Kepercayaan diri menjadi aspek penting yang perlu diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kepercayaan diri yang tinggi, kita akan lebih mudah dan berani dalam berbicara atau mengambil sebuah keputusan. Mulai dari berani mengungkapkan pendapat, mengajukan ide, hingga saran terhadap suatu pekerjaan.
Untuk membangun kepercayaan diri yang tinggi, kita perlu mengubah kebiasaan-kebiasaan lama. Termasuk kebiasaan toxic yang tanpa kita sadari bisa mematikan rasa percaya diri. Mau tahu apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini!
1. Membandingkan diri dengan orang lain
Membandingkan diri dengan orang lain adalah salah satu kebiasaan yang bisa menghilangkan kepercayaan diri. Terjebak dalam rasa iri dapat menimbulkan ketidakpuasan dan kebencian.
Kebiasaan membandingkan kehidupan kita dengan orang lain hanya menyisakan sedikit ruang untuk menghargai apa yang kita miliki.
Untuk berhenti dari kebiasaan itu, kita perlu memulainya dengan fokus pada tujuan dan definisi kesuksesan diri sendiri.
Selain itu, kelilingi diri bersama orang-orang suportif di sekitar dan buat batasan di media sosial yang dapat memicu kita untuk melakukan perbandingan hidup dengan orang lain.
2. Terlalu perfeksionis
Menurut New Trader U, terlalu perfeksionis ternyata juga bisa merusak kepercayaan diri tanpa disadari.
Mengejar standar kesempurnaan yang tidak realistis justru mempersempit ruang kita untuk bertumbuh dan mencoba kegagalan.
BACA JUGA: 3 Tips Jadi Anggota KPPS agar Pemilu Berjalan Lancar
Padahal, kegagalan merupakan jalan utama menuju kesuksesan. Dengan standar hidup yang terlalu tinggi itu, motivasi justru dapat berkurang dengan cepat.
Dibanding menuntut kesempurnaan, mulailah untuk memberikan ruang bagi setiap kegagalan ketika kita memulai perjalanan baru dalam kehidupan. Anggaplah setiap kesalahan menjadi kesempatan untuk belajar lebih tinggi lagi.
3. Selalu negative thinking
Dilansir dari laman New Trader U, memikirkan hal-hal negatif ternyata dapat memicu rasa pesimis dan mengabaikan hal-hal positif.
Kebiasaan ini dapat mempengaruhi kepercayaan diri dan motivasi bila dipelihara dalam jangka panjang. Kebiasaan memusatkan perhatian pada hal-hal negatif dapat membuat kita selalu tidak puas terhadap pekerjaan yang dilakukan.
Mulailah untuk fokus pada hal-hal baik di sekitar kita setiap hari, seperti cuaca bagus, hubungan yang sehat, serta tindakan penuh kebaikan.
Selain itu, menulis jurnal tentang rasa syukur juga dapat melatih otak untuk dapat menghargai hal-hal positif di kehidupan.
Itu tadi 3 kebiasaan toxic yang bisa mematahkan kepercayaan dirimu. Segera hindari, ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Intip Harga Tiket Konser Kyuhyun Super Junior di Jakarta, Mulai Rp1,35 Juta
-
Min Hee-jin Tuntut Rp56 M terhadap Agensi ILLIT Atas Pencemaran Nama Baik
-
Vera Farmiga Tulis Pesan Haru untuk Patrick Wilson usai Conjuring 4 Selesai, Apa Isinya?
-
G-Dragon Gandeng Daesung dan Taeyang BIGBANG dalam Lagu Home Sweet Home
-
Bermain di Light Shop, Park Bo-young Ikut 'Kursus' Jadi Suster
Artikel Terkait
-
Belajar Percaya Diri Melalui Buku The Power of Confidence Karya Palupi
-
Aroma Menenangkan dan Efek Relaksasi, Bantu Gen Z Jadi Lebih Percaya Diri
-
Ulasan Novel The Name of The Game: Membongkar Topeng Toxic Masculinity
-
MEOVV Terjebak dalam Hubungan 'Toxic' di Lagu Comeback Terbaru
-
Ulasan Buku 7 Kebiasaan Orang yang Nyebelin Banget Karya Henry Manampiring
Lifestyle
-
Tertahan di Zona Nyaman, Bagaimana Pengaruh Pertemanan Terhadap Masa Depan?
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
3 Varian Serum dari Hada Labo, Ampuh Hidrasi Kulit Kering dan Atasi Penuaan
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
Terkini
-
Piala AFF 2024: Vietnam Girang, Maarten Paes Tidak Perkuat Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Diminta Tak Cepat Puas, Ini Pesan Mendalam Erick Thohir
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime