Jourell, Anak Roger Danuarta dan Cut Meyriska yang Kakaknya Jadi Penyayang untuk Sang Adik
-
Gagal Ginjal Akut Renggut Nyawa Anak Indonesia, Kantor BPOM Medan Didemo: Tanggung Jawab dan Minta Maaf!
-
5 Hal yang Bisa Dilakukan Orangtua untuk Memotivasi Anak
-
Waspada! Bahaya Paparan Internet Dapat Pengaruhi Kesehatan Mental Anak
Lifestyle
-
6 OOTD Simpel ala Vidi Aldiano untuk Inspirasi Tampil Kece saat Hangout
-
Mudah Ditiru, Ini 4 Inspirasi Daily Outfit Winter aespa yang Anti Ribet
-
Boyfriend Vibes! 4 OOTD Chic Minimalis ala Nam Joo Hyuk yang Wajib Dicoba
-
Tampil Kece saat Traveling dengan 6 Padu Padan Outfit ala Rebecca Klopper
-
4 Ide OOTD Soft Style ala Lee Jun Hyuk, Bikin Penampilan Makin Memesona
Terkini
-
Sinopsis Film How to Train Your Dragon (2025), Kisah Pertemanan Manusia dan Naga
-
Review Series The King of Pigs, Kisah Balas Dendam dari Luka yang Terpendam
-
Review Film The Winter Lake: Ketika Rahasia Mengapung ke Permukaan
-
ATEEZ Maknai Cinta sebagai Proses Saling Menerima dalam Lagu Time of Love
-
Film Roman Dendam: Balas Dendam Luka Lama yang Menyingkap Konspirasi Besar