Belek mata merupakan kondisi yang wajar, namun jika belek mata terlalu banyak, maka bisa menjadi pertanda gangguan kesehatan. Meski tidak menutup kemungkinan bagi kucing dewasa untuk mengalami mata belekan, namun anak kucing lebih rentan mengalami mata belekan karena masih dalam masa pertumbuhan yang belum optimal.
Anak kucing yang mengalami masalah pada mata biasanya ditandai dengan kucing yang selalu menggosok-gosok matanya, menyipitkan mata, atau berkedip berlebihan. Pada beberapa kondisi, belek mata pada anak kucing bisa menjadi tanda gangguan kesehatan tertentu. Simak 3 hal yang perlu diperhatikan saat mengatasi belek pada mata anak kucing berikut ini.
1. Menyiapkan Perlengkapan yang Bersih
Untuk mengatasi belek pada mata anak kucing, pastikan tangan dan peralatan yang kamu gunakan dalam keadaan bersih. Siapkan air hangat yang sudah disterilkan, handuk bersih atau bola kapas. Gunakan bola kapas yang baru untuk masing-masing mata supaya kotoran dan kuman tidak berpindah dari satu mata ke mata lainnya.
Membersihkan belek mata pada anak kucing dengan cara membasahi bola kapas dengan air hangat suam-suam kuku, kemudian dengan perlahan membersihkan area mata yang belek. Mulailah membersihkan dari sudut dalam mata kucing ke luar mata supaya menghilangkan belek mata dengan lebih efektif.
BACA JUGA: Shin Tae-yong Akui Tanpa Elkan Baggott Jadi Masalah Timnas Indonesia
Penggunaan kompres hangat di atas mata juga dapat dilakukan jika mata kucing bengkak dan nyeri. Penggunaan air hangat dimaksudkan agar anak kucing tidak terkejut dengan air suhu dingin serta agar mengurangi iritasi pada mata.
2. Hindari Menggunakan Obat Tetes Mata Asal-Asalan
Penting untuk mengetahui penyebab mata belek yang dialami anak kucing, karena ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab mata belek pada anak kucing. Beberapa hal yang bisa menjadi penyebab belek mata diantaranya yaitu infeksi saluran pernapasan, konjungtivitis, uveitis, dan lainnya. Maka dari itu, pemberian obat tetes yang sesuai sangat dianjurkan.
Pemberian obat tetes yang dijual bebas pada anak kucing bukan langkah yang tepat untuk dilakukan, kecuali dokter hewan secara khusus menginstruksikan kamu untuk melakukannya. Penting untuk diingat, kamu perlu berkonsultasi dengan dokter hewan untuk penanganan yang tepat. Karena masalah pada mata dapat dengan cepat menyebabkan rasa sakit pada kucing dan penanganan yang salah dapat mengakibatkan kerusakan mata yang tidak dapat diperbaiki.
3. Menjaga Sistem Kekebalan Anak Kucing
Cara terbaik untuk menjaga kesehatan mata kucing adalah dengan menjaga sistem kekebalannya tetap kuat. Sebagian besar masalah mata kucing terkait dengan virus herpes, dan dengan sistem kekebalan yang kuat akan mencegah atau meminimalkan masalah kesehatan mereka. Memberikan nutrisi yang tepat sesuai dengan kebutuhannya juga dapat menghindari kucing peliharaan dari sakit mata.
Itu dia 3 hal yang perlu diperhatikan saat mengatasi belek pada mata anak kucing. Selamat mempraktekkannya di rumah!
Video yang Mungkin Anda Suka.
Baca Juga
-
4 Tips Bermanfaat untuk Kamu yang Baru Mulai Hobi Merajut, Tekun dan Sabar!
-
4 Cara Ampuh Hilangkan Noda Darah Menstruasi pada Pakaian, Tak Berbekas!
-
7 Rekomendasi Lagu BtoB yang Easy Listening, Sudah Pernah Dengar?
-
7 Rekomendasi Lagu IU yang Cocok Didengarkan Ketika Hujan Turun, Bikin Terbawa Suasana
-
5 Minuman Rempah yang Menghangatkan Tubuh Saat Hujan, Bisa Dibuat di Rumah
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP
-
Nggak Perlu ke Salon! 5 Hairdo Wonyoung IVE Ini Bisa Kamu Coba Sendiri
-
Infinix Note 50S 5G+ Resmi Masuk ke Indonesia, Kamera 64MP dari Sony IMX682
-
4 OOTD Clean Look Simpel ala Wi Ha Joon, Bikin Gaya Makin Chic dan Stylish!
-
Chic dan Effortless, Ini 4 Inspirasi OOTD Irene RED VELVET yang Menawan!
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang