Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Dimas WPS
Ilustrasi Pasangan Suami Istri (Pexels/Monstera)

Menjalani ibadah puasa bersama sebagai suami istri adalah momen yang penuh keberkahan. Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa hal yang dapat mengurangi pahala puasa suami istri? Sebagai pasangan muslim yang menjalani puasa, penting untuk menghindari perilaku yang dapat merusak keutuhan ibadah puasa dan mengurangi pahala yang diperoleh.

Oleh karena itu, simak 5 hal berikut yang perlu diwaspadai dan dihindari agar puasa suami istri tetap berjalan dengan penuh keberkahan

1. Bertengkar

Bertengkar atau berselisih dengan pasangan selama berpuasa dapat mengurangi pahala puasa suami istri. Puasa seharusnya menjadi waktu untuk meningkatkan keberkahan dan hubungan baik suami istri. Oleh karena itu, menghindari pertengkaran atau perselisihan selama puasa sangat penting untuk menjaga keutuhan ibadah puasa dan meningkatkan hubungan suami istri.

2. Mengucapkan Kata-kata Kasar

Mengucapkan kata-kata kasar, menyinggung, atau memprovokasi pasangan selama berpuasa juga dapat mengurangi pahala puasa suami istri. Puasa adalah waktu untuk mengendalikan diri, termasuk dalam berbicara. Oleh karena itu, hindari kata-kata yang kasar atau menyinggung, lebih baik ucapkan ucapan yang baik dan penuh kasih sayang kepada pasangan untuk meningkatkan keberkahan dalam puasa suami istri.

3. Ghibah

Ghibah tentang keburukan orang lain saat berpuasa juga bisa mengurangi pahala puasa suami istri. Puasa adalah waktu untuk membersihkan hati dan pikiran, dan menghindari perilaku negatif seperti ghibah. Biasanya suami istri sering melakukan ghibah tentang tetangga atau teman kantor masing-masing. Untuk menjaga keberkahan puasa, hindari berbicara buruk tentang orang lain atau menyebarkan gosip yang tidak baik selama puasa.

BACA JUGA: Istri Sekda Riau Mendadak Syar'i saat Diperiksa KPK, Netizen: Seketika Ingat Tuhan

4. Melupakan Kewajiban Lain dalam Rumah Tangga

Melupakan kewajiban lain dalam rumah tangga seperti merawat anak, membersihkan rumah, atau menjalankan tugas lainnya juga dapat mengurangi pahala puasa suami istri. Puasa tidak boleh menjadi alasan untuk melupakan kewajiban-kewajiban kita dalam rumah tangga. Oleh karena itu, tetap jalankan tugas masing-masing dengan baik dan bertanggung jawab, serta saling membantu dalam memenuhi kewajiban rumah tangga, akan menjaga keberkahan puasa suami istri.

5. Mengabaikan Kualitas Hubungan Suami Istri

Mengabaikan kualitas hubungan suami istri selama berpuasa juga dapat mengurangi pahala puasa suami istri. Puasa seharusnya menjadi waktu untuk mempererat hubungan suami istri, bukan sebaliknya. Tidak berkomunikasi dengan baik, tidak menghargai pasangan, cuek satu sama lain, atau mengabaikan kebutuhan emosional pasangan selama berpuasa dapat mengurangi keberkahan dalam hubungan suami istri. Oleh karena itu, menjaga kualitas hubungan suami istri selama berpuasa sangat penting untuk menjaga keutuhan ibadah puasa dan meningkatkan pahala puasa bersama.

Dalam menjalani ibadah puasa bersama, penting untuk menjaga perilaku dan sikap yang baik, menghindari hal-hal yang dapat merusak keberkahan puasa, serta mempererat hubungan suami istri dalam keberkahan dan harmoni. Selamat menjalankan ibadah puasa, semoga Allah memberikan kekuatan kepada kita untuk menjalankannya dengan baik.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Dimas WPS