Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Haqia Ramadhani
Gaji guru honorer 4 ribu per jam. (Instagram/ makassar_iinfo)

Gaji guru honorer di Indonesia masih menjadi polemik di dunia pendidikan kita. Gaji guru honorer yang kecil dinilai tak sepadan dengan pengorbanan mereka dalam mencerdaskan anak bangsa. 

Guru honorer harus menerima gaji di bawah standar UMR. Baru-baru ini, viral kembali seorang guru honorer membagikan rincian gaji yang didapatnya. 

Beliau hanya dibayar 4 ribu rupiah untuk satu jam mengajar. Akun media sosial Instagram makassar_iinfo membagikan ulang video dari akunketigadavidsunairi tentang rincian gaji guru honorer. 

Guru honorer bernama Hafidz Sunairi mengajar di MTs Guppi Sumberejo ini menerima gaji bulan April sebesar 118 ribu rupiah. Gaji tersebut diterima secara tunai di dalam sebuah amplop putih. 

Rincian dari gaji 118 ribu rupiah dihitung berdasarkan akumulasi jam mengajar dan honor tetap. Selama satu bulan, Hafidz mengajar sebanyak 8 kali. 

Untuk satu jam mengajar hanya dibayar 4 ribu rupiah.  Jadi, gaji mengajarnya selama 8 pertemuan dikali 4 ribu totalnya 32 ribu rupiah. 

Gaji mengajar tersebut ditambah dengan honor tetap sebesar 12 ribu rupiah dikali 8 pertemuan jadi 96 ribu rupiah. 

Rincian Gaji Guru Honorer Ini

Rincian gaji guru honorer ini dapat 118 ribu per bulan. (Instagram/ makassar_iinfo)

Meskipun gaji yang Hafidz peroleh tidak sampai 200 ribu rupiah untuk satu bulan, beliau merasa bersyukur dan berharap apabila gaji 118 ribu rupiah bisa cukup untuk hidup di desa hingga sebulan ke depan. 

"Ya Allah semoga ini cukup untuk kebutuhan aku di desa selama satu bulan, amin," ucap Hafidz. 

Hingga artikel ini disusun, video tersebut sudah mendapatkan 182 ribu tayangan di reels Instagram. Video itu menarik berbagai tanggapan dari warganet yang menonton. Warganet merasa miris dengan jumlah gaji guru honorer yang sekecil itu. 

"Kerjanya serius untuk mencerdaskan, tapi gajinya sebercanda itu," kata seorang warganet.

"Padahal lebih berjasa tapi penghasilan kurang dari kuli borongan hadeh," imbuh yang lain. 

"Ya Allah miris sekali, mending nguli sehari dibayar 130 ribu," sahut lainnya.

"Dipaksa mengabdi dengan janji jadi PNS. Namun, berpuluh tahun mencurahkan tenaga malah tak jadi apa-apa, semangat," timpal warganet yang lain.

Haqia Ramadhani