Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | šŸ€e. kusuma. nšŸ€
Ilustrasi merawat kulit wajah (Pexels.com/cottonbro studio)

Micellar water telah menjelma menjadi produk perawatan kulit yang sangat populer dalam beberapa tahun terakhir. Dipuji karena kemampuannya membersihkan kulit dengan lembut dan efektif serta menghapus makeup tanpa perlu dibilas, micellar water seolah menjadi 'penyelamat' bagi banyak orang yang ingin memiliki rutinitas perawatan kulit sederhana.  

Namun, apa sebenarnya micellar water dan bagaimana urgensinya untuk rutinitas perawatan kulit sehari-hari? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Apa itu micellar water?

Micellar water adalah pembersih yang mengandung molekul surfaktan tersuspensi yang secara alami menarik kotoran dan minyak pada kulit wajah. Bukan hanya itu, micellar water juga sekaligus membantu menghilangkan makeup dan kotoran dengan lebih mudah dibanding pembersih biasa.

Lalu, apa perbedaan micellar water dengan pembersih biasa?

Ada beberapa hal yang membuat micellar water berbeda dari pembersih wajah biasa. Sebenarnya, pembersih wajah pada umumnya mengandung bahan yang benar-benar dapat meresap ke dalam pori-pori dan membersihkan jauh lebih menyeluruh daripada micellar water yang hanya di permukaan kulit.

Bukan hanya itu, beberapa produk micellar water dapat meninggalkan residu permukaan pada kulit, yang berarti kotoran masih tertinggal pada wajah dan belum dikeluarkan dari kulit. Jadi singkatnya, micellar water seharusnya dianggap sebagai penghapus makeup atau pembersih cepat yang bagus dan bukan pengganti untuk pembersihan malam hari di rumah.

Bagaimana cara menggunakan micellar water?

Micellar water sangat bagus jika digunakan sebagai makeup remover, terutama untuk riasan mata yang berat dan membandel. Karena teksturnya lebih mirip dengan toner, micellar water paling baik dioleskan ke kapas lalu disapukan ke wajah untuk menghilangkan makeup. 

Jika menggunakannya untuk merapikan eyeliner demi hasil akhir yang super tajam, cukup celupkan cotton bud atau kuas makeup bertepi lurus ke dalam micellar water dan gambarlah di sepanjang tepi mata untuk mendapatkan garis yang tepat dan jelas.

Jenis kulit apa yang tidak boleh menggunakan micellar water?

Meski micellar water diklaim sangat cocok untuk membersihkan makeup dan melelehkan maskara yang membandel, perlu diingat hal ini tidak sama dengan membersihkan kulit. Pasalnya, micellar water bisa menjadi berita buruk bagi orang-orang dengan kulit yang rentan berjerawat.

Hal ini dikarenakan bahan yang digunakan dalam micellar water akan meninggalkan residu pada kulit. Jika digunakan secara berkala tanpa proses pemberihan wajah selanjutnya, lapisan tipis yang tertinggal justru dapat menghalangi pori-pori dan mengganggu produksi minyak. Ujungnya, pori-pori akan tersumbat dan potensi munculnya jerawat malah meningkat.

Dengan mengenali serba-serbi micellar water, mulai dari bahan aktif yang terkandung didalamnya, manfaat, sampai jenis kulit yang harus menghindari produk ini, kita akan lebih waspada dalam menerapkannya sebagai bagian dari rutinitas perawatan wajah. Jangan sampai asal pakai hanya karena mengikuti tren semata sebab kebersihan kulit yang maksimal jauh lebih penting.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

šŸ€e. kusuma. nšŸ€