Kemunculan bus tingkat di pusat Kota Jakarta awal tahun lalu menyedot perhatian publik luas. Bus tingkat ini diberi nama City Tour Bus lantaran memang difungsikan untuk mengenalkan tempat-tempat wisata di sekitar Jakarta Pusat. Bus ini melalui rute Bundaran HI hingga Pasar Baru dan kembali lagi ke Bundaran HI.
Anggi, salah satu petugas City Tour mengatakan bis ini gratis hingga akhir tahun nanti. Sedangkan untuk tahun depan belum ada kabar lebih lanjut.
"Wacananya nanti kalau ada yang habis berkunjung ke museum di Jakarta, tiketnya bisa ditunjukkan untuk naik bis ini. Jadi nggak perlu bayar. Tapi belum ada kelanjutan lagi," pungkasnya.
Selama masih gratis, tak sedikit masyarakat umum maupun wisawatan mancanegara yang memanfaatkan fasilitas bus ini. Di dalamnya, disiapkan seorang pemandu wisata yang fasih berbahasa asing dan berbahasa Indonesia untuk menceritakan sejarah Jakarta. Selain itu, bis ini juga dilengkapi supir serta petugas keamanan.
Bus ini dilengkapi 60 kursi yang dibagi dua yakni di lantai bawah dan atas. Penumpang pun tak diperkenankan berdiri. Jika kursi sudah penuh, calon penumpang harus bersabar menunggu kedatangan bis selanjutnya. Karena hanya memiliki lima armada, calon penumpang harus menunggu jeda sekitar 10 hingga 20 menit untuk menunggu bis selanjutnya.
Bis ini beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 19.00 WIB. Jika ingin merasakan berjalan-jalan dengan bus tingkat ini, penumpang bisa menunggu di beberapa halte bertuliskan 'Halte City Tour' yang berada di sepanjang jalan Bundaran HI hingga Pasar Baru.
Dikirim oleh Ananda Fidya, Jakarta
Anda memiliki foto atau cerita menarik? Silakan kirim ke email: yoursay@suara.com
Tag
Baca Juga
-
Ulasan Novel Built to Last: Pertemuan Dua Hati di Tengah Renovasi
-
Review Novel Ikhlas Penuh Luka: Bukan tentang Melupakan, Tapi Merawat
-
Lemon Drop oleh ATEEZ: Pengakuan Cinta yang Manis dan Menyegarkan
-
Jarang Diketahui! Ini 5 Cara Efektif Pahami Fitur dan Layanan Aplikasi BMKG
-
Media Italia Bongkar Masa Depan Jay Idzes Bersama AC Venezia, Seperti Apa?
Artikel Terkait
News
-
25 Tahun Sanggar Anak Alam: Ada Pasar Pangan Sehat hingga Sinau Bareng Kiai Kanjeng dan Sabrang MDP
-
Geber Bangku Program Andalan Herawati Tanamkan Budaya Antikorupsi
-
Ibis Styles Yogyakarta Gandeng Gombal Project, Bikin Workshop Kreatif dari Baju Bekas
-
Rakernas IMA 2025 Soroti Pemasaran sebagai Kunci UMKM Tembus Pasar Global
-
Bahas Evaluasi Formatif, Dr. Elfis Isi Kuliah Umum di UIN Bukittinggi
Terkini
-
Ulasan Novel Built to Last: Pertemuan Dua Hati di Tengah Renovasi
-
Review Novel Ikhlas Penuh Luka: Bukan tentang Melupakan, Tapi Merawat
-
Lemon Drop oleh ATEEZ: Pengakuan Cinta yang Manis dan Menyegarkan
-
Jarang Diketahui! Ini 5 Cara Efektif Pahami Fitur dan Layanan Aplikasi BMKG
-
Media Italia Bongkar Masa Depan Jay Idzes Bersama AC Venezia, Seperti Apa?