Setelah gencarnya kampanye bebas sampah plastik di seluruh dunia, orang mulai berhenti menggunakan sedotan plastik, dan kantong plastik. Namun kita tidak peduli dengan adanya benda yang juga bisa merusak lingkungan yaitu sampah rokok.
Sampah rokok atau biasa disebut dengan puntung rokok, benda ini yang paling banyak mengotori bumi. Rata-rata perokok membuang sampah rokok atau puntung rokok sembarangan seusai menghisap rokok tanpa mempedulikan dampak buruk dengan apa yang dilakukan. Seperti yang sering kita lihat di dalam keseharian kita sampah rokok atau puntung rokok tercecer dimana-mana.
Filter rokok tidak memiliki manfaat bagi para pecandu rokok, dan menjadi salah satu penyumbaang sampah terbanyak se-dunia. Sampah puntung rokok bukan hanya tidak enak dilihat, benda tersebut juga dapat merusak lingkungan hidup.
Puntung rokok membutuhkan waktu yang lama untuk terurai, apabila dibuang sembarangan dan akan merusak lingkungan hidup. Puntung rokok mengandung ribuan bahan kimia yang berbahaya dan dapat membunuh tanaman dan mahluk hidup yang lainnya. Ada banyak laporan tentang anak kecil dan hewan peliharaan yang tidak sengaja menelan puntung rokok.
Sampah rokok atau puntung rokok juga banyak di temukan di dalam tubuh hewan-hewan laut dan hewan liar. Puntung rokok yang di buang ke saluran air membuat laut yang biru menjadi tercemar dan terdampar di pantai, banyak juga orang membuang puntung rokok sembarangan ke tanaman di taman-taman yang membuat pemandangan menjadi tercemar.
Beberapa orang menyarankan untuk langsung lebih tegas melarang membuang sampah rokok sembarangan yang membuat lingkungan hidup tercemar.
Menurut penelitian perokok usia muda itu termasuk cukup tinggi dan meningkat setiap tahunnya berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar Nasional (Riskesdas). Perokok semakin meningkat setiap tahunnya di sebabkan, murahnya harga rokok, menjadi sponsor kegiatan para remaja, dan dapat di akses dimana saja.
Membuat para perokok peduli akan lingkungan sangat penting dilakukan, bahwa merokok dan membuang sampah puntung merokok sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Larangan rokok filter seharusnya menjadi bagian dari dorongan global yang diperlukan.
Langkah pertama adalah meningkatkan kesadaran bahwa puntung rokok atau sampah rokok merupakan sampah yang berbahaya bagi lingkungan dan harus di buang dengan benar.
Apapun solusinya, selama ini rokok salah satu penyumbang sampah terbanyak di dunia.
Pengirim : Ragil Januariansyah / Mahasiswa London School of Public Relations
Email : ragiljan15@gmail.com
Tag
Baca Juga
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
Artikel Terkait
-
IKN Baru Dibuka Sudah Kebakaran, Puntung Rokok Jadi Biang Kerok
-
Buntut Kontroversi Buang Puntung Rokok Sembarangan, Choi Hyun Wook Didenda
-
Jangan Langsung Dibuang, Berikut Manfaat Limbah Puntung Rokok bagi Tanaman
-
Parah! Sampah Puntung Rokok di Pulau Sumatera Capai 5,8 Ton, 100 Tahun Baru Bisa Terurai
-
Bersihkan Sampah Plastik di Indonesia, Pemuda Prancis Ini Diganjar Penghargaan Magsaysay
News
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
-
Record Store Day Yogyakarta 2025, Lebarannya Rilisan Fisik Kini Balik Ke Pasar Tradisional
-
Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini, Hadirkan Hadiah Menarik dan Seru
Terkini
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!