Pada masa pandemi Covid-19 sepanjang 2020-2021 pendapatan Pertamina yang turun sempat menjadi sorotan publik. Di tengah kondisi itu, gaji Direktur Pertamina tetap tak bisa dibilang kecil.
Bahkan di akhir 2021 lalu, pegawai Pertamina yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) mengancam melakukan pemogokan kerja selama sepuluh hari akibat adanya pemotongan gaji tanpa didahului komunikasi dengan jajaran direksi.
Lalu berapa gaji Direktur Pertamina? gaji direktur utama ditetapkan dengan menggunakan pedoman internal yang ditetapkan oleh Menteri BUMN selaku RUPS Pertamina.
Sementara itu, gaji direksi lainnya ditetapkan dengan komposisi Faktor Jabatan, yaitu wakil direktur utama sebesar 95% dari gaji direktur utama, dan anggota direksi lainnya 85% dari gaji direktur utama.
Lebih lanjut, honorarium dewan komisaris juga diatur dengan persentase tertentu dari gaji direktur utama, yakni komisaris utama 45% dari gaji direktur utama, wakil komisaris utama 42,5% dari gaji direktur utama, dan anggota dewan komisaris 90% dari honorarium komisaris utama.
Pada 2020 lalu, ketika Pertamina terdampak pandemi Covid-19 kompensasi direksi dan komisaris ditetapkan sebesar USD 38,89 juta atau sekitar Rp565,06 miliar dengan kurs Rp14.529.
Direksi mendapatkan USD 27,83 juta atau Rp 404,31 miliar, sedangkan komisaris memperoleh USD 11,06 juta atau Rp160,75 miliar. Gaji di atas dihitung per tahun.
Pada tahun tersebut, Pertamina memiliki enam jajaran direksi termasuk direktur utamanya. Apabila gaji mereka dianggap rata, direktur utama diperkirakan memperoleh Rp67,38 miliar per tahun atau Rp5,61 miliar per bulan. Nilai tersebut belum memperhitungkan jabatan lain seperti vice president dan senior vice president.
Seperti diketahui, Pertamina kini tengah memperbaiki lini bisnis, salah satunya dengan pendirian Pertashop, unit pengisian bahan bakar dengan kapasitas lebih kecil daripada Pertamina.
Pemerintah juga akan mengatur secara ketat skema pembelian bahan bakar, di mana pemilik kendaraan mewah dilarang membeli BBM jenis Pertalite.
Ke depan, Pertalite yang merupakan jenis BBM bersubsidi hanya bisa dibeli oleh kalangan tertentu. Namun demikian, peraturan resmi mengenai distribusi bahan bakar ini belum diketok.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Diisukan Selingkuh, Segini Gaji Ridwan Kamil saat Jadi Gubernur Jawa Barat
-
Viral Arra Hina Buruh, Netizen Ungkap Gaji Besar Di Pabrik Bisa Capai 2 Digit!
-
Segini Gaji Kelas Menengah di Amerika Serikat, Minat Ganti Paspor?
-
Verrell Bramasta Bagi-Bagi THR ke Karyawan, Isi Amplopnya Bikin Salfok
-
Beda Gaji Rachel Zegler vs Gal Gadot di Film Snow White
News
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Contoh Khutbah Idul Fitri Bahasa Jawa yang Menyentuh dan Memotivasi
-
Hikmat, Jamaah Surau Nurul Hidayah Adakan Syukuran Ramadhan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terkini
-
Novel Homicide and Halo-Halo: Misteri Pembunuhan Juri Kontes Kecantikan
-
Kai EXO Siap Sambut Musim Panas di Teaser Video Musik Lagu 'Adult Swim'
-
Ulasan Novel Dunia Sophie: Memahami Filsafat dengan Sederhana
-
Real Madrid Babak Belur Demi Final Copa del Rey, Carlo Ancelotti Buka Suara
-
Remake Film Mendadak Dangdut: Apa yang Berubah?