Dictionary cambridge mendefinisikan kata manipulasi sebagai kegiatan mengendalikan seseorang atau sesuatu untuk keuntungan personal yang seringkali dilakukan secara tidak adil atau tidak jujur. Tentu kegiatan manipulasi ini bukan perbuatan terpuji karena biasanya pihak lain yang menjadi korban akan mengalami kerugian atau sekadar tidak mengalami hal apa-apa setelah mereka melakukan suatu usaha.
Dewasa ini, kita tentu saja dituntut untuk pandai menjalin relasi dan bekerja sama dengan orang lain. Tapi kita perlu waspada juga, apakah yang kita lakukan tersebut benar sebuah kerja sama atau kita malah jadi korban manipulasi saja? Yuk sadari posisimu sebagai korban manipulasi atau bukan melalui tiga tanda di bawah ini.
1. Kamu Bisa Dikontrol Oleh Orang Lain
Ketika seseorang berhasil melakukan manipulasi terhadapmu, orang itu seolah menjadi pemilik sepenuhnya kehidupanmu.
Kamu adalah penulis skenario sekaligus pemeran utama dalam hidupmu sendiri. Kalau posisi itu dirasa sudah tergantikan oleh orang lain, artinya kamu bisa saja sudah menjadi korban manipulasi.
2. Terisolasi Dari Hubungan Lain
Mengutip thehealthy dalam artikelnya yang membahas ciri orang lain berhasil memanipulasi seseorang, salah satu poinnya mengatakan kalau mereka yang berhasil memanipulasi akan berhasil mengisolasi kita dari hubungan lain.
Cara manipulasi yang satu ini biasanya datang dari orang-orang yang kita percaya. Ketika kita menjadi sangat percaya kepada seseorang dan orang itu membuat kita merasa kalau tidak ada orang lain yang sebaik dirinya, dia bisa saja memanfaatkan kita untuk keuntungan pribadinya.
3. Selalu Berusaha Melakukan yang Terbaik untuk Orang Lain
Kalau kamu memiliki seseorang yang dianggap sangat penting sampai kamu merasa hidupmu tidak akan bisa berjalan tanpanya, kamu juga mungkin sudah menjadi korban manipulasi.
Seseorang yang benar baik kepadamu patutnya membuat kamu mencintai dirimu lebih dari siapapun. Kamu akan melakukan segalanya untuk kebaikan dirimu sendiri, bukan untuk orang lain.
Ketika sudah termanipulasi, orang lain akan membuatmu melakukan apapun untuk kebaikannya sendiri dan membiarkan kamu menderita karena hal tersebut.
Itu dia tiga tanda kalau kamu sudah menjadi korban manipulasi. Ketika sudah menyadari hal tersebut, segera lakukan tindak lanjut dan jangan biarkan dirimu terus terjebak di lubang manipulasi. Bicarakan hal itu baik-baik dengan orang yang memanipulasimu atau tinggalkan orang tersebut dan cari partner kerja sama yang lebih baik.
Baca Juga
-
Xdinary Heroes Umumkan Tanggal dan Kota Tur Dunia 2025 "Beautiful Mind"
-
Selesai Wamil, Kai EXO akan Lanjutkan Siaran TV Detective: The Trade Secret
-
Solar MAMAMOO Bagikan Teaser Pertama untuk Comeback April dengan "WANT"
-
Yukaris, Fan Cafe Resmi Kim Soo Hyun Beri Klarifikasi soal Isu Penutupan
-
Sukses Main Drama Bareng, Park Bo Gum dan IU Kini Bersatu di "IU's Palette"
Artikel Terkait
-
When Life Gives You Tangerines, di When Life Gives You Tangerines, Jangan Ditiru!
-
Ulasan Toxic, Wujud Nyata Nasib Konsumen di Tangan Mafia Produk Berbahaya
-
Heboh Tuduhan Manipulasi Lapkeu Hingga Triliunan, Pupuk Indonesia Buka Suara
-
Terjebak di Lingkaran Toxic? Simak Review Lirik Lagu "Love Hangover" Jennie
-
Mengenali Perilaku Toksik dalam Buku A Handbook For Toxic Relationship
Lifestyle
-
Anggun dan Stylish dengan 4 OOTD Sweet Feminine ala Sakura LE SSERAFIM
-
4 Gaya Kasual ala Seohyun SNSD, Nyaman tapi Tetap Fashionable!
-
Keren dan Minimalis, 4 Daily Outfit ala Lee Sun-bin yang Mudah Ditiru!
-
4 Look Simple dan Modis ala Karina aespa untuk Gaya Outfit Sehari-hari
-
Aplikasi Kencan, Solusi Baru Gen Z Atasi Kesepian?
Terkini
-
Solar MAMAMOO 'Want,' Lagu Penyemangat untuk Menyambut Kisah Cinta Baru
-
Ulasan Novel 'Bumi Manusia' karya Pramoedya Ananta Toer: Sejarah Kolonial
-
Film M3GAN 2.0 dan Ancaman Baru yang Lebih Sangar!
-
Merenungkan Makna Hidup Melalui Novel Khutbah di Atas Bukit
-
Summer Game Fest 2025 Hadir 6 Juni, Semoga Tidak Ada Kabar Mengecewakan!