Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Firda Amalia
Ilustrasi boneka pasangan (Pexels/This Is Zun)

Belakangan ini istilah childfree menjadi perbincangan di mana-mana. Terlebih lagi salah satu influencer yang saat ini menetap di Negara Jerman yakni Gita Savitri tengah menuai pro kontra oleh netizen lantaran memilih untuk childfree.

Lalu, apa istilah childfree itu? Childfree merujuk pada pasangan yang tidak ingin memiliki anak karena berbagai alasan yang dilontarkan oleh mereka. Istilah ini dapat juga diartikan sebagai pilihan mereka yang enggan memiliki anak setelah menikah.

BACA JUGA: Childfree tapi Didoakan Punya Anak, Gita Savitri Emosi Tanggapi Netizen: Gak Ada Adab

Menuai pro kontra di mata masyarakat, pasangan yang memilih childfree tentunya memiliki alasan mengapa menjadi pilihan mereka. Lalu apa saja alasannya? Yuk, simak beberapa poin di bawah ini.

1. Membesarkan anak memerlukan biaya yang besar

Anak membutuhkan biaya yang tidak sedikit dalam membesarkannya. Mulai dari pakaian, asupan makanan, pendidikan, kesehatan serta biaya tak terduga anak perlu untuk diperhitungkan.

Hal ini tentunya bukan perkara yang gampang dan menjadi polemik bagi pasangan ketika akan memutuskan mempunyai anak. Karena tanggungan membesarkan anak yang cukup besar, maka sebagian pasangan akan memilih childfree.

2. Trauma masa kecil yang buruk

Beberapa orang memiliki trauma dengan masa kecil yang buruk. Trauma akan masa kecil yang buruk akan membawa dampak pada mereka yang mengidapnya salah satunya enggan memiliki anak.

Berbagai macam kejadian dimasa lalu seperti perlakuan kedua orang tua yang buruk, pengasuhan dengan kekerasan dan lain sebagainya, bisa memicu mengalami trauma sehingga enggan menghadirkan buah hati di tengah mereka karena ditakutkan kejadian masa lalu terulang kembali pada anak.

BACA JUGA: Menilik Kontroversi Childfree, Keputusan Pasangan untuk Tidak Punya Anak Setelah Nikah

3. Penyakit genetik yang menurun

Memiliki seorang anak artinya sama saja meneruskan gen apa yang dimiliki. Ada beberapa penyakit yang nantinya memiliki kemungkinan besar dapat diturunkan kepada sang anak.

Bagi sebagian pasangan akan berpikir dua kali jika memutuskan untuk memiliki anak, karena tidak ingin menurunkan penyakit bawaannya kepada sang buah hati. Itulah sebabnya pasangan yang memilih untuk childfree dikarenakan mereka tidak ingin mewarisi gen penyakit pada anak.

4. Lingkungan pergaulan

Lingkungan dapat merubah pola pikir seseorang. Bagi pasangan yang memutuskan untuk childfree mereka merasa tidak ada beban yang mereka tanggung. Sehingga mereka dapat menghabiskan waktu lebih lama untuk melakukan hobi, pekerjaan ataupun kegiatan yang mereka akan inginkan.

Nah, itu tadi 4 alasan pasangan memilih untuk childfree. Apa pun pilihan mereka untuk memutuskan childfree, maka sepatutnya kita hargai ya!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Firda Amalia