Pandemi COVID-19 memaksa seluruh masyarakat di dunia untuk berdaptasi dengan era New Normal. Adaptasi New Normal ini tentu berdampak pada segala bidang, terutama pendidikan. Para tenaga pendidik, siswa/siswi, maupun mahasiswa diharuskan untuk beradaptasi metode pembelajaran yang serba daring dan protokol kesehatan ketat lainnya. Namun, hal ini tidak menghambat semangat para mahasiswa dalam menjalankan program kerja (proker) selama Kuliah Kerja Nyata (KKN) berlangsung. Misalnya saja mahasiswa dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya.
Untuk mengatasi masalah adaptasi di era New Normal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok R-15 yang bernama Nur Laila dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya tetap melakukan kegiatan KKN di bawah bimbingan Bapak Dr. Feliks Anggia Binsar Kristian Panjaitan, MM., Cm. NNLP., CMA selaku dosen pembimbing lapangan. Program yang dijalankan, yaitu memberikan bimbingan belajar dan mengadakan lomba menulis serta mewarnai kepada anak-anak usia sekolah dasar di Desa Tambak Wedi Baru XIV, kelurahan Tambak Wedi, kecamatan Kenjeran, kota Surabaya.
Bimbingan belajar adalah salah satu program kerja selama melaksanakan KKN dengan tujuan agar meningkatnya motivasi belajar serta pengetahuan bagi anak-anak sekolah dasar. Kegiatan bimbingan belajar ini mendapatkan respons dan antusias yang baik dari anak-anak di Desa Tambak Wedi RT.02/RW.04, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Oleh karena sistem pembelajaran anak-anak SD di lokasi tersebut masih secara PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) dan mayoritas orang tua memiliki kesibukan sehingga belum bisa mengajar mereka secara maksimal, maka diadakanlah bimbingan belajar tersebut.
Mahasiswa KKN tidak hanya mengadakan bimbingan belajar saja, tapi juga mengadakan beberapa lomba, seperti lomba menulis dan mewarnai. Lomba inidiharapkan dapat meningkatkan kreativitas dalam membuat karya tulisan sesuai imajinasi mereka, serta dalam memilih dan mengombinasikan unsur warna pada obyek yang diwarnainya sesuai keinginan mereka.
Dengan adanya program KKN kegiatan bimbingan belajar, lomba menulis serta mewarnai diharapkan dapat menjadi tempat bagi anak-anak di Desa Tambak Wedi Baru XIV untuk menggali ilmu pengetahuan lebih banyak, dapat meningkatkan motivasi belajar, dan kreativitas mereka terasah dengan baik.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Pendidikan Mentereng Hasto Kristiyanto: Berani Bongkar Skenario Jokowi Jegal Anies
-
Pendidikan Adik Irish Bella Sean Ivan Ria de Beule, Diduga Bikin Konten Flexing Mobil Mewah Kakak Ipar
-
4 Rekomendasi Jurusan Kuliah untuk Kamu yang Punya IQ Tinggi, Mau Coba?
-
Pendidikan Najwa Shihab Vs Farhat Abbas, Sesama Sarjana Hukum Tapi Beda Kelas
-
Wapres Gibran ke Mendikdasmen: Zonasi Sekolah Harus Dihilangkan!
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua