Pekerjaan rumah atau PR biasa didapatkan oleh siswa sebagai tugas tambahan. PR yang didapatkan setiap siswa berbeda-beda tergantung guru dan sekolahnya.
Baru-baru ini viral di media sosial video seorang bocah yang menangis histeris karena capek setiap hari mengerjakan banyak PR. Dikutip dari unggahan Instagram manaberita menyadur postingan TikTok Tuingtuing79 memperlihatkan seorang bocah perempuan sedang menangis histeris.
Ia menangis histeris di pojokan dapur disaksikan oleh sang ibu. Ia curhat kepada sang ibu karena capek hingga merasa stres dengan banyaknya PR dari sekolah.
"Dia bilang capek stres karena tipa hari dapat PR dari sekolah," keterangan dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Senin (07/11/2022).
Sang ibu hanya bisa terdiam membiarkan anaknya menangis. Sang ibu juga dibuat bingung harus bertindak seperti apa untuk masalah anaknya ini.
"Aku harus bagaimana?" caption unggahan video aslinya.
Video bocah perempuan tersebut menangis histeris lantaran stres mendapatkan banyak PR setiap hari menuai berbagai tanggapan dari warganet.
"Kalau banyak PR berarti sekolah gagal dalam penerapan kurikulum yang sampai mengharuskan muridnya tetap belajar di rumah," komentar seorang warganet.
"Anak zaman sekarang gak dikasih PR ya gak belajar," ujar yang lain.
"Saya lihat-lihat PR anak-anak sekolah zaman sekarang kayak bukan buat anak sekolah kelas tersebut," tanggapan lainnya.
"Monggo para pemilik sekolah, ditinjau lagi program belajarnya dah tepat belum ya," pendapat warganet yang lain.
Mengenai pemberian PR kepada siswa Wali Kota Surabaya sudah membuat kebijakan baru. Dikutip SuaraJatim.id, mulai November 2022 nanti, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membebaskan para siswa di Kota Surabaya dari PR.
Kebijakan itu diberlakukan untuk sekolah dasar (SD) sampai sekolah menengah pertama (SMP). Wali kota beralasan, PR tidak boleh membebani siswa, melainkan PR lebih mengarah kepada pembentukan karakter.
Meskipun nantinya tetap masih ada PR, maka tidak terlalu berat dan terlalu banyak. Dispendik Surabaya juga membuat kebijakan baru dengan menerapkan 2 jam pelajaran di sekolah untuk pendalaman karakter para pelajar.
Video yang mungkin Anda suka:
Baca Juga
-
Ganteng Kali Mas Dhimas Prasetyo, Kru Denny Caknan saat Cek Sound Bikin TerDhimas-Dhimas
-
Trend Sound 'Aku Ada Type' di TikTok, Profil Meerqeen Si Aktor Tampan yang Bikin Candu Gegara Konten Swipenya
-
Wanda Hamidah Tiba-Tiba Tulis Surat Terbuka untuk Presiden Jokowi, Ada Apa?
-
Petinggi Dunia Kenakan Batik Dihina saat Jamuan Gala Dinner KTT G20, Netizen Pasang Badan: Ini Pakaian Indonesia
-
Cek Besar Belanjaan Dewi Perssik, Aurel, dan Nagita Slavina di Shopee, Fuji: Wih Borong Abis Ibu-Ibu
Artikel Terkait
-
Satpam Bekuk Pria Nyamar Jadi Perempuan di Masjid NTB: Ngaku Dapat Bisikan Gaib
-
Dilarang Sekolah, Bocah Perempuan Afghanistan Dipaksa Jadi Penenun Karpet
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Benarkah Cuci Piring dan Beres-Beres Rumah Bisa Redakan Stres? Cek Faktanya
News
-
Lawson Ajak Jurnalis dan Influencer Kenali Arabika Gayo Lebih Dekat
-
Resmi Cerai, Ini 5 Perjalanan Rumah Tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
Terkini
-
Simpel dan Elegan! Begini 4 Gaya Harian Soft Classy ala Kim Ji-yoon
-
Review Film Pengepungan di Bukit Duri: Tamparan Emosional dan Jerit Sosial
-
Doyoung NCT Umumkan Comeback Solo dan Konser Terbaru Bulan Juni Depan
-
Marc Klok Sebut Duel Lawan Bali United Bak Laga Final, Bobotoh Jadi Penguat
-
Review Sinners: Bukan Film Soal Vampir Doang