Saat ini Twitter sedang memperbarui kebijakannya tentang tautan tidak aman. Menyadur dari DigitalTrends, mulai Kamis, 30 Juli 2020, jejaring sosial Twitter akan menyensor tweet yang berisikan ujaran kebencian dan kekerasan.
Akun Twitter yang sering tweet tautan yang menampilkan perlaku penuh kebencian juga berpotensi ditangguhkan (suspended).
Twitter cenderung mengambil tindakan pada tautan yang tidak aman dalam salah satu dari dua cara ini yaitu antara akan benar-benar mencekal tautan tertentu sehingga tidak dapat di-tweet sama sekali atau menampilkan peringatan kepada siapa saja yang mengklik tautan tersebut.
Twitter akan memblokir tautan ke "konten yang mempromosikan kekerasan terhadap, mengancam atau melecehkan orang lain berdasarkan ras, etnis, asal kebangsaan, kasta, orientasi seksual, gender, identitas gender, afiliasi agama, usia, cacat, atau penyakit serius," kata kebijakan yang diperbarui.
“Tujuan kami adalah memblokir tautan dengan cara yang konsisten dengan cara kami menghapus Tweet yang melanggar aturan kami. Kami akan mulai mengambil tindakan berdasarkan pedoman yang diperbarui ini pada Kamis, 30 Juli," tulis akun Twitter @TwitterSupport dalam sebuah tweet.
Selain dari ujaran kebencian, Twitter tidak mengizinkan berbagi tautan yang mengarahkan ke malware, penipuan phishing, situs web yang menjual "membeli, menjual, atau memfasilitasi transaksi dalam barang atau jasa ilegal", "media, atau konten lain yang dibuat oleh organisasi teroris atau kekerasan kelompok ekstrimis”, dan banyak lagi.
Selama beberapa bulan terakhir, ketika pandemi virus terus memacu teori informasi dan konspirasi yang salah, Twitter telah secara aktif menggunakan kebijakan tautannya untuk menyensor tweet yang menyesatkan. Pada bulan Mei, misalnya, Twitter menandai beberapa URL film konspirasi, “plandemic” sebagai tidak aman dan menampilkan peringatan pencegahan kepada siapa saja yang mencoba mengunjunginya.
Baca Juga
-
8 Cara Menghilangkan Bau Mulut, Jangan Makan Permen!
-
5 Cara Screenshoot di Laptop, Bisa Screenrecord Juga
-
Daftar 5 Film Horor yang Pernah Masuk Nominasi Best Picture Oscar
-
Sukses dengan Part 1 dan 2, A Quiet Place Part 3 Akan Hadir 31 Maret 2023
-
Fitur Baru Business Suite: Penjadwalan Story Instagram dan Facebook
Artikel Terkait
-
Bukan Membungkus Barang, Fungsi Bubble Wrap Ini Bikin Bingung
-
Penampakan Tulisan Rusia Ini Bikin Auto Mikir, Warganet: Mirip Serundeng
-
Tersandung Kasus, PS Store Jadi Sorotan Warganet
-
Kaesang Sebut Koneksi Internet Istana Lambat, Warganet Main Tebak-tebakan
-
Perusahaan Besar Dunia yang Terapkan WFH Panjang Akibat Covid-19
News
-
25 Tahun Sanggar Anak Alam: Ada Pasar Pangan Sehat hingga Sinau Bareng Kiai Kanjeng dan Sabrang MDP
-
Geber Bangku Program Andalan Herawati Tanamkan Budaya Antikorupsi
-
Ibis Styles Yogyakarta Gandeng Gombal Project, Bikin Workshop Kreatif dari Baju Bekas
-
Rakernas IMA 2025 Soroti Pemasaran sebagai Kunci UMKM Tembus Pasar Global
-
Bahas Evaluasi Formatif, Dr. Elfis Isi Kuliah Umum di UIN Bukittinggi
Terkini
-
Menepi ke Sunyi: Tahura dan Seni Melambat di Tengah Dunia yang Bergegas
-
Marissa Anita Sosialita yang Mulai Gila? Netflix Hadirkan A Normal Woman!
-
Mengintip Pesona Pantai Kempala, Destinasi Favorit Para Peziarah!
-
Mulai Rp 1,4 Juta, Ini Daftar Harga Tiket Konser NCT Dream di Jakarta
-
4 Kombinasi Serum Salicylic Acid dan Niacinamide Ampuh Atasi Jerawat Mendem