Pandemi Covid-19 secara global memang sudah berdampak sangat banyak, termasuk dalam Kegiatan Kuliah Kerja Nyata(KKN). Seperti tahun ini Universitas Muhammadiyah Malang memilih untuk melaksanakan kegiatan KKN dengan cara baru yang diganti nama menjadi Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa(PMM).
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam Kelompok 1 PMM Gelombang III mengadakan aksi sosial berupa cek kesehatan gratis untuk masyarakat Desa Ambokembang, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.
Pemeriksaan kesehatan harus selalu rutin dilakukan sebagai upaya pencegahan timbulnya masalah kesehatan yang lain.
"Di Desa Ambokembang, kebanyakan penduduk memiliki tekanan darah tinggi(hipertensi). Saat pandemi seperti ini, banyak masyarakat yang sudah lama tidak melakukan cek kesehatan karena kunjungan ke rumah sakit atau ke fasilitas kesehatan dibatasi. Inilah yang menjadi perhatian kami dalam melakukan pengecekan kesehatan gratis secara home visit." Ujar Mahar, koordinator kelompok 1 PMM.
Kegiatan ini merupakan salah satu pengimplementasian poin yang digalakkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam pencegahan penyakit tidak menular terutama hipertensi yaitu CERDIK. C yaitu cek kesehatan rutin, E yaitu enyahkan asap rokok, R yaitu rajin aktivitas fisik, D yaitu diet seimbang, I yaitu istirahat cukup dan K yaitu kelola stres.
Respons masyarakat desa Ambokembang sangatlah baik dan antusias menyambut adanya program PMM di sini. "Saya malah berterimakasih karena sudah lama tidak mengecek tekanan darah." ujar Bu Rupi'ah saat mahasiswa PMM melakukan home visit.
Selain pengecekan tensi, kami juga melakukan sharing tentang kesehatan atau keluhan yang sedang dirasakan oleh masyarakat sehingga masyarakat dapat mengubah pola hidup menjadi lebih baik agar kesehatan tetap terjaga.
Kegiatan pengecekan kesehatan ini merupakan salah satu program kerja dalam pengabdian masyarakat. Kegiatan ini mengusung tema Membangun Masyarakat yang Sadar dan Mandiri akan Kesehatan di Era Pandemi Covid-19.
Diharapkan dengan adanya pengecekan kesehatan ini dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan.
Program Pengabdian Masyarakat(PMM) ini diawasi dan dibimbing langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari Fakultas Hukum, Bapak Nu’man Aunuh, SH., M.Hum dan berlangsung selama kurang lebih 30 hari.
Tag
Artikel Terkait
News
-
Disebut Sebagai Putra Mahkota Keraton Solo, Intip Profil KGPH Purbaya
-
Lari sambil Menanam: Mandatalam Earth Run 2025 Buktikan Olahraga Bisa Selamatkan Bumi!
-
Ngakak Bareng Aa' Juju, Petualangan Kocak di India Bikin Netizen Ketagihan!
-
5 Film Horor Terbaik Sepanjang Masa Versi Rotten Tomatoes, Siap Uji Nyali?
-
Tersandung Narkoba, Podcast Lama Onad bersama Denny Sumargo Kembali Viral
Terkini
-
Blak-blakan, Pevita Pearce Ungkap Inspirasi di Balik Buku The Greatest Role
-
Punya Banyak Haters, Rachel Vennya dan Erika Carlina Beberkan Sisi Lain Fuji
-
Takluk 1-3 dari Zambia, Ini Skenario Lolos Fase Grup Timnas Indonesia U-17
-
Piala Dunia U-17: Bukti Timnas Indonesia Tak Boleh Remehkan Tim Lawan!
-
Dituding Jadi Orang Ketiga, Sahabat Sabrina Alatas Angkat Suara dari Tuduhan