Web Drama Korea 'The Most Beautiful Goodbye' telah meninggalkan pesan mendalam tentang keluarga, terutama sosok ibu rumah tangga yang sering disepelekan.
Namun ternyata, drama ini memiliki banyak pesan lain yang penting sebagai pengingat kita dalam menjalani kehidupan, salah satunya tentang cinta.
Lantas, apa saja moral dari karya terkenal Noh Hee Kyung ini? Simak uraiannya dalam artikel ini, ya!
1. Pentingnya Dukungan Pasangan
'The Most Beautiful Goodbye' mengisahkan Dokter Jung (Maeng Sang-hun) yang mengalami pemutusan kontrak sebagai dokter karena usianya yang sudah tidak muda lagi. Hal ini mengakibatkan gejolak emosi dalam hatinya.
Sebagai kepala keluarga, tentu ia memikirkan banyak tanggung jawab secara finansial. Belum lagi perasaan malu dan gagal karena pernah salah diagnosa saat menjalani praktik.
Sehingga di sinilah peran dukungan pasangan sangat diperlukan. Ingatkan pasanganmu untuk jangan berlarut-larut dalam kesedihan dan kekecewaan serta cobalah untuk menerima kegagalan.
Komunikasi yang baik akan meminimalisir sikap dingin dan emosi yang meledak-ledak seperti yang terjadi antara Dokter Jung dan In Hee (Won Mi Kyung). Bahwa suamimu tidak jahat. Ia hanya terjebak dalam emosinya sendiri dan merasa tertekan.
2. Jangan Terbuai Cinta
Selain mengisahkan keluarga, drama ini juga mengangkat isu pelakor. Dimana Yeon Soo (Choi Ji Woo) menjalin hubungan terlarang dengan rekannya yang sudah beristri dan mempunyai 2 anak.
Rasa menyesal karena telah meninggalkan kekasihnya sewaktu kuliah membuatnya belum bisa move on, bahkan hingga mantannya menikah. Sehingga keduanya menjalin hubungan diam-diam untuk melanjutkan kisah di waktu muda.
Tidak semua pelakor itu buruk karena sebagian mereka hanya tidak sadar bahwa sedang berada di cinta yang salah. Dengan mengingatkan kembali makna keluarga dan sakitnya In Hee, membuat Yeon Soo akhirnya sadar dan memutus hubungan dengan mantannya.
Jangan memperbanyak kenangan yang nantinya hanya akan membuatmu terluka. Sebelum semakin jauh, cepat menghindar dan sudahi perasaan terlarangmu ini.
3. Jangan Sia-siakan Kesempatan
Banyak orang yang bilang kalau kesempatan tidak akan datang dua kali, termasuk waktu bersama orang yang dicintai.
Setelah In Hee divonis kanker stadium akhir, masing-masing anggota keluarganya baru menyesal dan menyadari kalau selama ini mereka kurang meluangkan waktu untuk bersama dan kurang saling memperhatikan.
Hal ini tentu sangat disayangkan karena penyesalan selalu datang diakhir. Sehingga sebelum perasaan ini datang, nikmati kembali semua yang saat ini sedang kau miliki sebelum nanti mereka akan hilang dan pergi.
Baca Juga
-
Isu Diskriminatif di Balik Film Jepang 'Sweet Bean'
-
Bukan Sekadar Berpesta, Ini Kekonyolan Masa Muda di BIGBANG We Like 2 Party
-
Kontras dengan Judulnya, Ini Kisah Patah Hati di Lagu Key SHINee 'Easy'
-
Hampers Tidak Wajib, Tapi Jangan Ajak Orang Lain Stop Kirim Hadiah Lebaran
-
Lebaran Penuh Kepalsuan, saat Momen Suci Berubah Menjadi Tekanan Tahunan
Artikel Terkait
-
Gelar Konferensi Pers, Drama Kim Soo-hyun 'Knock-Off' Terancam Tak Tayang
-
4 Karakter Wanita dalam Drama China yang Badass Abis, Anti Menye-Menye
-
Beda Silsilah Keluarga Luna Maya dan Maxime Bouttier: Sama-Sama Blasteran!
-
Rilis Foto Pembacaan Naskah, Ini 5 Pemeran Drama Labor Attorney Noh Moo Jin
-
Keluarga Besar Jokowi Kumpul di Solo Hari Kedua Lebaran, Gibran Sempat Tampung Aspirasi Warga
Lifestyle
-
4 Facial Wash dengan Kandungan Probiotik, Jaga Keseimbangan Skin Barrier!
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
-
Lebih Bahagia dengan Cara Sederhana: Mulai dari Micro-Moments of Happiness
-
Koreksi Diri, 3 Hal Ini Membuat Kita Terjebak dalam Pilihan Salah
-
Tampil Menarik dan Keren! Intip 4 Daily Outfit Edgy ala Yoon STAYC
Terkini
-
Generasi Unggul: Warisan Ki Hajar Dewantara, Mimpi Indonesia Emas 2045?
-
Resmi! Spider-Man: Brand New Day Rilis 2026, Siapa Saja yang akan Muncul?
-
Novel Homicide and Halo-Halo: Misteri Pembunuhan Juri Kontes Kecantikan
-
Kai EXO Siap Sambut Musim Panas di Teaser Video Musik Lagu 'Adult Swim'
-
Ulasan Novel Dunia Sophie: Memahami Filsafat dengan Sederhana