Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Ilustrasi makan (Freepik/senivpetro)

Ketika menjalani program diet, tentunya salah satu pantangan yang seringkali dihindari adalah mengkonsumsi makanan ketika sudah larut malam. Sebenarnya mengkonsumsi makanan ketika malam hari diperbolehkan, asalkan menu dan porsi makanan yang dikonsumsi tidak mengandung jumlah kalori yang terlalu tinggi. Selain itu, ketika malam hari beberapa orang memang cenderung lebih mudah terasa lapar apalagi seseorang yang sedang menjalani program diet.

Beberapa orang saking tidak tahannya dengan rasa lapar sewaktu larut malam tersebut pada akhirnya akan memakan sesuatu yang juga seringkali harusnya dihindari ketika berdiet. Berikut ini ada beberapa teknik yang dapat kamu lakukan untuk mengontrol nafsu makan di malam hari ketika sedang melakukan program diet.

1. Segera Tidur Malam Lebih Cepat

Segera Tidur Lebih Awal (unsplash/gregorry Papash)

Tidak dapat dipungkiri rasa lapar yang menyerang seseorang di waktu larut malam dikarenakan mereka tidak segera beristirahat atau tidur sesuai waktu yang disarankan. Umumnya orang-orang masih melakukan beberapa aktivitas di larut malam seperti menyelesaikan sisa pekerjaan, melihat social media dan beragam aktivitas lainnya. Hal inilah yang membuat seseorang lebih cenderung merasa lapar ketika waktu sudah larut malam.

Kamu dapat mengakali hal tersebut dengan segera tidur apabila telah menyelesaikan segala aktivitas di hari tersebut. Selain dapat mencegah rasa lapar, hal tersebut juga sekaligus membuat tubuh segera beristirahat setelah beraktivitas seharian. Kamu dapat pula meminum segelas air sebelum tidur juga untuk menjaga agar tubuh tidak merasa lapar ketika mencoba untuk terlelap.

BACA JUGA: Bantah Lakukan Penganiayaan ke Venna Melinda, Ferry Irawan: Saya Menuntut Keadilan

2. Mengkonsumsi Makanan Tinggi Serat dan Protein

Mengkonsumsi Makanan Kaya Serat dan Protein (unsplash/anna peltzer)

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menekan rasa lapar sewaktu larut malam adalah memperbanyak mengkonsumsi makanan kaya serat dan tinggi protein. Makanan yang mengandung banyak serat dan protein cenderung memberikan rasa kenyang yang lebih lama karena memerlukan waktu yang lebih lama untuk dicerna. Beragam serat dapat diperoleh dari banyak memakan sayur ataupun buah-buahan yang tinggi serat. Sedangkan protein dapat diperoleh dari bermacam daging-dagingan atau telur yang seringkali dikonsumsi. 

3. Fokus Saat Makan dan Usahakan Makan di Meja Makan

Fokus saat menyantap makanan (unsplash/pablo merchant mortes)

Ketika sedang menyantap makan malam atau petang, usahakan dirimu fokus terhadap makananmu ketika memakannya. Hindari melakukan aktivitas lain seperti menonton televisi, bermain gadget dan sebagainya. Hal ini dikarenakan ketika seseorang tidak fokus kepada makanan yang disantapnya akan cenderung menimbulkan rasa lapar yang lebih lama. Kamu juga bisa menyantap makananmu di atas meja makan karena akan memberikan rasa fokus terhadap makananmu.

4. Ubah Mindset Bahwa Makan Adalah Pelampiasan Stres

Jangan jadikan makan sebagai pelampiasan rasa stres (unsplash/kelly eliason)

Salah satu hal yang seringkali diabaikan adalah menjadikan makan sebagai pelepas stress. Hal ini umumnya seringkali ditemui oleh seseorang yang menjadikan menyantap makanan sebagai pelampiasan stress yang dialami. Hal tersebut sebenarnya boleh-boleh saja, akan tetapi menjadi sebuah kekeliruan jika kamu sedang dalam program diet. Pelampiasan rasa stress dengan makan tentunya dapat merusak program dietmu. Cobalah untuk mencari pelampiasan dari rasa stress yang lain, semisal dengan berolahraga, menonton film, membaca buku atau bahkan bisa dengan menulis jurnal harian.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir