Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Mazza Raa
Ilustrasi burnout (Pexels/Arina Krasnikova)

Burnout. Istilah ini mungkin pernah kamu dengar. Atau kamu sering membacanya di artikel dan media sosial. Burnout sendiri merupakan kondisi seseorang mengalami kelelahan yang teramat sangat. Tidak hanya lelah dari segi fisik. Tapi, juga kelelahan dari segi mental dan pikiran.

Burnout sering terjadi akibat tuntutan pekerjaan. Padahal seseorang yang mengalami burnout keseimbangan hidupnya terganggu. Dia tidak bisa lagi berkonsentrasi dan kualitas hidup terus menurun.

BACA JUGA: 4 Tips Mengatasi Burnout di Tempat Kerja, Menjadi Egois Itu Lebih Baik?

Kamu harus mencegahnya agar tidak mengalami hal tersebut. Kalau kamu ingin menghindari burnout, saatnya menerapkan 3 tips berikut.

1. Bekerjalah sewajarnya

ilustrasi bekerja (pexels/Anna Shvets)

Bekerja menjadi secara seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dengan bekerja, kamu akan memperoleh pendapatan untuk membiayai kebutuhan.

Tapi, di era sekarang banyak orang menempatkan bekerja di atas segala-galanya. Mereka menghabiskan seharian penuh untuk bekerja tanpa kenal waktu. 

Padahal bekerja terus-terusan itu tidak bagus. Untukmu yang ingin menghindarkan diri dari burnout, bekerjalah sewajarnya. Antara waktu bekerja dengan kehidupan pribadi harus seimbang. Jangan sampai kamu terlalu condong mengurusi pekerjaan bahkan sampai lupa pada diri sendiri.

2. Beri kesempatan diri sendiri untuk beristirahat

ilustrasi beristirahat (pexels/Andrea Piacquadio)

Bekerja memang mengasyikkan. Apalagi dengan iming-iming orang yang kerja keras lebih cepat meraih kesuksesan. Kamu pun rela bekerja sepanjang hari tanpa istirahat. Rasa penat dan tertekan akibat beban pekerjaan tidak lagi digubris.

Padahal memberi kesempatan pada diri sendiri untuk beristirahat bukan sikap yang salah. Ini jadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghindari burnout.

Mengistirahatkan diri sendiri sama dengan memulihkan energi. Kamu lebih bersemangat dan mampu menyelesaikan dengan baik tanpa rasa lelah apalagi tertekan.

BACA JUGA: 6 Tips Mengatasi Burnout untuk Mahasiswa, Jangan Lupa Istirahat

3. Jangan memaksa diri di luar batas kemampuan

ilustrasi bekerja (pexels/Mikael Blomkvist)

Setiap individu dikaruniai batas kemampuan masing-masing. Kamu tidak bisa menyamakan diri sendiri dengan orang lain. Tapi harus mampu mengenal batas diri dan tidak memaksakannya. Bagaimanapun juga, memaksa diri di luar batas kemampuan bisa menimbulkan kerugian.

Rupanya ini juga jadi tips agar kamu tidak gampang terkena burnout di era sekarang ini. Jangan pernah memaksakan diri di luar batas kemampuan dengan alasan kesuksesan. Jika terlalu lelah, istirahatlah sejenak. Bukan dengan memaksakan diri terus berkecewa walaupun sudah melampaui batas lelah.

Burnout menjadi istilah yang nge-tren di kalangan generasi muda. Mereka yang burnout selain kelelahan dari segi fisik juga dari segi mental. Oleh sebab itu, kamu harus bisa menghindarinya. Orang yang hidupnya terhindar dari burnout bisa tahu rasanya menikmati kebahagiaan hidup.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Mazza Raa