Kisah Tiko merawat sang ibu, Bu Eny yang mengalami depresi selama 11 tahun di rumah mewah mereka tanpa listrik viral. Pasca kisah mereka viral bantuan pun berdatangan mulai dari membersihkan rumah mewah keduanya hingga pengobatan Bu Eny ke rumah sakit jiwa.
Menurut penuturan Tiko, ibunya mengalami depresi setelah bercerai dengan sang suami atau ayah kandung Tiko. Sosok Bu Eny juga dulunya adalah wanita karir sukses di bagian keuangan sebuah perusahaan besar.
BACA JUGA: 4 Rekomendasi Warung Makan Bernuansa Tradisional di Banyumas
Tentu saja, Bu Eny yang depresi padahal seorang wanita karir sukses dan dulunya kaya membuat publik penasaran akan sosoknya dulu. Mantan asisten rumah tangga (ART) Bu Eny membongkar bagaimana sifat asli ibu Tiko ini sebelum mengalami depresi seperti sekarang.
Mamas, mantan ART tersebut mengakui jika Bu Eny dan suaminya adalah keluarga kaya raya saat dulu bekerja dengan mereka.
“Saya pernah kerja di sini, tahu Tiko dari kecil, si ibu kan dulu kaya raya,” ungkap Mamas dikutip Yoursay.id dari kanal YouTube DenDenny, Jumat (06/01/2023).
Mamas mengenal Bu Eny adalah majikan yang baik memperlakukannya sebagai ART di sana.
“Baik, ramah, suka berbagi juga kalau sama saya, bapak juga dulu masih ada di sini,” kata Mamas.
BACA JUGA: CEK FAKTA: Anies Baswedan Nikah Siri dengan Dhena Devanka di Singapura, Benarkah?
Ia menceritakan juga kalau Bu Eny dulu aktif mengikuti kegiatan sosial di komplek. Namun, sikap Bu Eny menjadi berubah setelah bercerai dari suaminya.
"Humble sih, sama tetangga dan orang komplek juga diiniin banget ibu. Karena kalau ada acara itu pasti wah," tutur Mamas.
"Pendiamnya itu karena keadaan jadi begini mungkin. Ditinggal bapak kan, perabotannya kan dibawa yang bagus-bagus saya lihat," imbuhnya.
Pernyataan Mamas semuanya itu sama seperti yang diceritakan oleh Tiko mengenai hidupnya di masa kecil enak berubah dratis pasca orangtua bercerai.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jorge Martin Juara Dunia MotoGP 2024, Ini 6 Fakta Unik yang Harus Kamu Tahu
-
3 Drama China yang Dibintangi Li Geng Xi, Terbaru Ada Later I Laughed
-
Ulasan Buku Pencurian Terbesar Abad Ini, Puisi dengan Perspektif Tak Biasa
-
4 Rekomendasi Film yang Dibintangi Finn Wittrock, Terbaru Ada Don't Move
-
Review Novel 'Perkumpulan Anak Luar Nikah', Ketika Pemalsuan Data Diri Terungkap
Artikel Terkait
-
Jejak Digital Dikuliti, Foto Pose Ivan Sugianto Kepal Tangan Disorot: Kok Ada Meja Judi di Ruangan Polisi?
-
Jebakan Maskulinitas di Balik Tren Video Laki-laki Tidak Bercerita
-
Menu Sushi Seblak dan Nasi Kuning Disebut Jadi Penyebab Timnas Indonesia Dibantai Jepang: Pantes Ngamuk..
-
Sadbor sebagai Duta Anti Judi Online: Paradoks Makna Pemberian Gelar
-
Apa Itu Tarian Haka? Viral Dibawakan Hana Rawhiti di Parlemen NZ
News
-
Kesbangpol dan PD IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama untuk Meningkatkan Toleransi dan Harmoni
-
Sukses Digelar, JAMHESIC FKIK UNJA Tingkatkan Kolaborasi Internasional
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
Terkini
-
Jorge Martin Juara Dunia MotoGP 2024, Ini 6 Fakta Unik yang Harus Kamu Tahu
-
3 Drama China yang Dibintangi Li Geng Xi, Terbaru Ada Later I Laughed
-
Ulasan Buku Pencurian Terbesar Abad Ini, Puisi dengan Perspektif Tak Biasa
-
4 Rekomendasi Film yang Dibintangi Finn Wittrock, Terbaru Ada Don't Move
-
Review Novel 'Perkumpulan Anak Luar Nikah', Ketika Pemalsuan Data Diri Terungkap