Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Safitri Dina Prameswari
Ilustrasi marah (Pexels.com/Liza Summer)

Mengendalikan amarah merupakan hal yang penting untuk memastikan kesehatan mental dan fisik yang baik. Ketika seseorang tidak dapat mengendalikan amarahnya, maka itu dapat berdampak buruk pada dirinya dan lingkungan sekitarnya. Kecenderungan untuk marah-marah tanpa kontrol juga dapat menyebabkan konflik dalam hubungan interpersonal dan kerusakan kesehatan.

Namun, ketika seseorang terbiasa mengendalikan amarahnya, maka banyak hasil positif yang dapat dicapai. Berikut ini adalah hasil yang mungkin terjadi ketika seseorang terbiasa mengendalikan amarahnya yang dilansir dari jurnal "Mindfulness-based interventions with adolescents: A review" oleh Gelber, S., & Berkowitz, L.:

BACA JUGA: 5 Tanda Hatimu Siap Berkencan Kembali, Luka Lama Sudah 'Sembuh'!

1. Kesehatan mental dan fisik yang lebih baik

Ketika seseorang terbiasa mengendalikan amarahnya, maka hal ini dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan yang terkait dengan amarah yang tidak terkendali. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature, para peneliti menemukan bahwa mengendalikan amarah dapat membantu mengurangi stres pada sistem kardiovaskular, yang dapat membantu mencegah masalah kesehatan seperti penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

2. Hubungan interpersonal yang lebih baik

Mengendalikan amarah juga dapat membantu meningkatkan hubungan interpersonal seseorang. Ketika seseorang tidak dapat mengendalikan amarahnya, maka hal ini dapat merusak hubungan interpersonal. Dengan mengendalikan amarah, seseorang dapat berkomunikasi secara lebih efektif dan menghindari konflik yang tidak perlu dalam hubungan interpersonal.

BACA JUGA: 4 Perusak Energi yang Harus Kamu Hindari, Cek Sekarang!

3. Produktivitas yang lebih baik

Mengendalikan amarah dapat membantu seseorang fokus pada tujuan dan pekerjaan yang perlu dilakukan. Ketika seseorang terbiasa mengendalikan amarahnya, maka dia tidak akan terganggu oleh emosi yang tidak terkendali.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Personality and Social Psychology Review, para peneliti menemukan bahwa orang yang cenderung mengendalikan emosi mereka lebih efektif dalam menghadapi tugas yang menantang.

4. Lebih sabar

Mengendalikan amarah dapat membantu seseorang menjadi lebih sabar dalam menghadapi situasi yang menantang atau orang yang tidak menyenangkan. Hal ini dapat membantu seseorang mengatasi rasa frustasi atau kekecewaan dan menghindari tindakan yang merugikan.

BACA JUGA: 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Ternyata Bisa Menunjukkan Kepribadian Seseorang

5. Lebih introspektif

Mengendalikan amarah dapat membantu seseorang mempertimbangkan alasan di balik kemarahan dan mengevaluasi cara-cara yang lebih konstruktif untuk mengekspresikan perasaan tersebut. Dengan demikian, seseorang dapat belajar dari pengalaman dan menjadi lebih introspektif.

Dalam keseluruhan, mengendalikan amarah dapat memberikan banyak manfaat positif untuk kesehatan mental dan fisik, hubungan interpersonal, dan produktivitas seseorang. Dengan belajar mengendalikan amarah, seseorang dapat mengembangkan keterampilan untuk mengelola psikologis yang sehat.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Safitri Dina Prameswari