Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Syifa Fauzia
ilustrasi wanita bahagia (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tolok ukur sebuah kebahagiaan tidak bisa hanya dilihat dari seberapa banyak harta yang dipunya, atau seberapa banyak prestasi yang dicapai semasa hidup. Namun, dari banyak orang yang mengaku dirinya bahagia, dapat diambil beberapa persamaan perilaku atau gaya hidupnya sehingga kita bisa belajar dari apa-apa yang mereka lakukan. Biasanya, orang yang merasanya dirinya bahagia akan menerapkan pola atau perilaku seperti di bawah ini:

1. Menyayangi diri sendiri

Untuk dapat menyayangi orang lain dengan baik, sebelumnya harus menyayangi diri sendiri. Sudah sayangkah kita pada diri kita sendiri? Jangan-jangan selama ini kita terlalu menyayangi orang lain, tapi justru merendahkan atau tidak berlaku baik pada diri kita sendiri. Menyayangi diri sendiri juga merupakan salah satu bentuk syukur kita pada Tuhan yang telah memberi kita raga yang sehat dan kuat untuk menghadapi berbagai tantangan hidup.

2. Berusaha meraih apa yang diinginkan

Apa yang kita inginkan, biasanya adalah hal yang kita butuhkan atau kita sukai. Sudahkah kita mengetahui apa yang kita inginkan dan berusaha mewujudkannya? Jika belum, masih ada kesempatan. Segera temukan apa yang benar-benar ingin kita lakukan atau kita raih dalam hidup ini.

3. Berusaha untuk memiliki hubungan yang sehat 

Hubungan yang sehat sangat mempengaruhi kualitas hidup kita, baik perempuan maupun laki-laki. Stress yang timbul akibat hubungan toxic tentu juga akan mempengaruhi kebahagiaan kita, jika diteruskan tidak menutup kemungkinan juga akan mempengaruhi kesehatan fisik kita. Jika kita ingin menuju hidup yang lebih bahagia, sebaiknya tinggalkan hubungan yang tidak sehat. 

4. Menghadapi rasa takut

Setiap orang pasti memiliki rasa takut ataupun trauma, namun tidak semua orang mau menghadapinya. Percayalah, tidak semua ketakutan yang kita rasakan akan menjadi kenyataan. Perlu kita ingat, kita tidak akan mencapai apa-apa jika terus memelihara rasa takut dalam diri kita. Jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain atau tenaga profesional untuk menghadapi rasa takut, dengan begitu peluang menuju hidup bahagia akan lebih terbuka untuk kita. 

5. Tidak takut salah

Siapa yang tidak pernah melakukan kesalaha dalam hidup? Tentu tidak ada, karena hidup adalah sebuah proses. Setiap proses yang kita jalani pasti harus melalui rangkaian kesalahan agar kita dapat belajar dan memperbaiki hingga menjadi sesuai dengan apa yang kita harapkan. Seseorang yang takut salah, ia akan condong enggan mencoba melakukan hal baru. Sehingga tidak ada yang akan berubah dari dirinya ataupun hidupnya. 

6. Membangun kebiasaan baik

Jika kita pelajari kepribadian tokoh-tokoh hebat diluar sana, mereka pasti memiliki serangkaian kebiasaan baik dalam hidupnya. Mereka berusaha mendisiplinkan dirinya untuk melalukan kebiasaan baik dan meminimalisi kebiasaan buruk. Seperti bangun pagi, atau menerapkan pola hidup yang sehat. Jika kita mulai meninggalkan kebiasaan buruk, apalagi merubahnya menjadi kebiasaan baru yang lebih baik, maka secara perlahan kita akan menemukan diri kita yang baru, dengan kualitas yang lebih baik. 

7. Tidak khawatir dengan masa depan

Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan, apapun bisa terjadi. Tidak perlu terlalu khawatir dengan masa depan, apalagi jika sampai mempengaruhi kesehatan mental. Masa depan bukanlah hal yang dapat kita kendalikan sebagai manusia. Yang dapat kita lakukan ialah, mempersiapkan masa depan sebaik mungkin untuk meminimalisir kegagalan. Dan bersyukur, kita masih diberi kesempatan untuk mempersiapkan masa depan. 

Demikianlah 7 hal yang selalu diterapkan orang bahagia dalam kehidupannya. Bagi sebagian orang mungkin tidak mudah menjalaninya, tapi kita bisa mulai secara perlahan, satu persatu. Nah yang perlu kita ingat ialah, bahagia itu datangnya dari dalam diri kita, bukan bergantung dari orang lain. Semoga bermanfaat. 

Video yang Mungkin Anda Suka.

Syifa Fauzia