Mungkin kamu merasa senang saat mantan yang masih kamu cintai tiba-tiba menghubungi. Terutama jika dialah yang meninggalkanmu. Dan setelah beberapa waktu berlalu akhirnya mereka menghubungi kamu lagi. Akan tetapi terlepas dari perasaan senang yang mungkin kamu rasakan ketika mantan menghubungi, tetapi ada banyak kemungkinan yang bisa saja terjadi, termasuk yang buruk sekalipun.
Misalnya dia kembali mendekati kamu hanya ingin membuatmu sakit lagi, atau meminta kamu melakukan hubungan seksual lalu menghilang, atau dia memberikan banyak janji tapi pada akhirnya meninggalkan kamu lagi seperti terakhir kali. Dan lagi-lagi kamu akan merasakan patah hati. Meskipun tak masalah berteman dengan mantan, tetapi sebaiknya kamu tetap menjaga perasaanmu agar tidak terjebak oleh tipu dayanya. Berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan saat mantan berusaha mendekatimu lagi.
1. Jangan Melibatkan Diri
Hal terpenting yang harus kamu lakukan bila mantan kekasihmu menghubungi yakni dengan tidak terlibat sama sekali. Ini artinya kamu tidak perlu menanggapi dan melihat apa yang dia inginkan. Jangan merespons chat yang dia kirimkan dan tidak menanggapinya sebagai teman. Pasalnya, jika kamu membuka ‘pintu’ sedikit saja, mantan kekasihmu pasti akan terus mendorong pintu tersebut dan kembali menempatkan dirinya dalam kehidupanmu. Jadi, jangan melibatkan diri bila mantan kekasihmu menghubungi bila kamu memang tak ingin mengulangi kesalahan yang sama.
2. Ingat Alasan Mengapa Kalian Menjadi Mantan Kekasih
Kamu perlu mencatat setiap hal yang salah dalam hubungan asmaramu, termasuk berbagai hal yang membuat kamu merasa kesal. Karena hal seperti itu akan kamu lupakan seiring berjalannya waktu sehingga ketika mantan mendekat, perasaanmu akan mulai goyah. Akan tetapi, dengan catatan tersebut kamu dapat kembali mengingat alasan mengapa kalian sampai menjadi mantan kekasih. Dengan menilik kembali daftar hitam tersebut kamu akan lebih mudah menutup pintu hati.
3. Meminta Teman untuk Menyuruhnya Pergi
Ketika kamu tidak bisa lagi menghadapi kembalinya mantan seorang diri, kamu dapat meminta bantuan seorang teman dekat yang juga kenal dengan mantan kekasihmu. Mintalah dia untuk menyuruh mantan kekasihmu berhenti menghubungi kamu. Biasanya saat mantan menghubungi kamu, tak jarang kamu merasa ragu untuk memberi tahu orang-orang terdekatmu karena mereka pasti tidak setuju bila kalian kembali berkomunikasi. Karenanya saat kamu tidak berminat lagi untuk kembali pada mantan, tetapi di satu sisi merasa berat untuk menyuruhnya pergi, maka kamu harus meminta bantuan teman terdekatmu.
Apakah kamu bisa melakukan ketiga hal ini untuk menghindari mantan kekasih yang kembali menghubungi kamu?
Video yang mungkin Anda lewatkan.
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
-
Krisis Pasokan Gas Murah Hantam Industri, Menko Airlangga Buka Suara Usai Pelaku Usaha Teriak PHK!
-
Anak Tuyul Dan Ancaman KPK: Lisa Mariana Tak Terima Hasil DNA, Serang Balik Ridwan Kamil
-
Dituding Incar Harta Ridwan Kamil, Tangis Lisa Mariana Pecah: Bukan Masalah Warisan, Gua Gak Lumpuh
-
Usai Dicekal, Gus Yaqut akan Dipanggil KPK Lagi Terkait Skandal Kuota Haji
-
CEK FAKTA: Gus Yaqut Minta KPK Periksa Jokowi Terkait Kasus Korupsi Kuota Haji, Benarkah?
Lifestyle
-
Mau Hangout Pas Weekend? 4 Ide OOTD Kasual ala Jennie BLACKPINK yang Nyaman
-
4 OOTD Jo A Ram yang Simpel dan Stylish, Ide Buat Pecinta Gaya Playful
-
Low Effort Look: 4 Daily Style Modis ala Isa STAYC yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Daily Outfit ala Narin MEOVV yang Siap Jadi Inspirasi Fashion Kamu
-
4 Serum Korea Alpha Arbutin yang Ampuh Bikin Wajah Cerah Bebas Noda Hitam!
Terkini
-
Menggiring Bola Melawan Stigma: Perempuan dan Kesetaraan di Lapangan Futsal
-
Adaptasi Game Populer, Sengoku: No Defeat Akan Tayang Perdana Tahun 2026
-
Paradoks Pengetahuan: Semakin Banyak Membaca, Semakin Merasa Bodoh
-
Saat Film Berani dan Lantang Membahas Amyotrophic Lateral Sclerosis
-
Meme, Maskulinitas, dan Feminitas: Ketika Humor Jadi Alat Kontrol Sosial